PENYAKIT PADA LANSIA DAN

PERAWATAN RESTORATIF

Disusun Oleh :

Delfi Nur A (04.14.3936)

Dita Rosita (04.14.3938)
Defi Anggraini ( 04.14.3942)
Nurmaningsih ( 04.14.3965)
Sandi Chandra P ( 04.14.3970)
Siti Marifah ( 04.14.3971)
PENYAKIT YANG SERING MUNCUL PADA
LANSIA

Peradangan sendi yang terjadi akibat peristiwa mekanik dan biologik yang
mengakibatkan penipisan rawan sendi, tidak stabilnya sendi, dan
Osteoartritis perkapuran.

Osteoporosis merupakan salah satu bentuk gangguan tulang dimana masa

Osteoporosis atau kepadatan tulang berkurang.

Hipertensi merupakan kondisi dimana tekanan darah sistolik sama atau

lebih tinggi dari 140mmHg dan tekanan diastolic lebih tinggi dari 90
Hipertensi mmHg, yang terjadi karena menurunnya elastisitas arteri pada proses
menua.
Cont

Kadar gula darah sewaktu diatas atau sama dengan

200mg/dl dan kadar glukosa darah saat puasa diatas 126
Diabetes mg/dl.
Mellitus

Merupakan kumpulan gejala yang berkaitan dengan

kehilangan fungsi intelektual dan daya ingat secara
perlahan-lahan, sehingga mempengaruhi aktivitas kehidupan
Demensia sehari-hari.
Cont

Peneyempitan pembuluh darag jantung sehingga aliran

Penyakit darah menuju jantung terganggu.
jantung koroner

Kanker merupakan sebuah keadaan dimana struktur dan

fungsi sebuah sel mengalami perubahan bahkan sampai
Kanker merusak sel-sel lainnya yang masih sehat.
 Perawatan restoratif

Perawatan restoratif merupakan bentuk intervensi keperawatan yang

berfokus pada upaya membantu lanjut usia dalam proses pemulihan dan
atau pemeliharaan kapasitas fungsional fisiknya serta memberikan bantuan
agar lanjut usia dapat mengkompensasikan kemunduran fungsional
fisiknya sehingga mampu mencapai derajat fungsional yang optimal dan
mampu melakukan ADL secara mandiri.
Tujuan perawatan restoratif
Meningkatkan mobilitas fisik yang Meningkatkan kepekaan terhadap pencapaian

optimal prestasi (sense of accomplishment)

Meningkatkan atau menjaga kekuatan dan Mencegah isolasi sosial dan depresi

koordinasi otot Meningkatkan kemampuan motorik

Meningkatkan pengawasan diri Meningkatkan kemampuan berkomunikasi

Meningkatkan kesempatan untuk melakukan

Mencegah kontraktur
aktivitas yang berarti
Meningkatkan kemandirian AKS atau
Meningkatkan martabat dan peran sosial, dan
perawatan diri
Meningkatkan moralitas dan kepuasan dalam
Mencegah terjadinya cedera
bekerja.
Meningkatkan aktivitas sosial
TERIMAKASIH