filum Arthropoda
kelas Arachnida
ordo Ackarima
super famili Sarcoptes
Penemu : Diacinto Cestoni (1637-1718)
Secara morfologik merupakan tungau kecil,
oval, punggung cembung, bagian perut rata,
mempunyai 8 kaki.
Betina : 330-450 mikron x 250-350 mikron
Jantan : 200-240 mikron x 150-200 mikron
Patogenesis
http://www.cdc.gov/
Aktivias S. scabiei didalam kulit menyebabkan rasa gatal dan
menimbulkan respon imunitas selular dan humoral serta mampu
IgE di serum dan kulit.
Kelainan kulit tidak hanya disebabkan oleh tungau tetapi juga oleh
penderita sendiri akibat garukan erosi, ekskoriasi, krusta dan
infeksi sekunder.
1. Pruritus nokturna
2. Penyakit ini menyerang sekelompok manusia
3. Adanya terowongan (kunikulus) pada tempat-tempat predileksi
yg berwarna putih atau keabu-abuan, berbentuk garis lurus, p =
1 cm, pada ujung terowongan ditemukan papul atau vesikel.
4. Menemukan tungau
Penunjang Diagnosis
5. Permetrin 5%
- aplikasi hanya sekali
- dibersihkan dgn mandi setelah 8-10 jam
- diulangi setelah seminggu
- tdk dianjurkan bayi < 2 bulan
Prognosis
dengan memerhatikan pemilihan dan cara pemakaian obat,
serta syarat pengobatan dan menghilangkan faktor predisposisi
higiene, semua org yg berkontak erat dgn pasien harus
diobati penyakit dapat diberantas