Anda di halaman 1dari 13

80% kasus baru di masyarakat baik di

praktek umum maupun di RS berhubungan


dengan infeksi saluran napas.
15-20%-nya adalah pneumonia
Pneumonia merupakan salah satu penyakit
infeksi saluran napas atas yang terbanyak
dan sering menyebabkan kematian di seluruh
dunia.
Lebih banyak ditemukan di negara
berkembang seperti Indonesia
Pneumonia dapat menyerang siapa saja:
anak atau dewasa.
Pneumonia adalah radang paru-paru yang
dapat disebabkan oleh bermacam-macam,
seperti bakteri, virus, jamur, dan benda-
benda asing.
Bakteri
( streptococuss pneumoniae)
Virus.
Jamur.
Protozoa.
Bahan kimia :
Aspirasi makanan/susu/isi lambung
Keracunan hidrokarbon (minyak tanah, bensin, dan
sebagainya).
Mendadak panas tinggi,
nyeri kepala/dada (anak besar),
batuk,
sesak,
napas cuping hidung,
sianosis,
kaku kuduk,
distensi perut.
Jika terdapat gejala-gejala tersebut, segera
periksa ke Puskesmas atau Rumah Sakit.
- Inhalasi (penghirupan) mikroorganisme dari
udara yang tercemar seperti kontak langsung
dengan penderita melalui percikan ludah
sewaktu bicara, bersin dan batuk dapat
memindahkan bakteri ke orang lain
- Aliran darah, dari infeksi di organ tubuh yang
lain nya.
Orang yang memiliki daya tahan tubuh
lemah, seperti penderita HIV/AIDS dan para
penderita penyakit kronik seperti sakit
jantung, diabetes mellitus.
Perokok dan peminum alkohol.
Pasien yang berada di ruang perawatan
intensive (ICU/ICCU).
Menghirup udara tercemar polusi (asap
rokok)
Apabila pasien tidak ada indikasi untuk
dirawat di RS dapat dilakukan rawat jalan
Istirahat, bila terjadi panas tinggi dilakukan
kompres hangat
Banyak minum air putih agar suhu badan
perlahan menurun
Konsumsi obat-obatan antibiotik,anti piretik
(penurun panas), mukolitik dan ekspektoran
Efusi pleura dan empiema. Terjadi pada
sekitar 45% kasus
Komplikasi sistemik. Dapat terjadi akibat
invasi kuman atau bakteriemia berupa
meningitis
Hipoksemia akibat gangguan difusi
Bronkiektasis
Prognosis pada orang tua dan anak kurang
baik, karena itu perlu perawatan di RS kecuali
bila penyakitnya ringan
Mempratekkan hidup sehat
Mendapatkan vaksin pneumonokokus. Vaksin ini 90%
melawan bakteri dan melindungi dari infeksi selama
lima sampai sepuluh tahun
Bila ada keluarga atau tetangga yang menderita
pneumonia bukan untuk di jauhi,hanya kita perlu
sedikit menghindari dengan cara menggunakan
masker untuk mencegah kuman/bakteri dan virus
yang di tularkan melalui inhalasi (saluran nafas)
Makan dengan asupan yang tepat
Olahraga secara teratur min. 3x dalam seminggu
Cukup tidur
Tidak merokok atau mengurangi terkena polusi asap
rokok

Anda mungkin juga menyukai