M. BELAJAR MENGAMATI
Dengan cara mengajak siswa untuk mengenal ekosistem
perairan laut dengan mengunjungi pantai
KB 2 : Motivasi belajar
siswa
Pengertian motivasi
Kata motif merupakan kata dasar dari Motivasi yang berarti
upaya yang mendorong seseorang untuk melakukan sesuatu.
Mengandung 3 hal penting, yaitu:
1. hal yang mengawali perubahan energi seseorang
2. motivasi ditandai dengan adanya rasa
3. pemahaman motivasi sebagai respon dari suatu aksi
Teori yang berkaitan dengan motivasi menurut
Abraham Maslow
1.Kebutuhan Fisiologis
2.Kebutuhan akan keamanan
3.Kebutuhan akan cinta dan kasih
4.Kebutuhan akan penghargaan
5.Kebutuhan untuk mewujudkan diri sendiri
Fungsi Motivasi
1.Sebagai motor penggerak dari setiap
kegiatan
2.Dapat memberikan arah dan kegiatan
3.Dapat menjadi alat untuk menyeleksi
perbuatan
4.Sebagai pendorong untuk usaha
Jenis-jenis Motivasi
1.Motivasi Instrinsik, yaitu alat
pendorong yang ada pada diri
seseorang itu sendiri
2.Motivasi Ekstrinsik, yaitu pendorong
yang bearsal dari luar diri individu
Bentuk dan cara yang dapat menumbuhkan
motivasi dalam kegiatan belajar di sekolah
1. Pemberian hadiah
2. Nilai
3. Pujian
4. Hukuman
5. Ulangan
6. Ego involvement
7. Mengetahui hasil
8. Hasrat untuk belajar
9. Minat
10.Tujuan yang diakui
Gaya belajar siswa yang perlu
dipahami
1.Siswa yang berorientasi pada visual
2.Siswa yang berorientasi pada suara
3.Siswa yang berorientasi pada benda
yang dimanipulasi
Beberapa cara / kebiasaan guru yang efektif
untuk meningkatkan motivasi siswa
menurut Agus Sampurno, antara lain:
1. Konsistensi
2. Perlakuan siswa sebagai individual
3. Jadikan lingkungan fisik kelas bernuansa belajar
4. Lakukan penilaian terhadap siswa sesering
mungkin
5. Dapatkan umpan balik dari cara anda mengajar
dan bekerja
MODUL 6
LAYANAN PENDIDIKAN BAGI SISWA SD
1. Fungsi Pengungkapan
2. Fungsi Penyaluran
3. Fungsi Penyesuaian
4. Fungsi Pencegahan
5. Fungsi Perkembangan
6. Fungsi Perbaikan
D. PRINSIP-PRINSIP BIMBINGAN
DI SD
1. Bimbingan untuk semua
2. Bimbingan dilaksanakan oleh semua guru kelas
3. Bimbingan diarahkan untuk Perkembangan
Kognitif dan Afektif.
4. Bimbingan Diberikan secara Insidental dan
Informal
5. Bimbingan Ditekankan pada Tujuan Belajar dan
Kebermaknaan Belajar
6. Bimbingan Difokuskan pada Aset
7. Bimbingan terhadap Proses Pendewasaan
8. Program Bimbingan Dilaksanakan secara
Bersama
E. PERAN GURU DALAM
PROGRAM
BIMBINGAN DAN KONSELING
Peranan guru sebagai seorang pengajar,
pendidik dan juga sebagai pembimbing dapat
diwujudkan dalam bentuk membimbing siswa,
menentukan tujuan yang hendak dicapainya,
dan membimbing dalam menilai
keberhasilannya dalam pendidikan.
Menurut Traxler (dalam HM Surya , 2005)
dikatakan bahwa dalam menjalankan tugas,
seorang guru telah melakukan tugas rangkap
dalam mengajar sekaligus melakukan
bimbingan.
KB : 2
BERBAGAI LAYANAN PENDIDIKAN
UNTUK ANAK SD
Pengertian tunalaras
Gejala perilaku menyimpang
a. Suka jahil
b. Suka iri hati
c. Suka menyela
d. Agresif
Penyebab perilaku menyimpang
a. Tidak mendapat perhatian
b. Disepelekan
c. Kehadiran tidak dianggap