Standar Kompetensi Mahasiswa mampu memahami masalah, sumber masalah, dan rumusan masalah Kompetensi Dasar Mengenal dan mampu menjelaskan masalah, sumber masalah, dan rumusan masalah Indikator
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa
diharapkan mampu : Menjelaskan pengertian masalah, sumber masalah, dan rumusan masalah Menjelaskan variabel dan jenis-jenis variabel Menjelasakan pengertian instrumen dan macam-macam instrumen Menjelasakan pengertian analisa data dan proses analisa data Materi Perkuliahan Masalah, sumber masalah, dan rumusan masalah Pengertian analisa data Macam-macam analisa data Teknik analisa data Teknik Analisa Data Analisa Data Analisa Data .. Proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan dokumentasi, dengan cara mengorganisasikan data kedalam kategori, menjabarkan ke dalam unit-unit, melakukan sintesa, menyusun ke dalam pola, memilih mana yang penting dan yang akan dipelejari, dan membuat kesimpulan sehingga mudah dipahami oleh diri sendiri maupun orang lain Posisi analisis sangat penting dalam proses penelitian karena melalui kegiatan ini seorang peneliti dapat menarik beberapa kesimpulan dan membuat generalisasi dalam kerangka konsep atau teori yang digunakannya Analisis Kualitatif.. Analisis kualitatif , Analisis kualitatif merupakan prosedur analisis penelitian yang datanya berbentuk atau berasal dari data deskriptif, berupa kata-kata atau kalimat atau gambar yang memiliki arti yang lebih kaya dari pada sekedar angka atau frekuensi. Analisis data kualitatif adalah bersifat induktif, yaitu suatu analisis berdasarkan data yang diperoleh, selanjutnya dikembangkan pola hubugan tertentu atau menjadi hipotesis. Berdasarkan hipotesis yang dirumuskan berdasarkan data tersebut, sel;anjutnya dapat disimpulkan apakah hipotesis tersebut diterima atau ditolak berdasarkan data yang terkumpul. Bila berdasarkan data yang dapat dikumpulkan secara berulang-ulang dengan teknik triangulasi, ternyata hipotesis diterima, maka hipotesis tersebut berkembang menjadi teori Analisis Kualitatif.. Biasanya sampling yang dilakukan beranggotakan n yang cukup besar. Ukuran besar dan kecil tergantung dari permasalahan yang diteliti, umumnya orang memandang n > 30 merupakaan data sampling besar (Sujana,1992: 183). Pada pembahasan disini akan membatasi analisis statistik yang sering digunakan kebanyakan peneliti, seperti Analisis Regresi (Uji hubungan antar variabel), uji t( uji perbedaan) dua variabel, dan uji perbedaan data lebih dari 2 variabel yakni anlisis varian (Anava) Analisis Kuantitatif.. Analisis kuanlitatif , merupakan prosedur menganalisis dalam penelitian yang datanya berbentuk atau berasal dari data kuantitatif berupa angka-angka. Data yang berbentuk angka tersebut akan dijadikan sebagai landasan pembuktian suatu masalah atau memvalidasi suatu rumusan. Analisis yang dilakukan terutama untuk menjawab secara kuantitatif dari rumusan masalah yang sebelumnya secara teoritis jawaban sementaranya diwujudkan dalam bentuk hipotisis. Hipotisis tersebut diuji dengan menggunakan analisis kuantitatif parametrik atau nonparametrik Pada statistik parametrik peneliti berasumsi bahwa data sampling yang digunakan berasal dari data populasi yang mempunyai distribusi Analisis Kuanlitatif.. Statistik nonparametrik peneliti menanggalkaan asumsi seperti yang ada pada statistik parametrik. Analisis nonparametrik biasanya lebih tepat bila digunakan pada suatu sampling data ukuran kecil. Misal mengolah data dengan uji tanda, uji kebebasan chi kuadrat, uji U Mann-whitney, dan sebagainya. Variabel adalah sesuatu bersaran yang mempunyai suatu variasi nilai dua atau lebih, yang dapat diukur, diamati, dihitung. Hasil pengukuran suatu variable dinyatakan dengan data. Analisis Kuanlitatif.. data nominal: bilangan yang digunakan hanya sebagai symbol, misal 0 simbul untuk perempuan dan 1 simbol laki-laki, dimana 0 disini tidak berarti lebih rendah dari 1. Contoh: Jenis kelamin, jenis agama, jenis warna. Data ordinal: bilangan yang digunakan bulat, dan sudah mengenal urutan tinggi rendah, besar kecil dan sebagainya. Contoh: Banyak siswa, banyak kursi, jumlah penduduk.sikap, motivasi, kinerja Data interval: data hasil pengukuran yang bisa berbentu numeric bulat ataupun pecahan, dan tidak mempunyai nol mutlak. Contoh pengukuran suatu berat, suhu, dimana pengukuran berat nol artinya berat nol tersebut mesih mempunyai substansi. Data rasio: data hasil pengukuran yang bisa berbentuk numeric bulat maupun pecahan, dan data mempunyai ukuran o mutlak. Misal massa nol kg berarti tidak ada kuantitas sama sekali. PROSES ANALISA DATA Analisa Data Kuantiatif . Metode Penelitian Dosen Pengampu Tasfirani, S.Pd., M.Pd.