LAPORAN
HOME VISIT
DIABETES MELITUS (DM)
Riwayat Medis
1. Menderita diabetes melitus tipe 2 30
tahun
2. Nefropati diabetikum gagal ginjal
3. Riwayat dibawa ke RS karena hipoglikemi
akibat konsumsi semut jepang
4. Riwayat amputasi jari tengah kaki tangan
akibat ulkus diabetikum 5tahun lalu
5. Keadaan umum pasien
. tekanan darah pasien = 140/70 mmHg
. heart rate = 74 kali/menit
. respiratory rate = 22 kali/menit
Riwayat Penyakit Keluarga
. diabetes mellitus (-)
. hipertensi (+). Ibu dari Bapak Kasiman
yang sudah berusia 99 tahun juga
menderita hipertensi.
. alergi obat dan makanan (-)
. Ibu Ngatmi, istri pasien, meninggal 2 bulan
yang lalu dikarenakan kanker payudara.
Riwayat kebiasaan
merokok (+)
minum alkohol (-)
minum minuman bersoda 2 3 botol
sehari (+)
olah raga (-)
Mandi (+) 2 kali/hari
BAB sembarangan (-)
Riwayat Sosial Ekonomi
Sosial kurang aktif karena kondisi tubuh
lemas
Ekonomi sebagai pedagang warung, tidak
mampu membiayai pengobatan sendiri,
memiliki BPJS
Riwayat Gizi
Memiliki riwayat makan kurang sehat
Banyak konsumsi kalori tinggi
Minum soda 2-3 botol
Pola makan sekarang 3 kali sehari porsi dijaga
tidak mengkonsumsi sayur dan daging sama
sekali serta telah membatasi konsumsi air.
Diagnostik Holistik
Diagnosis Biologis
Diabetes Melitus kronis dengan komplikasi berupa gagal
ginjal serta hipertensi.
Diagnosis Psikologis
Pasien mengalami gangguan psikis yaitu berupa gangguan
tidur atau insomnia sejak 2 bulan yang lalu bertepatan
dengan meninggalnya istri pasien. Selain itu pasien juga
mengalami kecemasan (anxietas) karena memikirkan
penyakitnya. Pasien memiliki ketakutan jika penyakitnya
bertambah parah.
Diagnosis Sosial Ekonomi dan Budaya
Hubungan dengan keluarga dan lingkungan sosial
baik, bapak kasiman masih sering berkomunikasi dengan
tetangga sekitar. Akan tetapi, sekarang bapak kasiman
kurang aktif mengikuti kegiatan masyarakat di
lingkungannya dikarenakan kondisi tubuhnya yang sering
merasa lemas.
FUNGSI KELUARGA
Fungsi biologis
Bapak kasiman memiliki 3 orang anak, kedua anaknya
sudah menikah sedangkan anak bungsunya belum
menikah. Bapak kasiman juga memiliki 2 orang cucu.
Saat ini pasien tinggal bersama anak sulung, anak
bungsunya, ibunya, serta kedua cucunya.
Penyakit yang diderita pasien saat ini adalah diabetes
mellitus dan hipertensi.
Istri pasien telah meninggal beberapa bulan lalu akibat
karsinoma mammae
Bapak pasien telah meninggal sejak pasien masih kecil
akibat penyakit beri-beri.
Fungsi sosial
Bapak kasiman akrab menjalin hubungan kerja sama
dengan tetangga pasien makin memburukpasien
tidak aktif dalam kegiatan masyarakat, seperti arisan,
kerja bakti, dan membantu hajatan tetangga.
Fungsi psikologis
Pasien tinggal serumah dengan anak sulung, anak
bungsu, kedua cucunya, dan ibunya. Komunikasi
pasien dengan anak keduanya yang tinggal
berjauhan juga baik. Anak-anaknya sering
mengunjungi pasien secara rutin.
Hubungan dengan anak-anaknya dan ibunya baik.
Pasien mengalami gangguan psikologis berupa
gangguan tidur yang sudah dirasakan pasien
semenjak 2 bulan yang lalu atau sejak istri pasien
meninggal.
Fungsi ekonomi dan pemenuhan kebutuhan
Pendapatan utama pedagang warung.
Anak bungsunya yang belum menikah bekerja
buruh.
Pendapatan dirasa pas-pasan.
Sehari-hari pasien makan dengan nasi dan lauk-
pauk.
Biaya pengobatan pasien ditanggung pleh BPJS.
Fungsi penguasaan masalah dan
kemampuan beradaptasi
Awalnya kesulitan beradaptasi karena
perubahan pola aktivitas pasien
Saat ini adaptasi sudah baik dengan keluarga
maupun lingkungan
Fungsi fisiologis (skor APGAR): 9
Masalah medis
diabetes mellitus kronis dengan komplikasi
nefropati diabetikum.
Masalah non medis
masalah ekonomi dan pemenuhan
kebutuhan.
gangguan psikologis berupa gangguan tidur.
gangguan sosial yaitu pasien sulit untuk
mengikuti kegiatan masyarakat karena
kondisi penyakitnya.
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Bapak Kasiman, 55 tahun, dengan riwayat penyakit diabetes
mellitus, interaksi dengan keluarga dan sosial cukup baik.
Saran
Untuk Pasien:
Pola makan lebih teratur 3 kali sehari dan tambahan 2 kali snack
diantara makan besar.
Mengurangi porsi makan dari biasanya.
Makan dengan karbohidrat kompleks, seperti nasi dan roti, bukan
karbohidrat sederhana seperti es krim, permen, biskuit, sirup.
Kurangi konsumsi garam dan makanan berlemak.
Latihan fisik/jasmani secara teratur 3-4 kali seminggu @30-60
menit. Jenis latihan bisa berjalan kaki, sepeda, jogging.
Meningkatkan kebersihan pribadi dan lingkungan.
Kontrol diabetes melitus dan hipertensi secara teratur.
Untuk Anak Pasien (Ny. Sularsih)
Melakukan SADARI (Pemeriksaan Payudara Sendiri)
Mengkonsumsi makanan sehat dan bergizi untuk
mencegah penyakit kanker payudara seperti yang
diderita oleh ibunya.
Latihan fisik secara teratur.
Untuk Ibu Pasien (Ny. Samikem)
Mengurangi makanan yang memicu terjadinya
hipertensi seperti makanan yang mengandung
natrium tinggi.
Latihan fisik secara teratur.
Untuk Pihak Puskesmas
Semakin menggalakkan program home visit untuk
memperbaiki kualitas hidup dan meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas
Jatisrono I Wonogiri.