Anda di halaman 1dari 12

A R Y H U M A N B E I N G S

U N I T
M ART H A E R O G E RS
U KHRI HERIAN TO RITO NGA
NS. S
MARTHA ELIZABETH ROGERS
LAHIR DI DALLAS, TEXAS AS, TANGGAL 12 MEI 1914
WAFAT TANGGAL 13 MARET 1994
ANAK TERTUA DARI 4 BERSAUDARA
DIPLOMA KEPERAWATAN (1936)
SARJANA (1937)
MA (1945)
MPH (1952)
SC.D (1954)
PRESTASI MARTHA E
ROGERS
Menulis 3 buku dan lebih dari 200 artikel
Menjadi dosen pada 46 Institusi.
Memperoleh penghargaan Honorary Doctorates dari Duquesne
University, University of San Diego, Iona College, Fairfield
University, Emory University, Adelphi University, Mercy College dan
Washburn University of Topeka
Memperoleh Awards terhadap kontribusi dan kepemimpinan dalam
bidang Keperawatan
LATAR BELAKANG TEORI
Teori Rogers berdasarkan pengetahuan antropology, psikologi,
sosiologi, astronomi, religion, filosofi, sejarah, biologi, fisika,
matematika dan literatur.
Selain hal diatas, teori Rogers juga dipengaruhi oleh Teori Florence
Nigthingale yang menempatkan manusia dalam kerangka kerja
natural.
KONSEP UTAMA UNITARY
HUMAN BEINGS
4 building blocks, yaitu:
1. Energy field
2. Universe of open system
3. Pattern
4. Pandimensionality
BIDANG ENERGI (ENERGY
FIELD)
As the fundamental unit of the living and the non-living.
Field is a unifying concept.
Energy signifies the dynamic nature of the field.
A field is in continuous motion and is infinite" (Rogers, 1992).
Manusia dan lingkungan merupakan energy field itu sendiri
Energy field merupakan sebuah kesatuan dan tidak bisa
dipecah/dibagi/dikelompokkan menjadi bagian-bagian yang lebih
kecil
UNIVERSE OF OPEN SYSTEM
Sistem terbuka merupakan karakteristik energy field.
Energy field itu terbuka dan tidak terbatas.
Manusia dan lingkungan ber INTEGRASI
Bersifat dinamik
PATTERN (POLA)
Integrasi antara manusia dan lingkungan memiliki pola
Pola nya selalu dinamik, terus berubah dan berinovasi
PANDIMENTIONALITY
Terdiri dari PAN dan DIMENSI
Bermaksud Lintas Dimensi.
Pandimentionality is nonlinear domain without spatial or temporal
attributes
ASUMSI ROGERS
1. Manusia adalah satu kesatuan
2. Individu dan lingkungan terus mengalami perubahan materi dan
energi.
3. Mempercayai bahwa proses hidup manusia tidak dapat diulang
dan tidak dapat diprediksi sepanjang ruang dan waktu.
4. Perilaku pada individu merupakan suatu bentuk kesatuan yang
inovatif.
5. Individu dicirikan oleh kapasitas abstraksi dan citra, bahasa dan
berpikir, sensasi dan emosi.
IMPLIKASI
Manusia tidak hanya sekedar fisik belaka
Tidak ada pemisahan antara manusia dengan lingkungannya
Apa saja yang dilakukan kepada lingkungan, sama artinya yang kita
lakukan untuk diri sendiri
Perawat dan pasien tidak bisa dipisah satu sama lain
Segala sesuatu berhubungan dengan segala sesuatu yang lain
Seluruh persepsi dan pengalaman perawat adalah manifestasi dari
pola hubungan manusia dan lingkungan
Ada banyak realita, bukan realita perawat saja
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai