Anda di halaman 1dari 24

PENGOLAHAN DATA

STATISTIK KEUANGAN DAERAH


SKEMA PENGOLAHAN DATA

EDITING ENTRI

TABULASI VALIDASI
EDITING
Proses editing data keuangan pemerintah
baik realisasi maupun anggaran memiliki
perlakuan yang sama.
Proses ini mencakup pemeriksaan jumlah
total, rincian dan sub rincian.
Jika data tidak masuk, maka diperlukan
kompilasi data sekunder yang ditransfor-
masikan ke kuesioner.
EDITING
Blok I Pengenalan Tempat
Blok ini digunakan untuk mendapatkan
keterangan tentang wilayah administrasi
yang dicatat.
Rincian blok 1 meliputi nama dan kode
provinsi/kabupaten/kota, alamat lengkap
kantor gubernur/bupati/walikota, dan
kantor Biro Keuangannya.
Pengisian kode wilayah didasarkan pada
master file desa tahun 2007
BACK
Blok II Ringkasan
Blok ini digunakan untuk mendapatkan ketera-
ngan ringkas tentang data statistik keuangan pe-
merintah.
Isian blok ini merupakan hasil rekapitulasi data
yang terdapat pada blok III dan blok IV.
Rincian A (pendapatan daerah) disalin dari isian
blok III A (pendapatan daerah).
Rincian B (pendapatan daerah) disalin dari isian
blok IV B (belanja daerah) dan merupakan
jumlah dari blok III B rincian 1 dan 2.
LANJUT
Blok II ringkasan (lanjutan)
Blok III B rincian 1 disalin dari isian blok IV B rinci-
an 1, sedangkan Blok III B rincian 2 disalin dari isi-
an blok IV B rincian 2.
Blok III C disalin dari isian blok V C (belanja menu-
rut fungsi)
Rincian D disalin dari isian blok VI D (pembiayaan)
dan merupakan jumlah dari blok III D rincian 1, 2
dan 3.
Blok III D rincian 1 disalin dari isian blok VI D rin-
cian 1, blok III D rincian 2 disalin dari isian blok VI D
rincian 2, dan blok III D rincian 3 disalin dari isi-an
blok VI D rincian 3.
BACK
Blok III Pendapatan
Blok ini bertujuan untuk mendapatkan keterangan ten-tang
realisasi pendapatan/ penerimaan pemerintah pro-
vinsi/kabupaten/kota (untuk K-1 dan K-2) atau rencana
anggaran pendapatan/ penerimaan pemerintah provinsi
/kabupaten/kota (untuk APBD-1 dan APBD-2).
Pastikan satuan pada isian daftar dalam ribuan rupiah.
Total pendapatan daerah merupakan jumlah blok III A1, A2
dan A3.
Total pendapatan asli daerah merupakan blok III A1.1,
A1.2, A1.3 dan A1.4.
Total retribusi daerah merupakan blok III A1.2.1, A1.2.2,
dan A1.2.3.
Periksa jumlah masing-masing rincian terhadap total rin-
ciannya.
LANJUT
Blok III Pendapatan (lanjutan)
Total dana perimbangan merupakan jumlah dari
dana bagi hasil pajak/bagi hasil bukan pajak ,
DAU dan DAK (Blok III A2.1, III A2.2, dan III
A2.3).
Periksa jumlah masing-masing rincian dari Blok
III A2.1.1, III A2.1.2, dan III A2.3.
DAU (Blok III A2.2) harus terisi. Jika isian
kosong, maka diisi sesuai dengan nilai DAU hasil
data sekunder Dirjen PKPD.
Jika terjadi selisih antara total dan jumlah rincian,
maka nilai yang dijadikan pedoman adalah nilai
totalnya.
LANJUT
Blok III Pendapatan (lanjutan)
Total pendapatan lain yang sah merupakan
jumlah dari pendapatan hibah, dana darurat,
dana bagi hasil pajak, ,dana penyesuaian dan
otonomi khusus, serta bantuan keuangan (Blok
III A3.1, III A3.2, III A3.3, III A3.4 dan III A2.5).
Periksa jumlah masing-masing rincian dari Blok
III A3.1, III A3.2, III A3.3, III A3.4 dan III A2.5.
Jika terjadi selisih antara total dan jumlah
rincian, maka nilai yang dijadikan pedoman
adalah nilai totalnya

BACK
Blok IV Pendapatan
Blok ini bertujuan untuk mendapatkan keterangan ten-tang
realisasi belanja pemerintah provinsi/kabupaten /kota
(untuk K-1 dan K-2) atau rencana anggaran belan-ja
pemerintah provinsi /kabupaten /kota (untuk APBD-1 dan
APBD-2).
Pastikan satuan pada isian daftar dalam ribuan rupiah.
Total belanja daerah merupakan jumlah belanja tidak
langsung dan belanja langsung
Total belanja daerah merupakan jumlah belanja pega-wai,
belanja bunga, belanja subsidi, belanja hibah, belanja
bantuan sosial, belan-ja bagi hasil, belanja bantuan
keuangan, belanja tidak terduga (Blok IV B 1.1, IV B 1.2,
IV B 1.3, IV B 1.4, IV B 1.5, IV B 1.6, IV B 1.7, IV B 1.8).

LANJUT
Blok IV Pendapatan (lanjutan)
Periksa jumlah masing-masing rincian dari Blok IV B 1.1,
IV B 1.2, IV B 1.3, IV B 1.4, IV B 1.5, IV B 1.6, IV B 1.7,
IV B 1.8.
Total belanja langsung merupakan jumlah belanja pega-
wai, belanja barang & jasa, dan belanja modal (Blok IV B
2.1, IV B 2.2, dan IV B 2.3).
Periksa jumlah masing-masing rincian dari Blok IV B 2.1,
IV B 2.2, dan IV B 2.3.
Jika terjadi selisih antara total dan jumlah rincian, maka
nilai yang dijadikan pedoman adalah nilai totalnya.

BACK
Blok V Belanja Menurut Fungsi
Blok ini berisi realisasi belanja pemerintah provinsi/kabu-paten
/kota (untuk K-1 dan K-2) atau rencana anggaran belanjanya
(untuk APBD-1 dan APBD-2) menurut fungsi pengeluarannya.
Pastikan satuan pada isian daftar dalam ribuan rupiah.
Total belanja menurut fungsi merupakan jumlah seluruh
belanja dari belanja pelayanan umum, ketertiban keama-nan
sampai belanja perlindungan sosial.
Total Belanja Menurut Fungsi = Belanja Langsung + Belanja
Tak Langsung
Periksa jumlah masing-masing rincian dari blok V C1, blok V
C2 sampai blok V C9 .
Jika terjadi selisih antara total dan jumlah rincian, maka nilai
yang dijadikan pedoman adalah nilai totalnya.

BACK
Blok VI Pembiayaan
Blok ini berisi keterangan tentang realisasi pembiayaan
pemerintah provinsi/kabupaten/kota (untuk K-1 dan K-2)
atau rencana pembiayaan pemerintah provinsi
/kabupaten /kota (untuk APBD-1 dan APBD-2).
Pastikan satuan pada isian daftar dalam ribuan rupiah.
Total pembiayaan daerah merupakan jumlah peneri-
maan pembiayaan, pengeluaran pembiayaan (pengu-
rang) dan sisa lebih anggaran tahun berkenaan.
Periksa jumlah masing-masing rincian dari blok VI D1,
blok VI D2 sampai blok VI D3 .
Jika terjadi selisih antara total dan jumlah rincian, maka
nilai yang dijadikan pedoman adalah nilai totalnya.

BACK SKEMA
ENTRY DATA
Proses entry data realisasi keuangan provinsi (K-
1) dan anggarannya (APBD-1) dikompilasi dalam
1 lembar kerja atau dalam 1 file.
Proses entry data realisasi keuangan
kabupaten /kota (K-2) dan anggarannya (APBD-2)
dilaku-kan dalam lembar kerja dan file terpisah.
Proses entry data mencakup seluruh isian blok I
sampai dengan blok VI baik total, rincian dan sub
rincian.
Jika data rincian tidak ada, maka isian yang
dientry sesuai dengan isian daftar yang masuk
yaitu nilai sub totalnya.
SKEMA LANJUT
SAMPEL ENTRY DATA K-1 & APBD-1
PROVINSI NTT NTT NTT NTT

TAHUN 2006 2007 2008 2009

PENDAPATAN DAERAH ( 1 + 2 + 3 ) 704,101,271 875,624,704 946,026,752 954,424,000


PENDAPATAN ASLI DAERAH 175,951,830 198,296,335 237,286,164 223,847,850
Pajak Daerah 101,615,740 112,971,617 150,722,922 136,662,800
Pajak Kendaraan Bermotor 29,719,755 30,226,230 37,267,561 44,338,000
Pajak Kendaraan di Air 0
Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor 29,179,920 34,705,859 49,899,960 31,864,800
Bea Balik Nama Kendaraan di Air 0
Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor 42,235,693 47,395,640 63,015,560 60,000,000
Pajak Air Permukaan 480,372 643,888 539,841 460,000
0
Retribusi Daerah 27,074,633 31,666,968 32,817,661 35,345,705
Retribusi Jasa Umum 22,973,367 27,284,749 28,277,381 30,668,250
Retribusi Pelayanan Kesehatan 20,725,229 24,366,497 25,047,006 27,909,500
Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor 0
Retribusi Penggantian Biaya Cetak Peta 2,248,138 2,793,336
Retribusi Pelayanan Tera/Tera Ulang 0 124,916 127,587 107,420
Retribusi Pelayanan Pendidikan 0
0 3,102,788 2,651,330
Retribusi Jasa Usaha 3,593,010 3,842,438 3,874,538 4,087,555
Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah 2,525,731 2,445,085 2,370,097 2,240,869

LANJUT
SAMPEL ENTRY DATA K-2 & APBD-2
TAHUN 2007 2007 2007
KODE PROVINSI 19 19 19
KODE KABUPATEN/KOTA 03 04 05
Bangka Bangka
NAMA KABUPATEN/KOTA Bangka Barat Tengah Selatan
PENDAPATAN DAERAH ( 1 + 2 + 3 ) 403,592,320 356,640,963 357,082,940
PENDAPATAN ASLI DAERAH 26,687,545 19,609,128 20,145,796
Hasil Pajak Daerah 3,649,572 2,746,018 2,022,828
Pajak Hotel 15,725
Pajak Restoran 91,049 38,950
Pajak Hiburan RINCIAN TERISI 22,100 14,350
Pajak Reklame 134,710 104,587
LENGKAP 1,007,026 2,013,604
Pajak Penerangan Jalan RINCIAN TERISI
Pajak Pengambilan Bahan Galian Golongan C 2,046,941 574,527
TIDAK LENGKAP
Pajak Parkir
Pajak Air Bawah Tanah
Pajak Sarang Burung Walet 332,021
Pajak Lingkungan

Hasil Retribusi Daerah 5,482,121 1,206,889 2,264,334


Retribusi Jasa Umum 1,684,529 833,173 0
Retribusi Pelayanan Kesehatan 1,110,691 221,523
Retribusi Pelayanan Persampahan/Kebersihan 103,200
Retribusi Penggantian Biaya KTP dan Akte Catatan Sipil 240,014 126,560
Retribusi Pelayanan Pemakaman dan Pengabuan Mayat SKEMA
Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum 38,000
Retribusi Pelayanan Pasar 106,800 6,000
Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor 85,824 98,411 BACK
VALIDASI
Proses entry data dilakukan untuk melihat ada-
nya konsistensi jumlah total dan sub total dari
rincian. Validasi juga melihat konsistensi jumlah
agregat nasional terhadap isian masing-masing
daerah dalam periode yang sama.
Dalam proses validasi, dilakukan ekstrapolasi
rincian yang tidak lengkap isiannya (hanya terisi
sub total atau totalnya saja).
Ekstrapolasi dilakukan dengan melihat series
data tahun-tahun sebelumnya.

SKEMA LANJUT
FORMULA EKSTRAPOLASI

Penjelasan :
Untuk mengestimasi data rincian tahun ke-t,
maka digunakan data t-1 dan t-2.
Faktor pengali yang dipakai adalah data sub
total atau total tahun ke-t.
Contoh Data rincian : Pajak Hotel
Data sub total : Pajak Daerah SKEMA
BACK
TABULASI
Proses tabulasi dilakukan setelah validasi
datanya clear (konsisten).
Sebelum dilakukan tabulasi, nilai hasil
penghitungan (formula) diubah menjadi value
sehingga data-data tidak berubah ketika
dilakukan pemindahan format lembar kerja ke
format tabulation plan yang sudah disiapkan.
Dengan menggunakan program excel, dilakukan
pengisian tabel-tabel yang sudah disiapkan
dengan cara link antar sheet maupun antar file.

SKEMA LANJUT
CONTOH HASIL TABULASI
REALISASI PENERIMAAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN/KOTA
TABEL ACTUAL OF REGENCY/MUNICIPALITY GOVERNMENT RECEIPT
2.12.6
TABLE PROVINSI JAWA TENGAH
2007 - 2008
(ribu rupiah / thousand rupiahs)

Kabupaten/ Regency : Purworejo


Jenis Penerimaan
2007 2008 *)
Receipt items
(1) (2) (3)

A. PENDAPATAN DAERAH 639 845 971 674 175 651


LOCAL GOVERNMENT RECEIPT

1. Pendapatan Asli Daerah 48 237 524 39 590 008


Local Government Original Receipt
1.1. Pajak Daerah 6 224 341 6 174 055
Local Taxes
1.2. Retribusi Daerah 29 737 466 28 679 476
Local Retributions
1.3. Hasil Perusahaan Milik Daerah & Pengelolaan 973 648 1 056 122
Kekayaan Daerah yang Dipisahkan
Output of Regional Government Corporate and
Management of Separated Reg. Government Wealth
1.4. Lain-lain PAD yang Sah 11 302 069 3 680 355
Other Local Gov. Original Receipt

LANJUT
CONTOH HASIL TABULASI
2. Dana Perimbangan 546 332 435 602 389 347
Balanced Budget
2.1. Bagi Hasil Pajak 29 236 420 28 654 063
Tax Share
2.2. Bagi Hasil Bukan Pajak/Sumber Daya Alam 960 015 1 195 870
Non Tax Share/Natural Resources
2.3. Dana Alokasi Umum 471 735 000 515 796 414
General Alocation Funds
2.4. Dana Alokasi Khusus 44 401 000 56 743 000
Special Alocation Funds

3. Lain-lain Pendapatan yang Sah 45 276 012 32 196 296


Other Receipt

B. PEMBIAYAAN DAERAH 52 825 205 60 620 304


LOCAL GOVERNMENT FINANCING

JUMLAH/TOTAL 692 671 176 734 795 955


*) Data APBD

LANJUT
CONTOH HASIL TABULASI
REALISASI PENGELUARAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN/KOTA
TABEL ACTUAL EXPENDITURE OF REGENCY/MUNICIPALITY GOVERNMENT
2.12.6
TABLE PROVINSI JAWA TENGAH
2007 - 2008
(ribu rupiah / thousand rupiahs)

Kabupaten/ Regency : Purworejo Lanjutan/Continued


Jenis Pengeluaran
2007 2008 *)
Expenditure items
(1) (2) (3)

A. BELANJA TIDAK LANGSUNG 374 837 144 499 156 033


INDIRECT EXPENDITURE

1. Belanja Pegawai 317 799 462 440 654 725


Personnel Expenditure
2. Belanja Bunga 122 486 115 000
Interest Expenditure
3. Belanja Subsidi 0 0
Subsidies Expenditure
4. Belanja Hibah 8 267 042 21 363 291
Grand Expenditure
5. Belanja Bantuan Sosial 22 286 674 6 535 000
Social Aids Expenditure
6. Belanja Bagi Hasil 522 840 352 750
Sharing fund Expenditure

LANJUT
CONTOH HASIL TABULASI
7. Belanja Bantuan Keuangan 24 998 117 27 635 267
Financial Aids Expenditure
8. Pengeluaran Tidak Terduga 840 523 2 500 000
Unpredicted Expenditure

B. BELANJA LANGSUNG 205 885 791 211 381 413


DIRECT EXPENDITURE

1. Belanja Pegawai 21 695 681 20 403 129


Personnel Expenditure
2. Belanja Barang dan Jasa 66 330 352 82 827 029
Goods and Services Expenditure
3. Belanja Modal 117 859 758 108 151 255
Capital Expenditure

C. PEMBIAYAAN DAERAH 111 948 241 24 258 509


LOCAL GOVERNMENT FINANCING

JUMLAH/TOTAL 692 671 176 734 795 955


*) Data APBD

SKEMA BACK

Anda mungkin juga menyukai