Peneliti :
TRI INTAN SARI (1102013288)
Pembimbing :
dr. Citra Dewi. M.Kes, DipIDK
Dra. Zulmaizarna. MIpd
LATAR BELAKANG
Kelurahan Kalibaru,
Cilincing, Jakarta
1072 lansia
Utara. Pelayanan Jumlah lansia yang berobat
yang ada di
puskesmas adalah
4.105 jiwa. ke Posyandu
posyandu lansia. Lansia Kalibaru
LATAR BELAKANG
Tujuan Umum
Penelitian ditujukan untuk mengetahui faktor-faktor yang
mempengaruhi perilaku berobat pada Lansia di Puskesmas
Kelurahan Kalibaru.
Tujuan Khusus
Penelitian ditujukan untuk mengetahui apakah ada hubungan
antara pengetahuan terhadap perilaku berobat pada Lansia.
Penelitian ditujukan untuk mengetahui gambaran pengetahuan
pada Lansia.
Mengetahui tinjauan Islam tentang hubungan pengetahuan
terhadap perilaku kesehatan Lansia
MANFAAT PENELITIAN
Faktor Predisposisi
Perilaku Kesehatan
Pengetahuan Sikap
pendidikan
social budaya
Perilaku
pendapatan
Kesehatan
Faktor Pemungkin
faktor jarak
pelayanan kesehatan
Faktor Penguat
sikap petugas
kesehatan
perilaku orang lain
KERANGKA KONSEP
Cara Pengumpulan
dan Pengukuran
Jenis data: Data:
Kuantitatif membagikan
kuesioner kepada
responden
Jenis Data
Jenis data yang digunakan dalam penelitian adalah data kuantitatif yang diperoleh
secara langsung.
Cara Pengumpulan dan Pengukuran Data
Pengumpulan data perilaku kesehatan dilakukan dengan cara membagikan
kuesioner kepada responden (Lansia yang berkunjung dan berobat ke puskesmas
Kalibaru).
METODE PENELITIAN
Analisa Data
Pengolahan data dilakukan dengan tahap:
Editing
Coding
memasukan data (Entry)
pembersihan data (Cleaning)
menggunakan Analisis Univariat dan Bivariat
KUESIONER PENELITIAN
HASIL PENELITIAN
Bagi para lansia yang beriman dan memiliki pengetahuan yang baik tentang
kesehatan jasmani, rohani, dan sosial tentu akan menerapkan pola hidup sehat
menurut ajaran Islam.
Apabila ia sakit jasmani atau fisik, tentu dia akan berobat ke dokter atau
pelayanan kesehatan lainnya, dan apabila ia sakit rohani, tentu ia akan
mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Sementara bagi lansia yang tidak memiliki ilmu pengetahuan yang cukup baik dan
tidak menerapkan pola hidup sehat dalam ajaran Islam, tentu akan kesulitan
dalam menjaga kesehatan jasmani, rohani, serta sosialnya.
Sesuai dengan pemaparan di atas, didapatkan bahwa dalam Islam terdapat
hubungan antara pengetahuan terhadap perilaku kesehatan lansia. Semakin
banyak seseorang memperoleh dan mengetahui ilmu yang baik tentang kesehatan
dalam Islam, maka semakin baik pula perilaku kesehatan seseorang.
KESIMPULAN
Saran untuk lansia, lansia harus lebih rutin dan aktif datang pada program
kesehatan yang diadakan oleh pelayanan kesehatan sekitar agar selalu di
berikan informasi serta edukasi tentang kesehatan pada usia lanjut.
Saran untuk pelayan kesehatan lainnya, lebih sering mengadakan kegiatan-
kegiatan kesehatan pada posyandu lansia seperti penyuluhan tentang kesehatan
dan pengobatan agar lansia dapat meningkatkan pengetahuan lansia tentang
kesehatan serta dapat aktif dalam kegiatan program kesehatan untuk lansia.
Saran bagi peneliti lainnya, penelitian ini dapat dijadikan pengaruh motivasi,
serta pengalaman untuk melakukan penelitian selanjutnya tentang hubungan
pengetahuan terhadap perilaku kesehatan pada lansia.
Saran pada mubhaligh agar menyampaikan dalam dakwah untuk selalu menjaga
kesehatan jasmani, rohani, dan sosial.
DOKUMENTASI PENELITIAN