LAPORAN JAGA IGD

29 Mei 2017

Nama Dokter Jaga: dr. Ike Setiowati dan dr. T. S. Nawang

Wulan
Nama Koas Interna : Auditya Widyasari & Bening Irhamna
Rekapitulasi Pasien
1. Tn. A / 53 thn / neuropati diabetikum
2. Tn. S / 34 thn / susp.thyfoid
3. Ny. S / 37 thn / dermatitis e.c drug induce
4. Tn. S / 51 thn /DHF grade 1 + thyphoid
5. Tn. A /61 thn / PPOK
I. Identitas Pasien
1. NAMA : Tn S
2. JENIS KELAMIN : Laki Laki
3. TTL : 30/06/1966( 50 tahun )
4. ALAMAT : Cipinang
5. AGAMA : Islam
6. PEKERJAAN : PNS
7. STATUS PERKAWINAN : Menikah
II. DATA DASAR Anamnesis
1.1. Keluhan Utama
Demam naik turun sejak satu minggu
 II. DATA DASAR Anamnesis
1.2. Riwayat Penyakit Sekarang
Demam naik turun sejak 1 minggu SMRS
Suhu tertinggi saat sore hari
Mual (+), muntah (-)
BAB cair 2 x sehari SMRS
Gatal pada tenggorokan
Sendi-sendi dirasa sakit
II. DATA DASAR Anamnesis
1.3. Riwayat Penyakit Dahulu

Hipertensi ( + )
Penyakit Jantung ( - )
Hipertensi ( - )
Diabetes Mellitus ( - )
II. DATA DASAR Anamnesis
1.4. Riwayat Penyakit Keluarga

Hipertensi ( + )
Penyakit Jantung ( - )
Diabetes Mellitus ( - )
Asma ( - )
Kanker ( - )
II. DATA DASAR Pemeriksaan Fisik
2.1. Keadaan Umum / Kondisi sakit : Tampak Sakit Sedang
2.2. Kesadaran : Komposmentis
2.3. Tekanan Darah : 140/80 mmHg
2.4. Laju Pernapasan : 20x/menit
2.5. Suhu Tubuh : 36.8 C
2.6. Kecepatan Nadi : 100x/menit
II. DATA DASAR Pemeriksaan Fisik
3.1. Kepala : Normocephal
Mata : anemis +/ +
Hidung : deviasi septum - , sekret - /-
Telinga : sekret + / - , nyeri - / -
Mulut : mukosa kering -

3.2. Leher : Tidak terdepat pembesaran KGB

3.3. Thoraks :
Pulmo
Inspeksi : Simetris statis & dinamis
Perkusi : Sonor di semua lapang paru
Palpasi : Vokal fremitus kanan = kiri
Auskultasi : VBS +/+, wheezing -/-, rhonki -/-
II. DATA DASAR Pemeriksaan Fisik
3.3. Thoraks :
Cor
Inspeksi : Iktus kordis tidak terlihat
Perkusi :
Batas Jantung Kanan : ICS IV linea midsternalis dekstra
Batas Jantung Kiri : ICS V linea midclavicularis sinistra
Batas Pinggang Jantung : ICS III linea parasternalis sinistra
Palpasi : Iktus kordis tidak kuat angkat, thrill -
Auskultasi : BJ I & II regular, murmur -, gallop -
II. DATA DASAR Pemeriksaan Fisik
3.4. Abdomen
Inspeksi : datar, supel
Auskultasi : BU tidak meningkat
Perkusi : timpani di seluruh lapang abdomen
Palpasi : NT - , Hepatomegali -, Splenomegali -

3.5. Ekstremitas : Akral hangat, edema - /-, sianosis -/-, rumple leed test +
II. DATA DASAR Pemeriksaan
Laboratorium
No. Jenis Pemeriksaan Laboratorium Hasil Pemeriksaan Batas Normal
1 Kadar Hemoglobin Hb 10.5 13 18 g/dl
2 Kadar Hematokrit Ht 30 40 52%
3 Kadar Eritrosit 3.4 4.3 6.0
4 Kadar Leukosit 3890 4.800 10.800
5 Kadar Trombosit 106000 150.000 400.000
6 Widal Test - -
7 S. Thyphi 1/320 <1/160
Resume
Pasien, Tn. S, 50 tahun datang ke IGD
RSPAD Gatot Subroto dengan keluhan demam
naik turun sudah 1 minggu SMRS. Demam
dirasa paling tinggi saat sore hari. Pasien
mengaku mual namun tidak muntah. Nafsu
makan pasien juga menurun. Pasien BAB 2 kali
sehari SMRS dengan konsistensi cair, BAK
normal. Pasien tidak batuk atau pilek namun
merasa gatal pada tenggorokan. Pasien
memiliki riwayat hipertensi dan riwayat
pengobatan dengan amlodipin.
Daftar Masalah

1.DHF grade 1
2.Demam Thyphoid
 Pengkajian
1. DHF grade 1
Anamnesis : Demam naik turun 7 hari
PF: rumple leed (+)
PP: darah rutin
R/ terapi: Paracetamol 1 x 500 mg
Pengkajian

http://www.who.int/csr/resources/publications/dengue/012-23.pdf (diakses
pada tanggal 30 Mei 2017 pukul 00.37)
 http://www.who.int/csr/resources/publications/deng
Pengkajian ue/012-23.pdf (diakses pada tanggal 30 Mei 2017
pukul 00.37)
Pengkajian
2. Thyphoid fever
A: demam 7 hari dirasakan paling tinggi saat sore hari,
mual (+), BAB cair (+), nafsu makan menurun, badan
lemas, sendi-sendi sakit
PF: -
PP: widal test
R/ Terapi : ciprofloxacin 2x500 mg, rantin 2x1
 http://emedicine.medscape.com/article/23113
5-clinical?src=refgatesrc1 (diakses pada
Pengkajian tanggal 30 Mei 2017 pukul 2.08)
 http://emedicine.medscape.com/article/231135-
clinical?src=refgatesrc1 (diakses pada tanggal 30
Pengkajian Mei 2017 pukul 2.08)
Prognosis

Quo Ad Vitam : Dubia ad Bonam

Quo Ad Functionam : Dubia ad Bonam
Quo Ad Sanationam : Dubia ad Bonam