Anda di halaman 1dari 19

ILMU PAKAN DAN NUTRISI

HEWAN

KEBUTUHAN NUTRISI DAN


MENGUKUR NUTRISI PADA
AYAM PEDAGING

KELOMPOK 8
NAMA KELOMPOK

SAIDATUL SHOLEHA 1409005024


NOVI KUSTIANI R 1409005059
LUVI INDAH RATNA D. 1409005069
I MADE ADISTANAYA 1409005071
KADEK YUDHA ARIAWAN 1409005072
I GEDE PASEK PALGUNA 1409005104
UMBU YABU A. PRAING 1409005105
TUJUAN PEMBERIAN
PAKAN
sebagai pemicu pertumbuhan berat badan
berguna untuk kelangsungan hidup
serta agar pakan yang diberikan efisiensi bagi
ayam untuk dikonversi menjadi daging.

Pakan merupakan unsur


pentinguntukmenunjang kesehatan,
pertumbuhan dan suplai energi sehingga proses
metabolisme dapat berjalan dengan baik serta
tumbuh dan berkembang dengan baik.
Faktor factor yang
Mempengaruhi
1. Faktor yang Mempengaruhi
Pertumbuhan Ayam
pedaging
2. Faktor yang Mempengaruhi
Pemenuhan NutrieN
3. Faktor yang Mempengaruhi
Keberhasilan Usaha Ayam
Pedaging
1. Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan
Ayam pedaging

Faktor genetik.
Faktor lingkungan
Pakan : Faktor lingkungan yang paling berperan adalah
faktor pakan yang diberikan, baik itu kualitas maupun
kuantitasnya, kondisi pemeliharaan, kesehatan serta
manajemen pemeliharaan (Suryana, 2001; Rail, 2007).
Temperatur : Temperatur lingkungan terutama dimusim
kemarau merupakan permasalahan yang menjadi
perhatian bagi peternak karena temperatur lingkungan
yang tinggi dapat meningkatkan feed convertion rate (FCR)
dan kematian. Temperatur dalam kandang terutama sistem
Open House sangat dipengaruhi oleh lokasi kandang.
Lokasi tersebut harus memiliki sumber air yang mudah
diperoleh serta perlu juga diperhatikan kecepatan angin
dalam kandang (Ardana, 2009).
2. Faktor yang Mempengaruhi Pemenuhan
Nutrien

Rasio energi-protein ayam broiler


akan bertambah sejalan dengan
bertambahnya umur ayam.
Keadaan ini disebabkan karena
semakin tua umur ayam broiler,
maka kebutuhan energinya akan
lebih banyak, sedangkan
kebutuhan proteinnya lebih
sedikit. Kebutuhan protein
berdasarkan berat badan ayam
akan berkurang sejalan dengan
3. Faktor yang Mempengaruhi Keberhasilan Usaha
Ayam Pedaging

pakan(feed)
pembibitan (breeding)
tatalaksana (manajemen).

KEBUTUHAN NUTRISI PADA
AYAM PEDAGING
UMUR PROTEI ME Ca Pospor
(MINGGU N (%) (Kkal/k (%) (%)
) g)
0-3 23 3080 1,00 0,45
3-6 20 3120 0,90 0,35
6-8 18 3200 0,80 0,30
energy yang dikonsumsi oleh ayam
broiler umumnya digunakan untuk
pertumbuhan jaringan tubuh, produksi,
menyelenggarakan aktivitas fisik dan
mempertahankan temperature tubuh
yang normal. kebutuhan energi untuk
ayam broiler periode starter 3080
kkal/kg ransum pada tingkat protein
24%, sedangkan periode finisher 3190
kkal/kg ransum pada tingkat protein
21%.
Kebutuhan protein dan energi
metabolisme ayam broiler
Jenis pakan Lama Protein (%) Energi
pemberian metabolisme
(kkal/kg
pakan)
Prastarter 1-7 hari 23-24 3.050

Starter 8-28 hari 21-22 3.100

Finisher 29- panen 18-20 3.200-3300


MANAJEMEN PEMBERIAN PAKAN
1. Pemberian pakan lebih awal
2. Pemberian Pakan Fase Starter
dan Finisher
3. Konsumsi Pakan
4. Tempat Pakan
5. Tempat Minum dan Air Minum
Ayam
6. Frekuensi Pemberian Pakan
1. Pemberian pakan lebih awal

Pemberian pakan lebih awal


dapat mempercepat penyerapan
kuning telur, pertambahan berat
badan, meningkatkan presentase
daging dada, dan efek pemberian
pakan lebih awal juga
berpengaruh terhadap saluran
pencernaan
2.Pemberian Pakan Fase Starter
dan Finisher
temperatur lingkungan yang tinggi dapat
meningkatkan feed convertion rate (FCR)
dan kematian. Temperatur dalam kandang
terutama sistem Open House sangat
dipengaruhi oleh lokasi kandang.
harus memiliki sumber air yang mudah
diperoleh
3. Konsumsi Pakan
Konsumsi pakan merupakan jumlah pakan
yang dimakan dalam jangka waktu tertentu.
Pakan yang dikonsumsi ternak digunakan
untuk memenuhi kebutuhan energi dan zat
nutrisi lain. Konsumsi pakan tiap ekor ternak
berbeda-beda. Konsumsi diperhitungkan
sebagai jumah makanan yang dimakan
oleh ternak
bobot badan ayam, jenis kelamin,
aktivitas, suhu lingkungan dan kualitas
pakan dapat mempengaruhi konsumsi.
4. Tempat Pakan
Jumlah tempat pakan dan tempat
air minum yang terlalu sedikit
akan membuat ayam tidak
mendapat makan dan minum
secara merata.
akibatnya dapat menurunkan
produksi ayam per kandangnya
5. Tempat Minum dan Air Minum
Ayam

Sama halnya dengan tempat


pakan, jumlah tempat air minum
yang tidak sebanding dengan
jumlah individu ayam, membuat
ayam tidak mendapatkan air
minum secara merata.
6. Frekuensi Pemberian Pakan

Frekuensi atau waktu


pemberian pakan pada anak
ayam biasanya lebih sering
sampai 5 kali sehari.
Semakin tua ayam,frekuensi
pemberian pakan semakin
berkurangsampai dua atau
tiga kali sehari
PENTING : Ketepatan waktu
pemberian pakan
HAL-HAL YANG HARUS
DIPERHATIKAN
1. Mensuplai nutrisi sesuai dengan kebutuhan
Semakin bertambah umur ayam, kebutuhan proteinnya
semakin rendah. Sebaliknya, kebutuhan energi semakin
tinggi
2. Mengoptimalkan konsumsi (feed intake)
pemberian pakan yang harus sesuai serta
memaksimalkan peranan pakan dalam fase
pertumbuhannya.
3. Mencegah stres metabolisme
Ayam broiler memiliki kemampuan genetik tumbuh
cepat dan hal ini membutuhkan proses metabolisme
yang cepat pula. Kondisi ini pada akhirnya akan
memicu munculnya stres metabolisme.

Anda mungkin juga menyukai