Anda di halaman 1dari 33

ASUHAN KEPERAWATAN

PASIEN DENGAN RISIKO


BUNUH DIRI

Ns. Alfrida S.
Rabung
Pengertian

Bunuh diri merupakan tindakan yang


secara sadar dilakukan oleh seseorang
untuk mengakhiri kehidupannya.
Ada 3 macam bentuk :
o Isyarat bunuh diri
o Ancaman bunuh diri
o Percobaan bunuh diri
Isyarat Bunuh Diri

Perilaku yang secara tidak langsung


untuk bunuh diri :
Berkata : Tolong jaga anak-anak saya,
saya akan pergi jauh atau Segala
sesuatu akan lebih baik tanpa saya.
Pasien mungkin sudah memiliki ide
untuk mengakhiri hidupnya
Ungkapan perasaan: rasa bersalah,
sedih, marah, putus asa, tidak berdaya
Ancaman Bunuh Diri

Umumnya diucapkan oleh pasien


Berisi keinginan untuk mati
Disertai rencana cara mengakhiri
hidup, persiapan alat untuk
melaksanakan rencana tersebut
Belum mencoba bunuh diri
Percobaan Bunuh Diri

Tindakan yang dilakukan untuk


mengakhiri kehidupan
Melakukan cara misal : gantung diri,
minum racun, memotong urat nadi,
terjun dari tempat yang tinggi
Pasien tidak mati dengan usahanya
tersebut
Faktor2 Risiko Bunuh Diri
1. Perilaku
membeli senjata, merubah surat warisan
2. Demografik
Janda/duda, ras ( org kulit putih dan org kulit hitam)
3. Fisik
Nyeri kronik, penyakit fisik, penyakit terminal
4. Psikologis
Penganiayaan masa kanak-kanak, rasa bersalah,
penyakit psikiatrik
5. Situasional
Ketidakstabilan ekonomi, kehilangan kebebasan,
pindah rumah, pensiun
6. Sosial
Putus asa, kehiangan hub yg penting, isolasi sosial,
sistem dukungan yg buru
7. Verbal
Menyatakan keinginan u/ mati, mengancam bunuh diri
Rentang Respon
Tanda dan Gejala Bunuh Diri
1. Observasi
Muka merah
Pandangan tajam
Otot tegang
Nada suara yg tinggi
Berdebat
memaksakan kehendak ( merampas
makanan, memukul jika tdk senang )
Lanjut...
2. Wawancara
Mempunyai ide u/ bunuh diri
Mengungkapkan keinginan u/ mati
Mengungkapkan rasa bersalah dan
keputusasaan
menunjukkan perilaku mencurigakan
( Biasanya menjadi sangat patuh)
Memiliki riwayat percobaan bunuh diri
Verbal terselubung (bebicara ttg kematian,
menanyakan ttg obat dosis mematikan)
Menjadi korban perilaku kekerasan saat
kecil
Pohon Masalah
Resiko Perilaku Kekerasan ( pd Diri
Effect sendriri, org lain, lingkungan dan
nerbal)

Cor
Resiko bunuh diri
problem

Causa Harga Diri Rendah


Diagnosa
Keperawatan :
Risiko bunuh diri
Data Fokus Pengkajian Pd
Klien Risiko Bunuh Diri
1.Keluhan utama
2.Pengalaman masa lalu yg tdk menyenangkan
3.Konsep diri
4.Alam perasaan ( Klien umumnya merasakan
kesedihan yg sangat mendalam)
5.Interaksi selama wawancara ( menunujukkan
kontak mata yg kurang)
6.Afek ( menunujukkna afek yg datar at tumpul)
7.Mekanisme koping maladaptif
( menyelesaikan masalah dgn cara
menghindar dan mencederai diri
8.Masalah psikososial dan lingkungan
Tujuan Tindakan
Keperawatan
Tujuan untuk pasien:
Pasien tetap aman dan
selamat
Tujuan untuk keluarga:
Memahami masalah risiko
bunuh diri
Dapat merawat pasien di
rumah
Tindakan keperawatan pada
mengancam atau mencoba bunuh
diri :
Melindungi pasien :
Menemani terus
Menjauhkan benda berbahaya
Mendapatkan org yg bisa membawa
ke RS
Memastikan obat diminum
Jelaskan perawat akan melindungi
pasien
Tindakan keperawatan pada
ancaman/mencoba bunuh diri :
Keluarga :
Anjurkan untuk mengawasi pasien secara
ketat
Anjurkan keluarga untuk menyingkirkan
benda-benda yang membahayakan
Diskusikan siapa yang dapat membawa ke
RS jika perlu
Anjurkan kepada keluarga untuk
mendukung pasien minum obat
Tindakan Keperawatan pada
Isyarat BD :

Tujuan utk pasien :


Mendapat perlindungan dari
lingkungan
Dapat mengungkapkan perasaan
Dapat meningkatkan harga diri
Dapat menggunakan penyelesaian
masalah yg baik
Tindakan
Keperawatan :

Diskusikan cara mengatasi keinginan


BD
Meningkatkan harga diri pasien :
Beri kesempatan ungkapkan perasaan
Beri pujian
Yakinkan bahwa dirinya penting
Bicarakan keadaan yang perlu disyukuri
Rencanakan aktivitas yg dapat dilakukan
Meningkatkan kemampuan penyelesaian
masalah:
Diskusikan cara menyelesaikan masalah
Diskusikan efektivitas masing-masing cara
Diskusikan cara penyelesaian masalah yg
baik
Tindakan keperawatan pada
isyarat bunuh diri :

Keluarga :
Ajarkan tanda dan gejala bunuh diri :
Kaji tanda yg pernah muncul
Diskusikan tanda dan gejala yg umum muncul
Ajarkan cara melindungi perilaku bunuh
diri :
Diskusikan cara yg dilakukan bila ada tanda
dan gejala bunuh diri
Jelaskan cara melindungi pasien
Anjurkan melaksanakn cara tersebut
Ajarkan klg hal yg dpt dilakukan jika ada
percobaan bunuh diri :
Cari bantuan
Segera bawa ke rs/puskesmas
Bantu klg cari rujukan :
Beri info nomor telp darurat
Anjurkan kontrol teratur
Anjurkan bantu pasien minum obat
RINGKASAN
TINDAKAN
KEPERAWATAN
Perilaku Tindakan untuk Tindakan
BD pasien untuk
keluarga
Isyarat Diskusi cara Penkes ttg
BD atasi keinginan cara merawat
BD pasien BD
Tktkan harga
diri
Tingkatkan
kemam-puan
penyel mslh
Evaluasi
Pasien mengancam atau mencoba :
Pasien aman dan selamat
Keluarga pasien mengancam/percobaan :
Klg mampu melindungi
Pasien isyarat BD :
Mengungkapkan perasaan
Harga diri meningkat
Mampu menyelesaikan masalah
Keluarga isyarat BD :
Berperan serta melindungi anggota keluarganya yang
berisiko bunuh diri.
Evaluasi

Pasien isyarat BD:


Mengungkapkan perasaan
Harga diri meningkat
Mampu menyelesaikan masalah
Keluarga isyarat BD:
Menyebutkan tanda dan gejala
Memperagakan cara melindungi
Menggunakan fasilitas kesehatan
SP Pasien

SP-1P
Mengidentifikasi benda-benda yang
dapat membahayakan pasien
Mengamankan benda-benda yang
dapat membahayakan pasien
Melakukan kontrak treatment
Mengajarkan cara mengendalikan
dorongan bunuh diri
Melatih cara mengendalikan
dorongan bunuh diri
SP-2P (HDR)

Mendorong pasien untuk berfikir positif


terhadap diri
Mengidentifikasi aspek positif pasien
Mendorong pasien untuk menhargai
diri sebagai individu yang berharga
Lanjutkan seperti HDR
SP-3P

Mengidentifikasi masalah yang dihadapi


Mengidentifikasi pola koping yang biasa
diterapkan pasien
Menilai keberhasilan pola koping yang
biasa dilakukan
Mengidentifikasi pola koping yang
konstruktif
Mendorong dan melatih pasien memilih
pola koping yang konstruktif
Menganjurkan pasien menerapkan pola
koping konstruktif dalam kegiatan harian
SP-4P

Membuat rencana masa depan yang


realistis bersama pasien
Mengidentifikasi cara mencapai
rencana masa depan yang realistis
Memberi dorongan pasien melakukan
kegiatan dalam rangka meraih masa
depan yang realistis
SP Keluarga (Ancaman dan
Percobaan BD)

SP-1K
Mendiskusikan masalah yang dirasakan
keluarga dalam merawat pasien
Menjelaskan pengertian, tanda dan
gejala risiko bunuh diri, dan jenis
perilaku bunuh diri yang dialami pasien
beserta proses terjadinya
Menjelaskan cara-cara merawat pasien
risiko bunuh diri
SP-2K

Melatih keluarga mempraktekkan cara


merawat pasien dengan risiko bunuh
diri
Melatih keluarga melakukan cara
merawat langsung kepada pasien risko
bunuh diri
SP-3K

Membantu keluarga membuat jadual


aktivitas di rumah termasuk minum
obat
Menjelaskan follow up pasien
SP-Keluarga (Dx. Isyarat
BD)

Lihat HDR
Referensi
Direja A.H.S.2011. Buku Ajar Asuhan Keperawatan
Jiwa. Cetakan I. Yogyakarta
Keliat B.A.2006. Proses Keperwatan Jiwa. Jakarta. EGC
Damaiyanti & Iskandar. 2012. Asuhan Keperawatan
Jiwa. Cetakan 1. Refika Aditama. Bandung

Anda mungkin juga menyukai