STREPTOKOKUS

SUIS
PUSKESMAS I DENPASAR TIMUR
Penyebab : Kuman Streptococcus
suis
Bakteri gram positif (alfa hemolitikus), endemis pada babi / zoonotik
Terdapat 20 serogrup dan 35 serotipe, seringnya tipe 1 dan 2
Tipe 1 : umumnya mengenai anak babi usai 8 mgg, gejala : artritis (bengkak
sendi)dan meningitis (kejang)
Tipe 2 : babi dewasa, gejala : meningitis, septikemia, pneumonia, endokarditis /
myojarditis dan kematian. Gejala lain : kulit kemerahan, pembesaran kelenjar
getah bening, keguguran, infeksi genital dan artritis.
Kedua tipe tersebut bisa tanpa gejala, kuman dibawa di tonsil, saluran nafas atas
dan saluran vagina.
Penularan antar hewan/babi dapat juga terjadi melalu kutu atau lalat
Masa Inkubasi beberapa jam s.d 3 hari
Kronologis

Kasus pertama dilaporkan tahun 1968 di Denmark. Tercatat juga

terjadi di Wilayah China dan Hong Kong Tahun 1984, beberapa
kasus dijumpai di Jepang dan Thailand. Sempat menyebar di
beberapa negara Eropa seperti : Belanda, Inggris, Denmark,
Perancis, Jerman, Spanyol, Belgia, Kroasia dan Yunani.

Wabah terjadi di China Tahun 2005 di Provinsi Sichuan; 641 kasus

pada babi dgn kematian 219 babi, 206 kasus manusia dgn
kematian 38 orang.
Dapat ditanggulangi dengan antibiotika yang sesuai
Penularan terjadi secara langsung dari hewan babi kepada
manusia yang menangani pengolahan daging babi/ peternak
babi.
Penularan : melalui cairan atau darah
babi
Kontak dengan babi dengan luka pada kulit, membran tipis
Pekerjaan menangani babi/daging babi
Memakan daging babi yang kurang matang / terkontaminasi
Gejala

Meningitis (68 %): Nyeri kepala, demam, muntah, ggn kesadaran

Sepsis (25 %)
Artritis (12,9 %)
Endocardiis (12,4 %)
Endoftalmitis (4,6 %)
Gejala sisa : Ketulian (39,1%) dan disfungsi vestibular / keseimbangan
(22,7%)

CFR (angka kematian akibat kasus rata2 ) 12,8 %

Terapi : Antibiotika (Penisilin)

90 % sensitif
Pencegahan

Hindari kontak antara kulit yang luka./lecet dengan daging

olahan
Tutup luka terbuka dengan penutup anti air
Cuci tangan, lengan dan bagian lain setiap kali kontak dengan
babi atau daging babi
Jauhkan daging babi yang belum dimasak dari makanan yang
sudah dimasak
Masak daging babi s.d suhu 70 C atau sampai cairan yang keluar
jernih, tidak warna pink
Konsultasi dengan dokter apabila ada gejala demam setelah
kontak dengan babi atau daging babi