SISTEM PAKAR MENDIAGNOSA

PENYAKIT DEMAM
BERDARAH MENGGUNAKAN
METODE
CERTAINTY FACTOR
 Kelompok 2/ 081411731003
Rahardian Tarunosudirjo
Yolanda Citra Ayu P / 081411731015
Debrina Rizka Pangesti / 081411731021
Desya Esprilia / 081411731041
Maydiana Nurul Kurniawati /
081411733008
ABSTRAK
Penyakit demam berdarah
disebabkan oleh virus dengue
melalui nyamuk Aedes aegepty
dan Aedes albopictus. pada
penelitian ini penulis membuat
suatu sistem pakar dengan
metode certaity factor dengan
inputan user berupa gejala-
gejala dan hasilnya nanti akan
berupa prosentase keyakinan
pasien terkena demam berdarah
 Table of
contents
1 Pendahuluan

Kelebihan Sistem Pakar dengan

2
Table of Metode Certainty Factor

Contents 3 Analisa Metode Certainty

Factor

4 Kesimpulan
 Kelebihan dan Kekurangan Metode Certainty
Sistem Pakar Sistem Pakar Factor
Sistem pakar

Sistem pakar
sistem yang mampu menirukan penalaran seorang pakar agar komputer
dapat menyelesaikan masalah seperti yang biasa dilakukan oleh para ahli.
Kelebihan
Sistem Orang awam bisa menggunakannya

Pakar Melestarikan keahlian seorang pakar

Mampu beroperasi dalam lingkungan yang berbahaya
Kemampuan dalam mengakses pengetahuan
Media pelengkap dalam penelitian
Menghemat waktu dalam mengambil suatu keputusan
Proses secara otomatis
Keahlian sama dengan seorang pakar
Kekurangan
Sistem
Pakar
Sulit di kembangkan karena keterbatasan keahlian dan
ketersediaan pakar
Sistem pakar tidak 100% bernilai benar
Metode yang digunakan

Metode certainty factor

kepercayaan dalam sebuah kejadian (fakta atau hipotesa) berdasar bukti
atau penilaian pakar
 Certainty factor menggunakan suatu nilai untuk
mengasumsikan derajat keyakinan seorang
Metode pakar terhadap suatu data.
CF[H,E] = MB[H,E] MD[H,E]
Certainty
Factor Certainty factor untuk kaidah premis tunggal
CF[H,E]1= CF[H] * CF[E]

Certainty Factor untuk kaidah dengan

kesimpulan yang serupa (similarly
concluded rules)
CFcombineCF[H,E]1,2= CF[H,E]1 +
CF[H,E]2 * [1-CF[H,E]1]

CFcombineCF[H,E]old,3=CF[H,E]old
+CF[H,E] 3 * (1-CF[H,E] old]
 Analisa Metode Certainty Factor

Adapun logika metode certainty factor

pada sesi konsultasi sistem, pengguna
konsultasi diberi pilihan jawaban yang
masing-masing memiliki bobot sebagai
berikut:

Nilai 0 menunjukkan bahwa pengguna konsultasi

menginformasikan bahwa user tidak mengalami gejala seperti
yang ditanyakan oleh sistem.
 Langkah-
langkah CFpakar (nyeri seluruh tubuh) = 1.0

CFpakar (nyeri sendi) = 1.0

CFpakar (nyeri otot) = 0.8

Pakar menentukan nilai CF untuk CFpakar (nyeri perut) = 0.6

masing-masing CFpakar (demam) = 1

gejala sebagai berikut: CFpakar (bintik merah pada kulit)= 0.6

CFpakar (sakit kepala) = 0.4

CFpakar (konstipasi) = -0.4

CFpakar (mual) = 0.4

CFpakar (muntah) = 0.4

CFpakar (nafsu makan berkurang)= 1.0

CFpakar (denyut nadi cepat dan lemah)= 0.8

CFpakar (tubuh terasa dingin) = 0.6

CFpakar (kesadaran menurun) = -0.4

CFpakar (mengalami pendarahan) = 1.0

CFpakar (Dengue shok syndrome)= 1.0

 Nyeri seluruh tubuh= Sedikit yakin = 0.4

Nyeri sendi= Tidak tahu = 0.2

Penentuan nilai bobot user. Nyeri otot= Tidak = 0

Misalkan user memilih Nyeri perut= Tidak tahu = 0.2

Demam = Yakin = 0.8

jawaban sebagai berikut: Bintik merah pada kulit= Tidak tahu = 0.2

Sakit kepala = Cukup yakin = 0.6

Konstipasi = Tidak tahu = 0.2

Mual = Tidak = 0

Muntah = Tidak = 0

Nafsu makan berkurang=Sedikityakin= 0.4

Denyut nadi cepat dan lemah =Sedikit yakin = 0.4

Tubuh terasa dingin= Tidak = 0

Kesadaran menurun= Sedikit yakin = 0.4

Mengalami pendarahan= Tidak tahu = 0.2

Dengue shok syndrome= Tidak = 0

 Rumus Perhitungan Hasil

CF[H,E]1 = CF[H]1 * CF[E] 1.0 * 0.4 0.4

CF[H,E]2 = CF[H]2 * CF[E]2 1.0 * 0.2 0.2

CF[H,E]3 = CF[H]3 *CF[E]3 0.8 * 0 0

CF[H,E]4 = CF[H]4 * CF[E]4 0.6 * 0.2 0.12

CF[H,E]5 = CF[H]5 * CF[E]5 1.0 * 0.8 0.8

CF[H,E]6 = CF[H]6 * CF[E]6 0.6 * 0.2 0.12

CF[H,E]7 = CF[H]7 * CF[E]7 0.4 * 0.6 0.24

CF[H,E]8 = CF[H]8 * CF[E]8 -0.4 * 0.2 -0.8

CF[H,E]9 = CF[H]9 * CF[E]9 0.4 * 0 0

CF[H,E]10 = CF[H]10* CF[E]10 0.4 * 0 0

CF[H,E]11= CF[H]11 * CF[E]11 1.0 * 0.4 0.4

CF[H,E]12= CF[H]12 * CF[E]12 0.8 * 0.4 -0.32

CF[H,E]13= CF[H]13 * CF[E]13 0.6 * 0 0

CF[H,E]14= CF[H]14 * CF[E]14 -0.4 * 0.4 -0.16

CF[H,E]15= CF[H]15 * CF[E]15 1.0 * 0.2 0.2

CF[H,E]16= CF[H]16 * CF[E]16 1.0 * 0 0

 CFcombine CF[H,E]1,2 CF[H,E]1 + CF[H,E]2 * (1- CF[H,E]1] 0.4+ 0.2 * (1-0.4= 0.52 old

CFcombine CF[H,E]old,3 CF[H,E]old + CF[H,E]3 * (1- CF[H,E]old] 0.52 + 0 * (1-0.52)= 0.52old2

CFcombine CF[H,E]old2,4 CF[H,E]old2 + CF[H,E]4 * (1-CF[H,E]old2] 0.52 + 0.12 * (1-0.52)= 0.57 old3

CFcombine CF[H,E]old12,14 CF[H,E]old12 + CF[H,E]14* (1-CF[H,E]old12] 0.92 + (-0.16) * (1-0.92)

CFcombine CF[H,E]old13,15 CF[H,E]old13 + CF[H,E]15 * (1-CF[H,E]old13] 0.91 + 0.2 * (1-0.91)

CFcombine CF[H,E]old14,16 CF[H,E]old14 + CF[H,E]16* (1-CF[H,E]old14] 0.92 + 0 * (1-0.92)

Dengan demikian dapat dikatakan bahwa perhitungan certainty factor pada penyakit
demam berdarah memiliki persentase tingkat keyakinan 92 %.
 kesimpulan

Sistem pakar merupakan Gejala penyakit demam berdarah telah

sistem yang mengadopsi berhasil direpresentasekan ke dalam
kemampuan atau bentuk rule agar dapat dimengerti oleh
pengethuan dari seorang komputer. Kemudian diperoleh
pakar prosentase keyakinan diagnosa penyakit
demam berdarah sebesar 92%

9
Thank You for
Watching!
Any Questions?