Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Di susun oleh :
1.Definisi
Bidan adalah seseorang yang telah mengikuti program
pendidikan bidan yang diakui di negaranya, telah lulus dari
pendidikan tersebut, serta memenuhi kualifikasi untuk
didaftar (register) dan atau memiliki izin yang sah (lisensi)
untuk melakukan praktik bidan,menetapkan bahwa bidan
Indonesia adalah: seorang perempuan yang lulus dari
pendidikan Bidan yang diakui pemerintah dan organisasi
profesi di wilayah Negara Republik Indonesia serta memiliki
kompetensi dan kualifikasi untuk diregister, sertifikasi dan
atau secara sah mendapat lisensi untuk menjalankan praktik
kebidanan.
Lanjutan
2.Tugas pokok bidan sebagai pendidik :
1. Memberi pendidikan dan penyuluhan kesehatan pada
klien.
2. Bidan memberi pendidikan dan penyuluhan kesehatan
kepada klien (individu, keluarga, kelompok, serta
masyarakat) tentang penanggulangan masalah
kesehatan, khususnya yang berhubungarn dengan
kesehatan ibu, anak, dan keluarga berencana,
mencakup :
Mengkaji kebutuhan pendidikan dan penyuluhan
kesehatan
Menyusun rencana penyuluhan kesehatan sesuai dengan
kebutuhan yang telah dikaji
Lanjutan
Menyiapkan alat serta materi pendidikan dan
penyuluhan sesuai dengan rencana yang telah
disusun.
Melaksanakan program/rencana pendidikan dan
penyuluhan kesehatan sesuai dengan rencana
jangka pendek serta jangka panjang dengan
melibatkan unsur-unsur terkait, termasuk klien.
Mengevaluasi hasil pendidikan/penyuluhan
kesehatan bersama klien
Mendokumentasikan semua kegiatan dan hasil
pendidikan/ penyuluhan kesehatan secara
lengkap serta sistematis.
Peran Bidan Sebagai Motivator
Sebagai motivator, bidan memiliki tiga kategori tugas,
yaitu tugas mandiri, tugas kolaborasi, dan tugas
ketergantungan.
1.Tugas mandiri
Tugas-tugas mandiri bidan, yaitu:
Menetapkan manajemen kebidanan pada setiap asuhan
kebidanan yang diberikan
Memberi pelayanan dasar pranikah pada anak remaja dan
dengan melibatkan mereka sebagai klien
Memberi asuhan kebidanan kepada klien selama kehamilan
normal
Memberi asuhan kebidanan kepada klien dalam masa
persalinar dengan melibatkan klien/keluarga
Lanjutan
Memberi asuhan kebidanan pada bayi baru lagi
Memberi asuhan kebidanan pada klien dalam masa
nifas dengan melibatkan klien/keluarga
Memberi asuhan kebidanan pada wanita usia subur
yang membutuhkan pelayanan keluarga berencana
Memberi asuhan kebidanan pada wanita dengan
gangguan sistem reproduksi dan wanita dalam masa
klimakterium serta menopause
Memberi asuhan kebidanan pada bayi dan balita
dengan melibatkan keluarga
Lanjutan
2. Tugas Kolaborasi
Tugas-tugas kolaborasi (kerja sama) bidan, yaitu:
Menerapkan manajemen kebidanan pada setiap
asuhan kebidanan sesuai fungsi kolaborasi dengan
melibatkan klien dan keluarga
Memberi asuhan kebidanan pada ibu hamil dengan
risiko tinggi dan pertolongan pertama pada
kegawatdaruratan yang memerlukan tindakan
kolaborasi
Memberi asuhan kebidanan pada ibu dalam masa
persalinan dengan resiko tinggi serta keadaan
kegawatdaruratan yang memerlukan pertolongan
pertama dengan tindakan kolaborasi dengan
melibatkan klien dan keluarga
Lanjutan
Memberi asuhan kebidanan pada ibu dalam masa nifas
dengan risiko tinggi serta pertolongan pertama dalam
keadaan kegawatdaruratan yang memerlukan tindakan
kolaborasi bersama klien dan keluarga
Memberi asuhan kebidanan pada bayi, baru lahir dengan
risiko tinggi dan pertolongan pertama dalam keadaan
kegawatdaruraran yang memerlukan tindakan kolaborasi
bersama klien dan keluarga
Memberi asuhan kebidanan pada balita dengan risiko cinggi
serta pertolongan pertama dalam keadaan
kegawatdaruratan yang memerlukan tindakan kolaborasi
betsamut klien dan keluarga
Lanjutan
3. Tugas Ketergantungan
Tugas-tugas ketergantungan (merujuk) bidan,
yaitu:
Menerapkan manajamen kebidanan ,pada setiap
asuhan kebidanan sesuai dengan fungsi
keterlibatan klien dan keluarga
Memberi asuhan kebidanan melalui konsultasi dan
rujukan pada kasus kehamilan dengan risiko tinggi
serta kegawatdaruratan
Memberi asuhan kebidanan melalui konsultasi
serta rujukan pada masa persalinan dengan
penyulit tertentu dengan melibatkan klien dan
keluarga
Lanjutan
Memberi asuhan kebidanan melalui konsultasi dan
rujukan pada ibu dalam masa nifas yang disertai
penyulit tertentu dan kegawatdaruratan dengan
melibatkan klien dan keluarga
Memberi asuhan kebidanan pada bayi baru lahir
dengan kelainan tertentu dan kegawatdaruratan
yang memerlukan konsultasi serta rujukan dengan
melibatkan keluarga
Memberi asuhan kebidanan kepada anak balita
dengan kelainan tertentu dan kegawatdaruratan
yang memerlukan konsultasi serta rujukan dengan
melibatkan klien/keluarga.
Peran Bidan Sebagai Advokator
Advokasi merupakan proses menciptakan dukungan,
membangun konsensus, membantu perkembangan suatu iklim
yang menyenangkan dan suatu lingkungan yang suportif
terhadap suatu sebab atau issu tertentu melalui serangkaian
tindakan yang direncanakan dengan baik.