Anda di halaman 1dari 9

PAPER OBSTETRI

VARIKOKEL

dr. Pembimbing :
dr. H. Muslich Perangin Angin Sp.OG

Oleh :
Riska Idha Saputri
7112080250

KEPANITERAAN KLINIK SENIOR SMF ILMU KEDOKTERAN BEDAH RUMAH SAKIT UMUM
HAJI MEDAN SUMATERA UTARA
2017
Defenisi

Varikokel merupakan varikositas pleksus


pampiniformis korda spermatika, yang
membentuk benjolan skrotum yang terasa
seperti kantong cacing
EPIDEMIOLOGI
Walaupun varikokel muncul pada kira-
kira 20% populasi laki-laki secara umum,
kebanyakan terjadi pada populasi
subfertil (40%). Faktanya, varikokel
skrotum umumnya merupakan penyebab
rendahnya produksi sperma dan
penurunan kualitas sperma. Varikokel
mudah diidentifikasi dan dikoreksi
dengan prosedur pembedahan.
ETIOLOGI

Etiologi varikokel secara umum:


Dilatasi atau hilangnya mekanisme pompa otot atau
kurangnya struktur penunjang/atrofi otot kremaster,
kelemahan kongenital, proses degeneratif pleksus
pampiniformis.
Turbulensi dari v. supra renalis kedalam juxta v. renalis
internus kiri berlawanan dengan kedalam v. spermatika interna
kiri.
Tekanan segment iliaka (oleh feses) pada pangkal v.
spermatika .
Tekanan v. spermatika interna meningkat letak sudut turun v.
renalis 90 derajat.
Sekunder : tumor retro, trombus v. renalis, hidronefrosis.
PATOGENESIS
Varikokel dapat menimbulkan gangguan proses
spermatogenesis melalui beberapa cara, antara lain:
1. Terjadi aliran darah balik pada sirkulasi testis sehingga
testis mengalami hipoksia karena kekurangan oksigen.
2. Refluks hasil metabolit ginjal dan adrenal (antara lain
katekolamin dan prostaglandin) melalui vena
spermatika interna ke testis.
3. Peningkatan suhu testis.
4. Adanya anastomosis antara pleksus pampiniformis kiri
dan kanan, memungkinkan zat-zat hasil metabolit tadi
dapat dialirkan dari testis kiri ke testis kanan sehingga
menyebabkan gangguan spermatogenesis testis kanan
dan pada akhirnya terjadi infertilitas.
MENIFESTASI KLINIS
Pasien datang ke dokter biasanya mengeluh belum
mempunyai anak setelah beberapa tahun menikah,
atau kadang-kadang mengeluh adanya benjolan di
atas testis yang terasa nyeri.
Varikokel jarang menimbulkan rasa tidak nyaman.
Keluhan yang biasa dimunculkan antara lain
adanya rasa sakit yang tumpul atau rasa berat
pada sisi dimana varikokel terdapat, hal tersebut
biasanya muncul pada saat setelah berolahraga
berat atau setelah berdiri cukup lama dan jika
pasien berada dalam posisi tidur, rasa berat dan
tumpul tersebut menghilang.
Derajat Varikokel
varikokel teraba saat pasien
Derajat 1 berdiri dan manuver valsava
berulangkali
varikokel terlihat saat pasien
berdiri dan manuver valsava sekali
Derajat 2 saat berbaring varikokel tidak
tampak
variokel. teraba dan terlihat jelas
saat pasien berdiri tanpa
Derajat 3 manuver valsava. Saat
berbaring varikokel tidak terlihat
jelas.
variokel teraba dan terlihat jelas
saat pasien berdiri tanpa
Derajat 4 manuver valsava. Saat
berbaring varikokel tidak terlihat
jelas.
PENATALAKSANAAN

Teknik Operasi
Ligasi dari vena spermatika interna dapat
dilakukan dengan berbagai teknik. Teknik
yang paling pertama dilakukan dengan
memasang clamp eksternal pada vena lewat
kulit skrotum. Operasi ligasi varikokel
termasuk retroperitoneal, inguinal atau
subinguinal, laparoskopik, dan
microkroskopik varikokelektomi.

Anda mungkin juga menyukai