P2 - Lipida Trigliserida
P2 - Lipida Trigliserida
As. linoleat
Reaksi :
Sampel: minyak kelapa, minyak kelapa sawit, minyak
krengseng, lemak, minyak biji bunga matahari
Prosedur
Reaksi :
Prosedur : 2 tetes sampel minyak/ lemak (tabung reaksi)
+ 2 ml kloroform
Teteskan larutan brom ad merah permanen (warna lar. Brom)
Catat jumlah larutan brom
Blanko : 1 ml kloroform + larutan Brom
Reaksi :
Prosedur :
5 ml sampel minyak/ lemak (erlenmeyer)
+ 10 ml KOH alkoholis 10 %
Panaskan W.B. 15
Ambil 3 ml, larutkan dalam air (Larut) Penyabunan sempurna
Kocok kuat jika berbusa = terbentuk sabun
Tugas :
(1) Hitung angka asam & kadar asam Tangan kiri
lemak bebas (% FFA) !
(2) Bahas kualitas minyak/lemak
berdasarkan hasil praktikum !
Tangan
kanan
Sumber minyak Asam lemak BM
terbanyak
Kelapa sawit Palmitat C16H32O2 256
Kelapa, inti sawit Laurat C12H24O2 200
Susu Oleat C18H34O2 282
Jagung, kedele Linoleat C18H32O2 280
Minyak biji bunga Linoleat C18H32O2 dan 280
matahari Linolenat C18H30O2 dan
278
ANGKA PENYABUNAN
* Angka penyabunan : banyaknya mg KOH yang
diperlukan untuk penyabunan sempurna 1 g lemak/
minyak.
* Dasar reaksi : hidrolisis asam lemak oleh basa (Rx
saponifikasi) sabun + gliserol
* Besarnya bilangan penyabunan tergantung pada berat
molekul lemak tersebut.
Makin kecil berat molekul, makin besar
bilangan penyabunan
Prosedur : Sampel : minyak kelapa sawit
Timbang seksama 1,25 g sampel
+ 25,0 ml KOH alkoholis
Refluks diatas penangas air
ad penyabunan sempurna 30
Teteskan dalam tabung reaksi (air)
Bening (satu fase) : penyabunan sempurna
Dinginkan + PP
Titrasi dengan HCl 0,5 N ad merah jambu
Blanko : idem (tanpa sampel), guna titrasi blanko ?
Tugas :
(1) Hitung besarnya angka penyabunan
(2) Bahas BM minyak/ lemak berdasarkan hasil praktikum !
(3) Tulis reaksi yang terjadi !
ANGKA IOD
Angka Iod : banyaknya gram Iod yg diabsorbsi oleh 100 g
lipid
Untuk mengetahui derajat ketidakjenuhan asam lemak
Semakin banyak ikatan rangkap, semakin besar bilangan
Iodium
Dasar reaksi : reaksi adisi, Iod mengadisi ikatan rangkap dari
asam lemak
Reaksi :
Prosedur : sampel : minyak biji bunga matahari
Timbang 3,5 g sampel + 10 ml kloroform
+ 25 ml lar. Iodium bromida
Diamkan 30 sesekali dikocok
+ 10 ml lar. KI 15 %, kocok kuat
+ Air 50 ml (telah didihkan dan didinginkan)
A. Analisa Kualitatif :
1. Uji Akrolein
2. Uji ketidakjenuhan
3. Uji peroksida
4. Uji penyabunan
B. Analisa Kuantitatif
yang dikerjakan = penetapan angka penyabunan
sampel : lemak/ gajih
PENETAPAN KADAR TRIGLISERIDA
METODE ENZIMATIK
A. Analisa Kualitatif : Uji Akrolein, Uji ketidakjenuhan, Uji
peroksida dan Uji penyabunan
B. Analisa Kuantitatif :
Metode Enzymatic Colorimetric Test dengan Glycerol3
Phosphate Oxidase Phenol Aminoantipyrin (GPOPAP)
* Prinsip metode : penentuan trigliserida setelah pemisahan
enzimatis oleh lipoprotein lipase
Reaksi
Sampel : darah
Langkah penetapan kadar :
1. Pengambilan serum darah :
2 ml darah, disentrifugasi 15 kec 2000rpm, Serum di atas
2. Mencari maksimum
10 l lar. standard + 1000 l reagen diinkubasi 20 T 37 oC,
diukur absorbansinya (spektrofotometer) pada 480520 nm.
Blanko Larutan sample/standard
Larutan sampel/ standard - 10 l
Aquadest 10 l -
Pereaksi enzimatik 1000 l 1000 l