MATERI 8

DESAIN SISTEM SECARA

TERINCI
Desain Ouput Terinci
Desain output terinci dimaksudkan untuk
menjawab pertanyaan bagaimana dan seperti
apa bentuk dari output-output tersebut. Pada
pembahasan yang dimaksud dalam bab ini
adalah untuk output berbentuk laporan di media
keras. Umumnya laporan yang paling banyak
digunakan adalah bentuk tabel dan grafik
(bagan).
Laporan Berbentuk Tabel
Macam-macam laporan berbentuk tabel yang
bisa meliputi :
1. Notice Report
Yakni bentuk laporan yang memerlukan
perhatian khusus, harus dibuat sesederhana
mungkin, tetapi jelas.
2. Equipoised Report
Biasanya digunakan untuk maksud perenca-
naan. Berisi hal-hal yang bertentangan yg
digunakan sbg dasar pengambilan kepu-
tusan.
Contoh : Notice Report
PT Rizki
Laporan Penurunan Penjualan
Menurut Jenis Barang
Bulan Desember 2012
Daerah Penjualan % Penurunan

Bandung 10,00 %

Jakarta 15,00 %

Yogyakarta 12,50 %
Contoh : Equipoised Report
PT Rizki
Laporan Perencanaan Memasuki Pasar
Yang Baru Daerah Medan
Untuk Tahun Fiskal 2012

JELEK BAIK
Penjualan Rp.1.000.000 Rp. 1.750.000
Hrg Pokok Penjln. Rp. 600.000 Rp. 1.050.000
Laba Kotor Rp. 400.000 Rp. 700.000
Biaya Penjualan Rp. 300.000 Rp. 350.000
Biaya Administrasi Rp. 125.000 Rp. 150.000
Laba/Rugi (Rp 25.000) Rp. 200.000
Lanjut
3. Variance Report
Laporan ini menunjukkan selisih (variance)
antara standar yang sudah ditetapkan
dengan hasil kenyataan/sesungguhnya.

4. Comparative Report
Hasil dari laporan ini membandingkan
antara satu hal dengan hal yang lainnya. Mis
pada laporan laba rugi atau neraca dapat
dibandingkan antara nilai-nilai elemen th
berjalan dg tahun-tahun sebelumnya.
 PT Rizki
Laporan Kinerja Dept Pembelian
Bulan Desember 2012
JENIS JUMLAH HARGA HRG SELISIH TOT
BARANG UNIT SESUNG STANDA HARGA SELISIH
H R
CPU 8 2.500.000 2.450.000 50.000 400.000 R
Monitor 6 865.000 840.000 25.000 150.000 R
Keyboard 4 100.000 90.000 10.000 40.000 R
Hardisk 10 60.000 65.000 5.000 50.000 L
Modem 4 320.000 350.000 30.000 120.000 L
Printer 2 500.000 490.000 10.000 20.000 R

TOTAL ? ?
Laporan Bentuk Grafik

1. Bagan Garis (Line Chart)

2. Bagan Batang (Bar Chart)
3. Bagan Pastel (Pie Chart)

Bagan Garis
Kebaikan :
4. Dapat menunjukkan hubungan antara nilai
dengan baik
5. Dapat menunjukkan beberapa titik
3. Tingkat ketepatannya dapat diatur sesuai
dengan skalanya
4. Mudah dimengerti

Bagan Batang
Kebaikannya :
5. Baik untuk perbandingan
6. Dapat menunjukkan nilai dengan tepat
7. Mudah dimengerti
Bagan pastel
Kebaikannya
1. Baik untuk perbandingan sebagian dengan
keseluruhannya
2. Mudah dimengerti

Kelemahannya:
3. Penggunaannya terbatas.

4. Ketepatannya kurang.

5. Tidak dapat menunjukkan hubungan bebera

titik.
Contoh Laporan Bentuk Grafik
Pedoman Desain Laporan

Berikut ini termasuk pedoman-pedoman dalam

pembuatan suatu laporan, yakni

1. Untuk laporan formal dibagi 3 bagian utama yakni

Judul laporan, Tubuh Laporan dan Catatan Kaki
laporan
2. Untuk Laporan penting, gunakan kertas berkualitas
baik, tidak mudah sobek dan tidak mudah kotor.
3. Untuk tiap batas tepi laporan sebaiknya diberi jarak
2 cm.
Pedoman Desain Laporan (Lanjut)

4. Gunakan spasi baris yang cukup, sehingga

laporan mudah dibaca
5. Untuk hal-hal yang ingin ditonjolkan,
dapat ditulis dengan huruf besar, tebal
atau diga- ris bawah.
6. Gunakanlah bentuk huruf cetak yang jelas
dan tidak membingungkan serta hindari
penggunaan font yang sulit dimengerti.
7. Laporan harus didistribusikan tepat pada
waktunya
Lanjut
8. Laporan harus sederhana tetapi jelas
9. Laporan harus diungkapkan dalam bentuk
dan bahasa yang mudah dimengerti dan
dipahami oleh pemakainya.
10. Isi laporan harus akurat
11. Laporan harus distandarisasi
12. Laporan harus berguna
13. Biaya pembuatan laporan harus dipertim-
bangkan.
Alat-Alat Desain Output Terinci

Alat-alat yang digunakan untuk Desain Output secara

terinci, meliputi :

1. Printer Layout Form atau printer spacing chart atau

printer layout chart merupakan suatu bagan yang
digunakan untuk menggambarkan sketsa bentuk dari
output di printer.
2. Kamus Data output yang merupakan pengemba
ngan dari kamus dari arus data dan digunakan untuk
menjelaskan secara terinci ttg data yang akan
disajikan di laporan.
Desain Input Terinci
Masukan (input) merupakan awal dimulainya
proses informasi. Hasil dari transaksi merupa
kan masukan untuk sistem informasi. Desain
input harus berusaha membuat suatu sistem
yang dapat menerima input dengan baik.

Dokumen Dasar
Dokumen dasar (source document) merupakan
formulir yang digunakan untuk menangkap data
yang terjadi.
Dokumen Dasar (Lanjut)
Data yang sudah dicatat di dokumen dasar
kemudian dimasukkan sbg input ke sistem informasi.

Perancangan Dokumen dasar yang baik :

1. Kertas yang Dipergunakan
2. Ukuran dari Dokumen dasar
3. Warna yang Digunakan
4. Judul Dokumen Dasar
5. Nomor Dokumen Dasar
6. Nomor Urut Dokumen Dasar
7. Nomor dan Jumlah halaman
8. Spasi
9. Pembagian Area
10. Caption
Terima Kasih
Evaluasi/Tugas :
Kerjakan dan Dikumpulkan Hari ini juga

1. Apa yang Anda ketahui tentang Design Force

(Tekanan Desain Sistem) dan sebutkan sejumlah
design force yang memengaruhi kerja !
2. Sebutkan langkah-langkah yang hrs
dilakukan dalam Desain Output secara
umum.
3. Sebutkan (minimal 3) pedoman apa saja
yang diperhatikan dalam mendesain laporan!
4. Sebutkan Alat-alat apa saja yang digunakan
untuk Desain Output secara terinci.