ROGERS
Disusun oleh:
1. Definisi
Perawatan kesehatan Keluarga adalah : Tingkat
perawatan kesehatan masyarakat yang
ditujukan atau dipusatkan pada keluarga
sebagai unit atau kesatuan yang dirawat, dengan
sehat sebagai tujuan melalui perawatan sebagai
sarana/penyalur. (Bailon dang maglaya,1978).
2. PERAN KELUARGA DALAM KEPERAWATAN
Edukator (Pendidik)
Coordinator
Konselor
fasilitator
Pelaksana
Advokasi Klien (keluarga)
Kolaborator
5.HAMBATAN-HAMBATAN YANG SERING DIHADAPI DALAM MEMECAHKAN MASALAH KESEHATAN KELUARGA
1
6. PRINSIP-PRINSIP PERAWATAN KELUARGA
Pengkajian
Merumuskan diagnosis keperawatan
Perencanaan
Implementasi
Evaluasi
Dokumentasi
DEFINISI KEPERAWATAN MENURUT MARTHA E. ROGERS
integral
PENGKAJIANBERDASARKANPRINSIP-PRINSIP HEMODINAMIKROGERS:
1).Resonancy
1
2).Helicy
1
3).Integrity
Kaji
PENERAPAN TEORI MARTHA E. ROGER SEBAGAI
PENDEKATAN DALAM PEMBERIAN ASUHAN
KEPERAWATAN
PENGKAJIAN
Terdiridari:
1.Area Pengkajian: Dikaji tentang urutan fase
antara individu dan lingkungan; riwayat sakit,
pengalaman sakit saat ini & yang akan datang.
2.Data tambahan yang meliputi kategori penyakit
dan subsistem patologinya
3.Pola penilaian secara menyeluruh
DIAGNOSA KEPERAWATAN
Diagnosa disesuaikan dengan kasus. Rogers
mencantumkan beberapa pilihan diagnosa
antara lain: cemas (feeling), gangguan mobilisasi
(moving), gangguan pertukaran/respirasi
(exchange, spiritual (nilai), gangguan Pola tidur
dan aktivitas (weaking), gangguan Seksual
(relating)
INTERVENSI/IMPLEMENTASI
Ditekankan pada 3 faktor: resonancy, helicy dan
integrity.
-Resonancy adalah perubahan secara kontinyu
dari pola yang ada pada manusia dan lingkungan
-Helicy adalah suatu proses yang kontinyu,
inovatif dan mempunyai kemungkinan yang
tinggi untuk ditingkatkan karena adanya
perbedaan antara manusia dan lingkungan
-Integrity adalah proses hubungan yang
menguntungkan dan saling berkesinambungan
EVALUASI
Proses evaluasi berfokus pada persepsi
ketidaksesuaian yang timbul setelah pola yang
dilakukan. Penilaian terhadap proses dilakukan
secara terus menerus.
Manifestasi dari kecemasan, nyeri, ketakutan,
sedih, dan kesedihan melibatkan anggota
keluarga
KASUS
Supplementary Data
Feeling:
Cemas b.d krisis situasional sekunder terhadap
tindakan amputasi
INTERVENSI(MUTUAL PATTERN)
Anxiety Reduction
Integrasi :
Berikan lingkungan yang nyaman bagi pasien
Identifikasi kenyamanan yang dibutuhkan pasien,
berdasarkan tingkat pemeriksaan yang dilakukan
Berikan atau memodifikasi sebuah kenyamanan
lingkungan untuk pasien
Berikan kenyamanan dan kebersihan pada tempat
tidur pasien
Batasi pengunjung
Anjurkan keluarga untuk mendampingi pasien
selama dirawat di rumah sakit.
Resonansi :