Anda di halaman 1dari 9

INFLUENZA

dr. Elfi Yulfienti


DEFINISI
Virus yang menginfeksi sel organisme biologis yang

menyebabkan influenza / flu


Kelompok RNA virus

Ordo : Orthomyxovirales

Famili : Orthomyxoviridae

Genus : Orthomyxovirus
Spesies : Orthomyxovirus sp
MORFOLOGI
Terdiri dari virus influenza : A, B, C

Diameter : 80-120 nm

Bentuk bulat (bola)

Komposisi virus :
- tdd 2 bagian : envelope virus dan inti
Etiologi : Haemophillus Influenza (ada 3 tipe A,B,C)
VIRUS TIPE A
1. Memiliki 1 spesies : virus influenza A
2. Inang alamiah : unggas liar
3. Bisa ditularkan pd spesies lain
4. Patogen pada manusia, paling virulen
5. Bisa menyebabkan epidemi
VIRUS TIPE A
6. Memiliki beberapa serotipe:
- H1N1, yang menimbulkan Flu Babi pada tahun 2009
- H2N2, yang menimbulkan Flu Asia pada tahun 1957
- H3N2, yang menimbulkan Flu Hongkong pada tahun
1968
- H5N1, yang menimbulkan Flu Burung pada tahun
2004
- H7N7, yang memiliki potensi zoonotik yang tidak
biasa
- H1N2, endemik pada manusia, babi, dan unggas
- Jenis lain : H9N2, H7N2, H7N3, H10N7
VIRUS TIPE B
1. Memiliki 1 spesies : virus influenza tipe B
2. Pada umumnya menyerang manusia, jarang
dibanding tipe A
3. Mutasi 2-3 ali lebih lambat dari tipe A, sehingga
variasi gen sedikit
4. Bisa menyebakan epidemi
VIRUS TIPE C
1. Memiliki 1 spesies : Virus influenza C
2. Menginfeksi manusia, hewan
3. Kasus jarang
4. Masalah pernafasan ringan
5. Ringan pada bayi
KLINIS
Demam, sakit kepala, myalgia, batuk, pilek, sakit menelan,
suara serak
Pemeriksaan fisik : jarang ditemukan kelainan

Setelah beberapa waktu, Gejala hilang spontan

Mekanisme pertahanan tubuh dengan memproduksi dan


melepas interferon
Hati-hati pada lansia bisa ke paru
PENATALAKSANAAN
PENCEGAHAN : VAKSIN ( SEROTIPE A & B )

PERLINDUNGAN 70%

TERUTAMA H5N1 ( AVIAN INFLUENZA / FLU


BURUNG )

Anda mungkin juga menyukai