Anda di halaman 1dari 10

KELOMPOK IV

HIPERSENTIVITAS TIPE IV

1. MARIANA
2. MEGAWATI
3. MUJAYANA
4. MUH.RIVAL
5. IRMA SEPTIYANTI
Definisi hipersentivitas
Hipersensitivitas atau alergi
merupakan suatu reaksi
hipersensitivitas biasanya tidak akan
terjadi sesudah kontak pertama kali
dengan sebuah antigen, Reaksi
terjadi pada kotak-ulang sesudah
seseorang yang memiliki predisposisi
mengalami sensitisasi
Reaksi Hipersentivitas tipe
IV
Hipersensitivitas tipe IV (tipe lambat) atau
yang dipengaruhi oleh sel merupakan salah
satu aspek imunitas yang dipengaruhi oleh
sel, Antigen akan mengaktifkan makrofag
yang khas dan membuat limfosit T menjadi
peka sehingga mengakibatkan terjadinya
pengeluaran limfokin, Reaksi local ditandai
dengan infiltrasi sel-sel berinti tunggal.
Ciri-ciri reaksi hipersensitivitas
tipe IV, yaitu :
1. Perlu rangsangan antigen
2. Pada penderita yang peka reaksi
terjadi pada pemaparan terhadap
antigen yang khas misalnya reaksi
tuberkulin .
3. Masa inkubaasi berlangsung selama
7 sampai 10 hari.
4. Hipersensitivitas tipe lambat dapat
dipindahkan melalui sel-sel jaringan
limfoid, eksudat peritoneum dan
limfosit darah.
Gejala-gejala dari reaksi hipersensitivitas
tipe IV

a. Toksemia umum
b. Reaksi fokal
c. Reaksi lokal
Reaksi hipersensitivitas tipe IV terdiri dari
2 jenis, yaitu :

1. Reaksi granulomatosa
2. Reaksi tuberkulin
Gambar hipersentivitas tipe IV

Perbesaran biopsi paru-


paru dari penderita
hipersensitivitas
pneumonitis
menggunakan mikrograf.
Hipersensitivitas tipe IV dapat
dikelompokkan ke dalam tiga kategori
berdasarkan waktu awal timbulnya gejala,
serta penampakan klinis dan histologis.

1. Kontak
2. Tuberkulit
3. granuloma
Mekanisme Berbagai Gangguan Yang
Diperantarai Secara Imunologis.

1. Tipe Anafilaksis
2. Antibodi terhadap antigen jaringan
tertentu.
3. Penyakit Kompleks Imun
4. Hipersensivitas Selular (Lambat)
a n k
Th u
yo s
e n d
f r i

Anda mungkin juga menyukai