KEMENTERIAN KESEHATAN
DALAM AKREDITASI RS
MENUJU INTERNASIONAL
MIS
I
Meningkatkan
Meningkatkan derajat
derajat Melindungi kesehatan
Melindungi kesehatan Menjamin
Menjamin Menciptakan
Menciptakan tata
tata
kesehatan
kesehatan masyarakat,
masyarakat, masyarakat
masyarakat dengan
dengan ketersediaan
ketersediaan dan
dan kelola
kelola
melalui
melalui pemberdayaan
pemberdayaan menjamin
menjamin tersedianya
tersedianya pemerataan
pemerataan kepemerintahan
kepemerintahan
masyarakat,
masyarakat, termasuk
termasuk upaya
upaya kesehatan
kesehatan yang
yang sumberdaya
sumberdaya yang
yang baik
baik
swasta dan
swasta dan paripurna, merata,
paripurna, merata, kesehatan
kesehatan
masyarakat
masyarakat madani
madani bermutu,
bermutu, dan
dan
berkeadilan.
berkeadilan.
NILAI-NILAI
1.
1. PRO
PRO RAKYAT
RAKYAT 2.
2. INKLUSI
INKLUSI 3.
3. RESPONSI
RESPONSI 4.
4. EFEKTI
EFEKTI 5.
5. BERSIH
BERSIH
F
F F
F F
F
1 2 3 4 5 6
Jumlah
Jumlah rumah
rumah sakit
sakit yang
yang melaksanaka
melaksanaka
PONEK
PONEK 100%
100%
Jumlah
Jumlah RS
RS yg
yg terakreditasi
terakreditasi 90%
90%
Pelayanan
Pelayanan kesehatan
kesehatan bagi
bagi Gakin
Gakin di
di kelas
kelas
rumah
rumah sakit
sakit sebesar
sebesar 100%
100%
DASAR
DASAR HUKUM
HUKUM
1. Undang-Undang No. 29 Tahun 2004 tentang
Praktik Kedokteran
2. Undang-Undang No. 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan
3. UU No. 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit
4. Peraturan Pemerintah No. 38 Tahun 2007
tentang Pembagian urusan Pemerintah antara
Pemerintah, Pemerintah Daerah Propinsi dan
Pemerintah Daerah Kab/Kota.
5. Kepmenkes No. 922 Tahun 2008 tentang
Pedoman Teknis Pembagian Urusan
Pemerintah, antara Pemerintah, Propinsi dan
Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota
6. Permenkes No. 147 Tahun 2010 tentang
Perizinan Rumah Sakit
7. Permenkes No. 340 Tahun 2010 tentang
Klasifikasi Rumah Sakit 5
UU
UURI
RINO.
NO.44/2009
44/2009ttg
ttgRUMAHSAKIT
RUMAHSAKIT
STUDI
STUDIKELAYAKAN
KELAYAKAN&&
TATA AKREDITASI
TATARUANG
RUANG AKREDITASI
(Pelayanan
(Pelayananbermutu
bermutu- -Kemkes)
Kemkes)
IZIN
IZINMENDIRIKAN
MENDIRIKAN
(2(2thn
thn PemdaProp/Kab/Kota)
Pemda MEMENUHI
Prop/Kab/Kota) MEMENUHISTANDAR
STANDARINPUT,
INPUT,
PROSES,
PROSES,OUTPUT/OUTCOME
OUTPUT/OUTCOME
MEMENUHI
MEMENUHISTANDAR
STANDARINPUT
INPUT
(blm
(blmdpt
dptmemenuhi
memenuhisemuanya)
semuanya) REGISTRASI
REGISTRASI
(Pencatatan
(Pencatatanresmi
resmi- -Kemkes)
Kemkes)
IZIN
IZINOPERASIONAL
OPERASIONALSEMENTARA
SEMENTARA
(1(1thn
thnPemda
PemdaProp/Kab/Kota)
Prop/Kab/Kota)
IZIN
IZINOPERASIONAL
OPERASIONALTETAP
TETAP
PENETAPAN (5(5thn
thnPemda/Kab/Kota)
PENETAPANKELAS
KELAS Pemda/Kab/Kota)
(pengelompokan
(pengelompokanRS
RSberdasarkan
berdasarkan
Fas
Fas & kmampuan yan- -Kemkes)
& kmampuan yan Kemkes)
HARAPAN
DI BIDANG
PERUMAHSAKITAN
9
KEMENTERIAN KESEHATAN
PELAKSANA
AKREDITASI
RS
DI INDONESIA
6 Identifikasi kekurangan
7 Upayakan perbaikan berdasarkan hasil
identifikasi
8 Lakukan assessment
ulang
Lanjutan
% RS YANG TERAKREDITASI
TARGET :
2010 50 % (689 RS)
2011 60 % (826 RS)
2012 70 & (964 RS)
2013 80 % (1102 RS)
2014 90 % (1240 RS)
100% adalah 1378 RS
DATA RS TERAKREDITASI DI INDONESIA
BERDASARKAN KEPEMILIKAN SAMPAI
OKTOBER TAHUN 2011
RS RS RS RS RS
PUBLIK TNI POLRI BUMN SWASTA
336 61 37 24 320
RS RS RS RS RS
STANDAR
INTERNASIONA
L
KEDEPAN
Akreditasi di Indonesia akan
dikembangkan menjadi
akreditasi menuju standar
internasional
Standar Akreditasi
mengacu kpd standar JCI
KARS terakreditasi oleh
ISQua
STRATEGI
PENINGKATAN AKREDITASI
MENUJU STANDAR INTERNASIONAL
RENSTRA KEMENTERIAN
KESEHATAN 2010- 2014
No. HK.03.01/160/I/2010
(Pembinaan Upaya Kesehatan Rujukan)
Indikator : Jumlah kota yang memiliki
RS memenuhi standar kelas dunia
(world class) sebanyak 5 kota
draft Standar Akreditasi
pelayanan internasional
telah di uji coba &
dipublikasikan dalam
seminar akreditasi &
pelatihan surveior
STANDAR AKREDITASI RUMAH
SAKIT
MENUJU
I. KELOMPOK STANDARSTANDAR
PELAYANAN
INTERNASIONAL
BERFOKUS PADA PASIEN
7 BAB
RUMAH SAKIT
3 sasaran
Kedepan
Pratama
HASIL Madya
PENILAIAN Utama
AKREDITASI Paripurna
TANTANGAN RUMAH SAKIT
DIMASA MENDATANG