Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
INTRAOKULAR
KELOMPOK 1/G1
Revi 13161004 Lia A 13161006
Fia Ardia G 13161011 Maemah 13161015
Nurul A 13161023 Niken 13161024
Anastashia A 13161028 Septian Rudi 13161040
Rika Susanti 13161047
SISTEM PENGHANTARAN OBAT
INTRAOKULAR
Ada 4 sediaan :
1. Larutan untuk mata
2. Suspensi obat mata
3. Salep mata
4. Sisipan pada mata (Ophthalmic Insert)
5. Larutan Lensa Kontak
1. Larutan Untuk Mata
Larutan untuk mata adalah larutan steril yang dicampur dan dikemas untuk
dimasukan ke dalam mata.
Faktor-faktor yang perlu di perhatikan pada sediaan larutan untuk mata adalah :
a. Sterilitas dan pengawetan
b. Nilai isotonis
c. Pendaparan
d. Viskositas dan zat pengental
e. Biovailabilitas mata
f. Pengemasan dan pemakaian larutan untuk mata
. Contoh sediaan : isopto carpine ophthalmic solution - alcon.
2. Suspensi Obat Mata
Suspensi obat mata digunakan lebih sedikit pada larutan untuk
mata. Dimana suspensi dapat dipakai untuk waktu kontak bahan
obat dengan kornea sehingga memberikan kerja lepas lambat
yang lebih lama. Suspensi obat mata diperlukan bila zat obat
tidak larut dalam pembawa yang diinginkan atau tidak stabil
dalam bentuk larutan.
Contoh sediaan : cortisporin sterile ophthalmic suspension
3. Salep Mata
Dasar salep pilihan untuk suatu salep mata harus tidak
mengiritas mata dan harus memungkinkan difusi bahan obat
keseluruh mata yang dibasahi karna sekresi cairan mata. Dasar
salep yang dimafaatkan untuk salep mata harus bertitik lebur
mendekati suhu tubuh.
Contoh sediaan : salep mata kloramfenikol (salep mata
kloromisetin - parke davis)
4. Sisipan pada mata (Ophthalmic
Insert)
Suatu alat dengan sistem OCUSERT (alza pharmaceuticals) dirancang agar
melepaskan jumlah obat yang telah ditetapkan dan diperhitungkan
sebelumnya, sehingga memungkinkan pengurangan pemakianan dosis yang
lebih sering oleh pasien, menjamin pengobatan waktu malam, dan
menyajikan cara yang lebih dapat diterima si pasien.
Insert tersusun atas multi layer terdiri dari suatu inti kandungan obat yang
dikelilingi setiap sisinya oleh selapis membran kopolimer dimana obat akan
menyebar pada jumlah obat yang menyebar diatur oleh komposisi polimer,
ketebalan membran, dan daya larut obat itu sendiri. Alat ini steril dan tidak
mengandung bahan pengawet.
Contoh sediaan : lacrisert (hidroksipupil selulosa)
Sediaan Larutan untuk Mata Sediaan Suspensi untuk Mata
Keuntungan
a. Absorpsi lebih cepat
b. Dosis lebih terkontrol
. Kerugian
a. Rasa tidak nyaman
b. Sisipan mudah lepas dan berpindah tempat
FAKTOR FAKTOR YANG MEPENGARUHI PROSES
BIOFARMASETIK PADA INTRAOKULAR
Sterilisasi &
Isohidris
Tonisitas Kejernihan Penggunaan
(pH)
Pengawet
Absorbsi Koefisien
Viskositas Surfaktan
& Barrier Partisi
Ansel, 1989
Ansel, 1989