Fungsi Ekskresi
> mempertahankan osmolalitas plasma
> mempertahankan kadar elektrolit plasma
dalam rentang normal
> mempertahankan pH plasma sekitar 7,4
> mengekskresikan produk akhir nitrogen
dr metabolisme protein
(terutama urea, asam urat & kreatinin)
Fungsi non ekskresi
> menghasilkan renin, utk pengaturan tekanan darah
> menghasilkan eritropoietin faktor penting dlm
stimulasi produksi sel darah merah dalam
sum-sum tulang
> metabolisme vit D menjadi bentuk aktifnya
> degradasi insulin
> menghasilkan prostaglandin
ANATOMI & FISIOLOGI
ANATOMI & FISIOLOGI
ANATOMI & FISIOLOGI
SISTEM RENIN ANGIOTENSIN
PEMBENTUKAN KEMIH
Kronik Akut
perkembangan gg berkembang dlm
ginjal yg progresif & beberapa hari atau
lambat, biasanya beberapa minggu
berlangsung
beberapa tahun
GAGAL GINJAL AKUT
Definisi :
peningkatan serum kreatinin > 44
mol/L (0,5 mg/dL) di atas nilai
normalnya
peningkatan Scr > 50 %
penurunan clearance kreatinin > 50 %
Gagal Ginjal Akut..
Pengurangan volume
pembedahan
Klasifikasi GGA
PRERENAL AZOTEMIA
Tujuan
menghilangkan penyebab utama
mencegah kerusakan lebih lanjut
mengembalikan fungsi ginjal secepat mungkin
Strategi
meningkatkan output urine & RBF
menjaga keseimbangan cairan & elektrolit
menghilangkan sampah metabolit
meminimalkan nephrotoxic injury lebih lanjut
PENCEGAHAN
Non Farmakologi
Eliminasi faktor risiko dg memaksimalkan
perfusi ginjal (hidrasi pemberian infus
NaCl 0,9%)
Dialisis (hemofiltrasi sebelum & 24 jam
sesudah pemberian)
TERAPI GGA
Non Farmakologi
Supportive care dgn manajemen cairan
Kontrol elektrolit
Hiperkalemia
Hipocalsemia
Asidosis
Hiperphosphatemia
Dialisis
TERAPI GGA
Farmakologi
Furosemide, bumetanide, torsemide,
ethacrynic acid
Intervensi Nutrisi
Nutrisi enteral meningkatkan outcomes
Manajemen cairan & elektrolit
Pembatasan K, Na
EVALUASI OUTCOME TERAPI
Parameter Frekuensi
Intake dan output cairan setiap pergantian shift
Berat badan setiap hari
Vital sign setiap pergantian shift
Sensitifitas dan kultur darah setiap hari, jika ada infeksi
lebih sering
Kimia darah
Na, K, Cl, HCO3, Ca,PO4, Mg setiap hari
BUN, SCr setiap hari
Albumin satu atau dua kali/minggu
CBC dg white cell diff. Setiap hari
Obat & regimen dosis setiap hari
Regimen Nutrisi setiap hari
Urinalisis setiap hari
PENDAHULUAN - DEFINISI
FAKTOR RISIKO
Proteinuria
merokok
Patogenik awal
PATOFISIOLOGI
Glomeruler injury
Glomerulosclerosis
Umum Gejala
Pd tk minimum Pada GGK stase 1&2 tdk
Muskuloskeletal Endokrin
NON-FARMAKOLOGI FARMAKOLOGI
evaluasi pembatasan diet Terapi Insulin intensif
protein : Pemberian insulin 3 kali atau
Rekomendasi The National lebih sehari
Kidney Foundation : asupan Target glukosa darah
protein pd px dg GFR < 25 prepandrial 70-120 mg/dL,
ml/menit = 0,6 g/kg/hari postpandrial < 180 mg/dL
pembatasan diet garam Kontrol hipertensi yg
diet garam dpt optimal
meningkatkan BP, GFR, dan JNC-7 merekomendasikan
menurunkan aliran plasma target tekanan darah
ginjal <130/85 mmHg
TATALAKSANA TERAPI NONDIABETIK PASIEN
NONFARMAKOLOGI FARMAKOLOGI
Meta analysis & RCTs Antihipertensi
penurunan asupan protein px Intervensi lain utk membatasi
gg ginjal ringan-berat dpt progesifitas penyakit :
menunda onset GGT &
menurunkan kematian 40% Tx hiperlipidemia
Tx anemia
The Modification of Diet in
Renal Disease
px dgn GFR < 25
ml/min/1,73m2, dg asupan
0,6 g/kg/hari signifikan
menurunkan progresifitas
ginjal (41% /
0,2g/kg/hari)
Strategi Terapi utk mencegah progresivitas GGK pd
Pasien Nondiabetik