PENGENALAN

Jaringan Komputer

Begitu pesat kemajuan dibidang komputer

mendorong kebutuhan kerja sama antar sistem
komputer yang kemudian menyebabkan munculnya
apa yang dikenal dengan jaringan komputer atau
jaringan komputer mulai berkembang sejak tahun
1969 dengan dilakukannya riset oleh DARPA
(Defense Advance Research Project Agency),
sebuah badan di bawah Departemen Pertahanan
Amerika untuk mengembangkan jaringan
komunikasi antar komputer dan pada tahun 1972
hasilnya telah didemonstrasikan berupa hubungan
40 buah komputer.
Pada dasarnya, tujuan pembentukan jaringan
komputer adalah supaya dua komputer atau lebih
bisa berhubungan dan bila sudah bisa berkomunikasi
dapat digunakan sesuai keinginan manusia.
Penggunaan jaringan komputer yang paling dikenal
adalah electronic mail atau e-mail (surat menyurat
secara electronik), web, dan transfer file.

Menurut kamus webster, jaringan adalah

menggabungkan/ mengkonekkan komputer-
komputer ke dalam suatu jaringan (to joint
computers in a network).
Secara teori, dua komputer yang saling terhubung
pun sudah bisa disebut sebagai jaringan.
LAN merupakan bagian dari komunikasi data,
dimana LAN dapat diartikan sebagai hubungan antara
2 atau lebih dari sistem komputer melalui media
komunikasi untuk melakukan komunikasi data satu
dengan lainnya dan lokasinya terbatas pada suatu
tempat, gedung, perkantoran & tidak menggunakan
media fasilitas komunikasi umum seperti jaringan
telepon.
LAN didefinisikan sebagai suatu jaringan dengan
peralatan-peralatan perngkat keras dan perangkat
lunak yang digabungkan untuk saling dapat
berkomunikasi dalam daerah tertentu, menggunakan
data yang sama dan mempunyai kecepatan yang
tinggi.
Ruang lingkup LAN Karakteristik LAN
Hanya meliputi suatu Dapat berupa ruang lingkup
lokasi seperti gedung geografis terbatas sampai 10
suatu perusahaan, dll. km (tanembaum, 1996)
berlokasi pada suatu
perusahaan, departemen,
kampus atau gedung.

Manfaat LAN dalam dunia kerja

Pemakaian sumber daya secara bersamaan
Bekerja lebih efektif dan efisein
Pertukaran data dapat dilakukan dengan mudah dan
murah.
Keterjaminan data rahasia perusahaan.
Jarak tidak lagi menjadi kendala.
 ARSITEKTUR HARDWARE
Saat ini terdapat berbagai macam arsitektur jaringan yang
masing-masing mempunyai keunggulan tersendiri. Arsitektur-arsitektur
yang banyak dikenal adalah:

Ethernet merupakan arsitektur yang ATM (Asynchronous Transfer

paling banyak digunakan karena
memiliki harga yang paling murah
dengan kecepatan yang dapat
diterima. Ethernet ditemukan pada
tahun 1970'an oleh peneliti di Palo
Alto Research Center. Kecepatan
Ethernet pertama adalah 3 Mbps
(mega bits per second) kemudian
berkembang menjadi 10 Mbps
kemudian 100 Mbps (Fast Ethernet)
dan saat ini sudah mencapai 1 Gbps
(Gigabits Ethernet). Yang paling
banyak digunakan saat ini adalah
Fast Ethernet.
Machine) merupakan jaringan
kecepatan tinggi yang biasanya
digunakanpada jaringan backbone dan
kecepatannya sudah mencapai 2,4
Gbps.
Implementasinya masih kurang karena
standardisasi yang belum jelas dan
mahal.
PPP (Point to Point Protocol)
merupakan arsitektur jaringan yang
biasa digunakan untuk koneksi
melalui saluran telepon.
Wireless, dll
 JENIS NETWORK
Berdasarkan luas daerah kerjanya, maka network dapat dibedakan

LAN (Local Area Network), WAN (Wide Area Network),

merupakan jaringan sistem merupakan jaringan sistem
komunikasi data dimana node komunikasi data dimana masing-
berada pada lokasi tertentu saja masing node terletak berjauhan
terbatas. satu dengan yang lainnya.
KOMPONEN NETWORK
Node adalah titik yang dapat menerima input (data) atau output
(informasi) atau kedua-duanya. Node dapat berupa printer, PC (mini,
mikro, mainframe), atau modem.

Link adalah channel (jalur) transmisi untuk arus data/informasi diantara

node. Link dapat berupa kabel, microwave system.

Perangkat Keras, Perangkat Lunak, antara lain :

antara lain : Sistem Operasi Jaringan (Windows NT,)
Sistem Workstation (Aplikasi Keu, dll)
Server / Host Computer
Network Shell dan Protokol (Email, dll)
Workstation
Network interface card
(NIC)
Kabel data
Hub/swit/repeater
Modem
 Topologi Jaringan
Topologi jaringan adalah tata cara pengaturan kabel
dalam sistem jaringan.
Topologi tergantung dari SISTEM DATA LINK yang
digunakan. Tiga standard Sistem Data Link yaitu :
ARCnet : topologi star
Token Ring : topologi ring
Ethernet : topologi bus

Keuntungan:
Semua node mempunyai status
yang sama
Kelemahan :
Bila salah satu node rusak,
maka akan mengganggu
komunikasi node yang lainnya
Pada topolgi ring, setiap PC
terkoneksi pada PC didekatnya
hingga membentuk satu lingkaran
yang tertutup. Pasangan PC yang
terdekat dan terkoneksi secara
langsung dapat dengan mudah
bertukar data, sedangkan untuk
PC-PC lain yang tidak terkoneksi
secara langusung, data akan
ditransmisikan melalui bantuan
PC lainnya.
Karena metode lalu lintas datanya
membutuhkan PC lain sebagai
penghubung, maka bila salah satu
PC tersebut bermasalah maka
transmisi data dalam jaringan
sudah pasti terganggu.
Topologi ini merupakan bentuk
awal yang saat ini sudah jarang
digunakan.
 Dalam topolgi bus, dimana
PC-PC dalam jaringan
terhubung pada satu kabel
utama.

Kelemahan topologi Keuntungan :

bus adalah bila kabel Bila satu node rusak tidak
utama mengalami akan mengganggu node
kerusakan, seluruh yang lainnya karena tiap-
jaringan akan mati. tiap node tidak
berhubungan langsung tapi
lewat bus.
 Topoloogi jaringan star
menggunakan satu PC server
sebagai pusatnya, sehingga
semua PC secara langsung
terkoneksi pada ke titik pusat
tersebut. Dan proses lalu lintas
datanya akan ditransmisikan
melalui node pusat jaringan.

Kelemahan : Keuntungannya adalah

Kalau central node rusak kontrol manajemen lebih
(server), maka semua tidak mudah karena terpusat
dapat berfungsi. (sentralisasi)
 Topologi tree merupakan hasil
dari penggabungan model
topolgi bus dan topolgi star.
Dan model topologi tree ini
yang paling umum digunakan
saat ini.

Keuntungan : Kelemahan :
Kontrol manajemen lebih Bila salah satu node rusak,
mudah karena terpusat dibagi maka node jenjang bawahnya
dalam jenjang-jenjang tidak dapat berfungsi