Anda di halaman 1dari 17

KIMIA

ANORGANIK

Deskripsi Unsur
Unsur Golongan IV
A atau 14
(Carbon dan
Oleh
Kelompok II:
La Ode Muhammad Jafar (A1L115019)
Masni Isabela (A1L115021)
Melynda (A1L115023)
Muhamad Jefri (A1L115025)
Muhammad Syarwan (A1L115027)
Muriadrianti (A1L115029)
Desti Purnama Cita (A1L115031)
Pokok Bahasan:

1.Letak Unsur Karbon dan Silikon dalam


Sistem Periodik Unsur
2.Struktur Kristal Unsur Kabon dan
Silikon
3.Sifat Fisik dan Kimia Unsur Karbon dan
Silikon
4.Kelimpahan Unsur Karbon dan Silikon
di Alam
5.Pembuatan Unsur Karbon dan Silikon
6.Dampak Positif dan Negatif
Penggunaan Unsur Karbon dan Silikon
1. Letak Unsur Karbon dan Silikon
dalam Sistem Periodik Unsur
Karbon(C) memiliki nomor atom 6
dan nomor massa 12, dengan
memiliki konfigurasi elektron
sebagai berikut.
6C : 1s 2s 2p
2 2 2

Silikon(Si) memiliki nomor atom 14


dan nomor massa 28, dengan
memiliki konfigurasi elektron:
14Si : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2
LANJUTAN

Oleh Karena itu unsur karbon (C)


dan silikon(Si) terletak pada
periode 2 dan 3 serta dalam
golongan yang sama yaitu
golongan IV A atau golongan 14.
2.Struktur KristalU nsur
Karbon(C) D an Silikon (Si)
Karbon (C)
Karbon memiliki bentuk aloptrop kristalin. Adapun
bentuknya yaitu: Grafit, intan, fuleren, dan karbon
amorf . Aloptrop adalah modifikasi struktural yang
berbeda-beda dari sebuah unsur.
a. Grafit
Grafit berstruktur lapisan yang terdiri atas cincin
atom karbon beranggotakan 6 yang mirip cincin
benzen dan terkondensasi tanpa atom hidrogen
(Gambar 4.4). Jarak karbon-karbon dalam lapisan
adalah 142 pm dan ikatannya memiliki karakter
ikatan rangkap analog dengan senyawa aromatik.
Lanjutan
b. Intan
Strukturnya disebut struktur intan
Sel satuan intan terdiri atas 8 atom
karbon dan setiap atom karbon
berkoordinasi 4 berbentuk
tetrahedral.
c.Fuleren

Fuleren adalah nama generik untuk


alotrop karbon 3 dimensi, dengan
molekul C60 yang berbentuk bola
sepak). Strukturnya adalah
ikosahedral terpancung (di sudut-
sudutnya) dan antar atom karbonnya
ada karakter ikatan rangkap.
2.Silikon (Si)
Seperti halnya Kristal logam, Kristal
logam juga mempunyai struktur
raksasa. Dengan memiliki 4 elektron
valensi, setiap atom silikon
membentuk ikatan kovalen dengan
empat atom silikon lainnya dalam
bentuk geometri tetrahedral.
Akibatnya, Kristal silikon mirip dengan
struktur Kristal dari intan dengan
jarak kisi 0,5430710nm (5.430710 ).
Lanjutan

Intan

Intanmemilikiwarna yang
transparan/beningdenganhantaranpanassang
attinggiwalaupunsecaralistrikbersifat
insulator. Intanmemilikimassajenis
(mendekatisuhukamar) sebesar 3.515 g cm -3,
titiklelehnya 3550titikdidihnya 4827
dankeelektronegatifannya 2,5
Fuleren
Fulerenlarutdalampelarutorganik,
dalambenzenlarutannyabewarnaungu.
3.Sifat Fisik dan Kim ia Unsur Karbon
(C) dan Silikon(Si)
a. Karbon (C)
Sifat Fisik:
. grafit yang merupakan salah satu
bahan terlunak berwarna hitam,
kusam memiliki sifat semi-logam.
Massa jenis (mendekati suhu
kamar) adalah 2.267 g cm-1 dan
kapasitas kalornya adalah 8.517 J
K .
-1 -1
Sifat Kim ia

Semua alotrop karbon sangat stabil dan


memerlukan suhu yang sangat tinggi untuk
bereaksi, bahkan dengan oksigen. Keadaan
oksidasi karbon yang paling umum ditemukan
adalah +4, manakala +2 dijumpai pada
karbon monoksida dan senyawa kompleks
logam transisi lainnya.
Pada suhu tinggi, unsur karbon dapat terbakar
dalam oksigen berlebih membentuk karbon
dioksida tanpa nyala. Jika pasokan oksigen
kurang, akan terbentuk campuran CO2 dan CO
Karbon dapat bereaksi dengan uap air, pada
panas yang membara:
C(s) + H2O CO (g) + H2(g)

b. Silikon (S)

Sifat fisika
Silikon merupakan metaloid
Silikon berbentuk padat pada suhu ruangan
dengan titik lebur dan titik didih masing-masing
1.400 dan 2.800 derajat Celsius.
Dalam bentuk kristalnya, silikon murni berwarna
abu-abu metalik. Seperti germanium, silikon agak
kuat tapi sangat rapuh dan mudah mengelupas.
Sifat kim ia

silikon bersifat relatif inert seperti


karbon, tetapi silikon masih dapat
bereaksi dengan halogen dan alkali
encer.
Kebanyakan asam (kecuali asam
nitrat dan asam hidrofluorat) tidak
bereaksi dengan silikon.
Silikon dapat bereaksi dengan uap
air, itupun pada panas yang
membara
4.Kelim pahan U nsur
Karbon(C) dan Silikon (Si)
Karbon adalah unsur paling berlimpah ke-15 di kerak bumi dan
ke-4 di alam semesta. Karbon terdapat pada semua jenis
makhluk hidup, dan pada manusia, karbon merupakan unsur
paling berlimpah kedua (sekitar 18,5%) setelah oksigen.
Keberlimpahan karbon ini, bersamaan dengan
keanekaragaman senyawa organik dan kemampuannya
membentuk polimer membuat karbon sebagai unsur dasar
kimiawi kehidupan.
Jika diukur berdasarkan massanya, silikon membentuk 27,7%
massa kerak bumi dan merupakan unsur kedua yang paling
melimpah di kerak bumi setelah oksigen. Silikon biasanya
ditemukan dalam bentuk mineral silikat yang kompleks, dan
lebih jarang lagi dalam bentuk silikon dioksida (silika,
komponen utama pada pasir). Kristal silikon murni amat jarang
ditemukan di alam
5.P

Anda mungkin juga menyukai