Anda di halaman 1dari 17

RUMAH SEHAT

(HEALTHFUL HOUSING)
Definisi Rumah Sehat
Menurut WHO, yang dimaksud dengan
rumah sehat ialah :

Rumah yang dapat menjadi tempat yang


baik untuk tumbuh dan berkembang, baik
secara jasmani, rohani dan sosial.
Rumah tidak sekedar sebagai tempat untuk melepas
lelah setelah bekerja seharian, namun didalamnya
terkandung arti yang penting sebagai tempat untuk
membangun kehidupan keluarga sehat dan sejahtera.

Rumah yang sehat dan layak huni tidak harus


berwujud rumah mewah dan besar namun rumah
yang sederhana dapat juga menjadi rumah yang
sehat dan layak dihuni
Rumah sehat adalah kondisi fisik, kimia,
biologi didalam rumah dan perumahan
sehingga memungkinkan penghuni atau
masyarakat memperoleh derajat
kesehatan yang optimal.
RUMAH TIDAK SEHAT DAN DAMPAKNYA
N PARAMETER DAMPAK
O
1 Air bersih Water born disease, kanker , kulit,
ginjal
2 Pembuangan feces Typus, kolera, disentri, cacing
3 Pembuangan sampah Sarang nyamuk, lalat, tikus
4 Pembuangan air kotor Sarang nyamuk, sumur gali cemar
5 Lalat Typus, kolera, disentri
6 Nyamuk DB, malaria, filariasis, dll
7 Tikus Pes
8 Ventilasi Bronchitis, asma, headstrees
9 Penerangan, suhu Lelah mata, kecelakaan, mudah lelah
10 Suhu udara ruangan, Penyakit pernafasan : TB, ISPA
luar
11 Luas kamar Gangguan psikologis
tidur/orang
Syarat rumah sehat

Memenuhi kebutuhan fisiologis (suhu, udara, cahaya, kebisingan,

kepadatan)

Memenuhi kebutuhan psikologis (pembagian ruangan yang baik,

keamanan)

Melindungi dari penularan/terjadinya penyakit

(sarana air bersih, air kotor, bebas vektor)

Melindungi/mencegah terjadinya bahaya kecelakaan dalam rumah

(kuat, tidak mudah terbakar, safety)


Persyaratan Kesehatan Rumah
Tinggal menurut Kepmenkes RI
Nomor : 829/Menkes/SK/VII/1999
1. Bahan Bangunan
Tidak terbuat dari bahan yang dapat melepaskan
zat-zat yang dapat membahayakan kesehatan,
antara lain sebagai berikut :
Debu Total melebihi 0,5 fiber/m3/4jam
Timah hitam tidak lebih dari 150 g m 3
Asbes bebas tidak melebihi 300 mg/kg
Tidak terbuat dari bahan yang dapat menjadi
tumbuh dan berkembangnya mikroorganisme
patogen.
Persyaratan Kesehatan Rumah
Tinggal menurut Kepmenkes RI
Nomor : 829/Menkes/SK/VII/1999
2. Komponen dan penataan ruang rumah
Lantai kedap air
Dinding (ada ventilasi, kamar mandi mudah
dibersihkan)
Langit2 mudah dibersihkan dan tidak rawan
kecelakaan
Ruang dapur dilengkapi pembuangan asap
Ada pembagian ruang
Persyaratan Kesehatan Rumah
Tinggal menurut Kepmenkes RI
Nomor : 829/Menkes/SK/VII/1999
3. Pencahayaan
Minimal 60 lux (sebaiknya
min. 100 lux)
4. Kualitas Udara
Suhu udara nyaman berkisar antara l8C
sampai 30C
Kelembaban udara berkisar antara 40%
sampai 70%
Konsentrasi gas SO2 tidak melebihi 0,10
ppm/24 jam
Pertukaran udara
Konsentrasi gas CO tidak melebihi 100
Persyaratan Kesehatan Rumah
Tinggal menurut Kepmenkes RI
Nomor : 829/Menkes/SK/VII/1999
6.Ventilasi
Luas penghawaan atau ventilasi a1amiah yang
permanen minimal 10%-15% dari luas lantai.
7. Binatang penular penyakit
Tidak ada tikus bersarang di rumah.
8. Air
kapasitas minmal 60 lt/hari/orang
Kualitas air harus memenuhi persyaratan
kesehatan air bersih dan air minum sesuai
dengan peraturan perundang-undangan
yang berlaku.
Persyaratan Kesehatan Rumah
Tinggal menurut Kepmenkes RI
Nomor : 829/Menkes/SK/VII/1999
8. Tersediannya sarana penyimpanan makanan yang aman
dan hygiene.

9. Limbah
Limbah cair berasal dari rumah, tidak mencemari sumber
air, tidak menimbulkan bau dan tidak mencemari
permukaan tanah.
Limbah padat harus dikelola agar tidak menimbulkan bau,
tidak menyebabkan pencemaran terhadap permukaan
tanah dan air tanah.

10.Kepadatan hunian ruang tidur


Luas ruang tidur minimal 8m2 dan tidak dianjurkan
digunakan lebih dari dua orang tidur dalam satu ruang
tidur, kecuali anak dibawah umur 5 tahun.
SYARAT FISIK RUMAH (IDEAL)

VENTILASI : 10-20 % LUAS LANTAI


PENERANGAN : 100 LUX (bisamembaca jelas)
KEPADATAN RUMAH
R = 10M2/ORG,
KT = 4 M2/ORG
AIR BERSIH : 60LT /ORG/HR
JAMBAN : RMH = 1 UNT. 4-6 ORG,
ASR = 1 UNT 10 ORG
KONSTRUKSI : KUAT, ATAP, DINDING, TIDAK
BOCOR
PEMBUANGAN
SAMPAH : 2 - 2,8 LT/ORG/HR ATAU
0,3 0,5 KG/ORG/HR
AIR LIMBAH : SALURAN & SUMUR RESAPAN
FECES : 0,5 KG/ORG/HR
SUHU : (ideal) 18-20oC, 20-25oC
SUHU DI SMG KOTA ATAS : 28-29oC
KOTA BAWAH : 31-34oC
(artinya?)
KELEMBABAN : (ideal) 40-50%
VEKTOR
LALAT : Ada, maks 8/flygrill
NYAMUK : Ada,minim, jentik(<5cont/100
rmh)
KECOA : Telur, ada, maks 2 ekor/24
jam
TIKUS : bebas dari tikus
LUAS RUMAH MINIMAL YANG SEHAT UNT 4 ORG
N BAGIAN RUMAH LUAS MINIMAL (M2)
O
1 Km. Keluarga 9
2 Km. Tamu 9
3 Km. Tidur orang tua 9,3
4 Km. tidur tamu 9,3
5 Km. Tidur anak 6
6 Km. Tidur anak 6
7 Km. Makan 4,55
8 R. Cuci 3
9 R. Seterika 3
10 R. Gudang 1,3
11 R. Dapur 4
12 Kamar Mandi - WC 2,52
69,97 = 70
Bahaya Rumah
Tinggal

A. Bencana Alam : banjir, tanah longsor, gempa,


gunung meletus, dll.
perhatikan lokasi rumah.
B. Kebakaran : konsluiting listrik, pencurian
listrik, kompor, lilin,
obat nyamuk bakar.
C. Terjatuh : cahaya ruang kurang, tangga
tidak ada pegangan,
antar anak tangga tidak
terlihat,
D. Terpleset : ceceran air dalam rumah, lantai licin
depan
kamar mandi, lantai kamar
mandi tidak kasar
MASALAH RUMAH TERKAIT KONDISI & LOKASI
Gersang: suhu lingkungan terlalu tinggi
tanam pohon berdaun lebar
Tinggi rumah rendah (< 240 cm)
tinggikan bangunan, ventilasi diperluas
Rumah terlalu gelap
jendela, genteng kaca, pencahayaan
buatan
Sering banjir: perbaiki saluran internal,
reboisasi
Rumah roboh / lapuk : pilih bahan bangunan
yang kuat dan tahan lama
Saluran air mampet : jaga kebersihan kamar
mandi saluran air dan saluran pembuangan
TUGAS
Buatlah deskripsi berdasarkan kajian rumah yang
KELOMPOK
memuat alamat lengkap, kondisi, foto dan analisa
dari kondisi yang ada untuk salah satu Kamar kos
kelompok anda, lakukan pengamatan syarat fisik
ideal dan bahaya yang mungkin timbul, tentu
diikuti dengan saran perbaikan
1 kelompok maks.3 orang, dikumpulkan dalam
bentuk soft copy maklah dan PP dalam waktu 1
minggu setelah perkuliahan hari ini.
Makalah dilengkapi dengan pustaka sebanyak 2
buah, bisa berupa jurnal

Anda mungkin juga menyukai