Ulala
Ulala
Disusun Oleh:
Yenda Cahya E. P
2009730117
Ekstremitas
Akral hangat, CRT <2, edema (-/-)
Pemeriksaan laboratorium tanggal 09/05/2017
00:57
Pemeriksaan Hasil Nilai rujukan Satuan
HEMATOLOGI
Hematologi lengkap
Haemoglobin 14.2 13.5 17.5 g/dL
Hematokrit 42.2 42 52 %
Eritrosit 4.68 4.7 6.1 10^6/L
Leukosit 11.6 4.8 10.8 10^3/L
Trombosit 218 150 450 10^3/L
MCV 90.2 80 94 fL
MCH 30.3 27 31 pg
MCHC 33.6 33 37 %
RDW-SD 42.9 37 54 fL
PDW 15.9 9 14 fL
MPV 8.8 8 12 fL
Differential
LYM % 17.3 26 36 %
MXD % 2.3 0 11 %
NEU % 78.7 40 70 %
EOS % 1.4 13 %
BAS % 0.3 <1 %
Absolut
LYM % 2.00 1.00 1.43 10^3/L
MXD % 0.26 0 1.2 10^3/L
NEU % 9.09 1.8 7.6 10^3/L
EOS % 0.17 0.02 0.50 10^3/L
BAS % 0.04 0.00 0.10 10^3/L
KIMIA KLINIK
Glukosa Rapid 38 < 180 mg/dL
Sewaktu
Pemeriksaan laboratorium tanggal 09/05/2017
05:09
Pemeriksaan Hasil Nilai rujukan Satuan
KIMIA KLINIK
Glukosa Rapid 88 < 180 Mg/dL
Sewaktu
Pemeriksaan laboratorium tanggal 09/05/2017
07:39
Pemeriksaan Hasil Nilai rujukan Satuan
KIMIA KLINIK
Glukosa Rapid 277 < 180 Mg/dL
Sewaktu
Pemeriksaan laboratorium tanggal 10/05/2017
07:30
Pemeriksaan Hasil Nilai rujukan Satuan
HEMATOLOGI
HbA1c 12.0 4-6 %
Laju Endap Darah 17 L: 0 ~ 15 mm/jam
KIMIA KLINIK
Gula Darah Puasa 183 70 110 Mg%
Gula Darah 2 jam 354 < 145 Mg/dL
PP
Pasien datang dengan keluhan lemas sejak 2 hari
SMRS. Pasien mengatakan keluhan tersebut
semakin parah saat malam hari setelah
menyuntikkan insulin pada pukul 15.00. keluhan
juga disertai pusing seperti berputar hingga
keluar keringat dingin, keringat banyak sampai
membasahi 1 handuk. Pasien juga merasakan
mual tapi tidak disertai muntah, nyeri ulu hati,
perih lambung. Keluhan sesak dan nyeri dada
disangkal, BAB dan BAK tidak ada keluhan. Makan
tidak teratur.
Keadaan umum tampak sakit sedang. Kesadaran
composmentis dan masih bisa berkomunikasi
dengan baik. TD 100/70 mmHg, nadi 84 kali/menit
reguler isi cukup, pernapasan 20 kali/menit, suhu
36,7C.
Abdomen :
Inspeksi : tampak datar, lembut, jaringan parut (-),
asites (-)
Auskultasi : bising usus (+) normal
Perkusi : timpani pada seluruh lapang perut
Palpasi : nyeri tekan epigastrium (+)
1. DM tipe 2 dengan komplikasi
hipoglikemia e.c Insulin
2. Gastropathy
D10% 20 tpm
Bolus D40% 2FL
OMZ 1 x 40
Tanggal S O A P
09/05/17 -Lemas Kes : CM -DM tipe 2 - GD < 50 =
-Pegal-pegal TD : 110/70 dengan D40% 2FL +
-Pusing N : 80 x/m komplikasi D10% /8 jam
S : 36,5 oC hipoglikemia e.c - 50 - 100 =
RR : 20 x/m Insulin D10% /8 jam
CA -/- SI -/- -Gastropathy - 100 200 =
Cor : BJ I dan II D5% /8 jam
normal, - > 200 = NaCl
murmur(-), 0,9% 1000cc /
gallop(-) 24 jam
Pulmo : VBS - Tunda insulin
kanan = kiri, wh - Gabapentine
-/-, rh -/- 2x100
Abd: NTE (+) - OMZ 1x40
Ekst : akral - Primperan 2
hangat, CRT <2, x1
edema (-/-)
Tanggal S O A P
10/05/17 t.a.k Kes : CM -DM tipe 2 - GD < 50 =
TD : 120/80 dengan D40% 2FL +
N : 84 x/m komplikasi D10% /8 jam
S : 36,5 oC hipoglikemia e.c - 50 - 100 =
RR : 20 x/m Insulin D10% /8 jam
CA -/- SI -/- (perbaikan) - 100 200 =
Cor : BJ I dan II -Gastropathy D5% /8 jam
normal, murmur(-), (perbaikan) - > 200 = NaCl
gallop(-) 0,9% 1000cc /
Pulmo : VBS kanan 24 jam
= kiri, wh -/-, rh -/- - Gabapentine
Abd: NTE (-) 2x100
Ekst : akral - OMZ 1x40
hangat, CRT <2, - Primperan 2x
edema (-/-) 1
Pengobatan
dirumah:
Novorapid 3x10u
Gabapentine 2x100
1.DM tipe 2 dengan komplikasi hipoglikemia
e.c Insulin
2.Gastropathy
American suatu penyakit kronis kompleks yang
Diabetes membutuhkan perawatan medis yang
Association lama atau terus-menerus dengan cara
(ADA) 2014 mengendalikan kadar gula darah untuk
mengurangi risiko multifaktorial.
Follow Up :
1.Periksa kadar gula darah lagi, 30 menit setelah injeksi
2.Sesudah bolus, setelah 30 menit dapat diberikan 1 flakon lagi
sampai 2-3 kali untuk mencapai kadar kurang lebih 120 mg/dl