Antianemia

Latar belakang

Penyeba
b
TUJUAN
DEFINISI ANEMIA
Anemia adalah suatu kondiasi dimana
terjadi penurunan kadar hemoglobin (Hb)
atau sel darah merah (eritrosit) sehingga
menyebabkan penurunan kapasitas sel
darah merah membawa oksigen.

Anemia berdampak pada kualitas

kemampuan berfikir dan kecerdasan anak
yang sedang tumbuh karena anemia
mengakibatkan berkurangnya pasokan
oksigen keseluruh sel tubuh termasuk otak.
 NILAI HB NORMAL

Pria :13,8- 17,2 gram/dl

Wanita : 12,1- 15,1 gram/dl
Anemia bila nilai Hb kurang
dari nilai Hb normal
PENYEBAB ANEMIA

Anemia dapat disebabkan oleh beberapa hal, antara lain :

1) Gangguan pembentukan eritrosit
Gangguan pembentukan eritrosit terjadi apabila terdapat
defisiensi substansi tertentu seperti mineral (besi,
tembaga), vitamin (B12, asam folat), asam amino, serta
gangguan pada sumsum tulang.
2) Perdarahan
Perdarahan baik akut maupun kronis mengakibatkan
penurunan total sel darah merah dalam sirkulasi.
3) Hemolisis
Hemolisis adalah proses penghancuran eritrosit.
Gejala Anemia
Pucat yang berlangsung lama

Lemas

Mudah lelah

Sering pusing dan mual

Menurunnya daya tahan tubuh

RESEP CM/MED/U/01
Rev. 01
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
PUSKESMAS KEC. KEBON JERUK
Jl. Raya Kebon Jeruk No. 2 Jakarta Barat
Telp/Fax. (021) 5482367

dr. Almus S.S Jakarta, 14/3/2016

R/ Vit Bcomp tab No.X

S2dd1

R/ Sangobion caps No.X

S2dd1

Pro : Ny. Sundari

Umur : 54 thn
 Skrining Resep Administrasi
Keterangan Ya Tidak Keterangan
Nama dokter -
No.SIP dokter -
Alamat dokter - Alamat praktek dokter
Tanggal penulisan resep v -

Tanda tangan/ paraf v -

dokter
Nama, alamat, umur, v - Alamat pasien tidak
jenis kelamin pasien ada

Cara pemakaian yang v -

jelas
Kesesuaian farmasetik
Keterangan Ya Tidak Keterangan

Bentuk sediaan - Tablet &

kapsul
Dosis - v

Potensi - v

Stabilitas v -

Inkomptabilitas - v

Cara dan lama - v

pemberian
Jumlah obat v -
Pertimbangan Klinis

Pertimbangan Ya Tidak Keterang

klinis an
Adanya alergi - v

Efek samping - v

Interaksi - v

Kesesuaian (dosis, v -
durasi, jumlah obat)
 Perhitungan harga

Vitamin B Kompleks Tablet (Botol 1000 tab = Rp. 29.970,)

(Sumber : KepMenKesRI No.436 thn 2013)
HNA = (Rp. 29.970,-)/1000 tablet
= Rp.29,97,- /tablet
HJA = Rp. 29,97,- x 1,1 x 1,25 = Rp.41,20875,-/tab
Harga resep = (Rp. 41,20875,-/tab x 10 tab) +harga non
racik
= Rp. 412,0875,- + Rp. 1000,-
= Rp 1412,0875 -~Rp. 1412,-
 Perhitungan harga

Sangobion kapsul (250 Kapsul = Rp. 186.327,-) (ISO Vol.46

halm.237)
HNA = (Rp. 186.327,-)/250 kapsul
= Rp.745,308,- /kapsul
HJA = Rp. 745,308,- x 1.1 x 1.25 = Rp. 1024,7985,-
Harga resep = Rp. 1024,7985,-x 10 kapsul) + harga non
racik
= Rp. 10247,985,- + Rp. 1000,-
= Rp. 11247,985 -~ Rp. 11250,-
 DRP
Indikasi yang tidak Keterangan
ditangani
Pemilihan obat yang kurang tepat -

Dosis sub terapi -

Over dosis -

Reaksi obat yang tidak diinginkan -

Interaksi obat -

Gagal menerima obat -

Penggunaan obat tanpa indikasi -

Komunikasi, Informasi
dan Edukasi
1. Pasien diharapkan menghindari dari hal yang
membuat timbulnya anemia. Seperti stress,
kelelahan
2. Makan makanan yang banyak mengandung zat
besi seperti bayam
3. Melakukan terapi relaksasi
4. Pasien mengkonsumsi obat dengan baik dan benar
dengan penyampaian cara pemakaian obat
5. Pemberian informasi khasiat obat yang diberikan
Kesimpulan

1. Kelengkapan persyaratan administrasi, farmasetik dan

kinetik pada resep tidak lengkap.
2. Obat yang diberikan sesuai indikasi, tidak ada
interaksi dan efek samping obat yang membahayakan
(Tidak ada DRP).
3. Dosis yang diberikan dokter sesuai dosis lazim