KELOMPOK 09

Manajemen Pemuliaan
Nama Kelompok :
1. Didik Hamonangan N. (145050101111210)
2. Moh. Dwi Hariyono (145050101111231)
3. Zaenal Afandi (145050101111237)
4. Ahmad Ubaidillah(145050107111073)
5. Dicky Faisal (145050107111066)

POKOK BAHASAN MATERI 1

Nilai ekonomis pada sapi perah adalah persentaseternak dan

persentase protein susu yang dihasilkan, selain jumlah
produksi susunya sendiri. Dari tabel yang ada, diketahui
adanya korelasi genetik antara persentase lemak dan
persentase protein susu sebesar 60 persen
 KORELASI GENETIK (rg)
Korelasi : keeratan hubungan antara catatan 1 -> selanjutnya

Nilai range -1 s/d +1 ; kuat lemah hubungan (Kurnianto, 2009).

Koefisian korelasi (+) searah, korelasi (-) tidak searah. Koefisien
adalah suatu pengukuran statistik kovariasi antara dua variabel.
r=/0, tada hubungan; r=+1, korelasi sempurna slope (+); r=-1,
korelasi sempurna slope (-)
KORELASI
GENETIK
korelasi genetik untuk sifat
yang dikatakan ada jika TETUA Pr. Susu T
gen-gen yang
mempengaruhi sifat
pertama yang
Korelasi Genetik
mempengaruhi sifat kedua

Korelasi genetik terjadi

apabila gen yang sama ANAK Pr. Susu A
mempengaruhi ekspresi
dari dua sifat atau lebih.
HUBUNGAN KADAR LEMAK
DAN PROTEIN SUSU Kadar lemak susu, protein susu
berkorelasi negatif dengan
produksi susu (Schmidt dkk.,
1988).
Pada awal laktasi kandungan
protein susu lebih tinggi dari
pada kandungan lemak hal
tersebut dikarenakan sekresi
pertama yang dibentuk oleh
kelenjar mamae bukan air susu,
tetapi cairan kental kekuning-
kuningan yang disebut
kolostrum.
Kadar protein susu akan
menurun sedikit demi sedikit
dengan diiringi kenaikan kadar
lemak susu, perubahan tersebut
terjadi setiap 6 jam, namun
akan konstan setelah komposisi
kolostrum menjadi komposisi air
susu (Soeharsono, 2008).
 Kadar Lemak dan Protein susu
yang ekonomis
Menurut SNI 3141.1: 2011 Kadar Protein susu segar 2,8 % dan kadar
lemak 3,0
Kadar lemak susu yang semakin tinggi di dalam susu akan meningkatkan
harga susu yang dihasilkan oleh sapi perah .Oleh karena itu, usaha seleksi
sapi perah sering ditujukan untuk menghasilkan susu dengan produksi lemak
susu yang tinggi (Winarno, 2006).
 Contoh Data Korelasi
Lemak dan Protein
Tabel korelasi genetik antar sifat-sifat ekonomis pada sapi perah
Sifat ternak Korelasi

Ternak Genetik
Sifat 1 Sifat 2

Sapi perah Produksi susu Efisiensi produksi 0

Produksi susu Produksi lemak T+

Produksi susu Persen lemak S-

Produksi susu Produksi protein T+

Produksi susu Efisien pakan T+

Produksi susu Ukuran tubuh dewasa R + atau -

Persen lemak Persen protein

(Sumber: Warwick dkk. 1984)

R (Rendah) , S (Sedang) , T (Tinggi), -= korelasi negatif,+ = korelasi
tif