Anda di halaman 1dari 33

DINAMIKA KELOMPOK

Ns. Ichsan Rizany


Bagian KDDK-Managemen
Program Studi Ilmu Keperawatan,
Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat
Office: +625114772745
Mobile: +6285752346154
MENGAPA MEMBENTUK
KELOMPOK?
ALASAN MEMBENTUK KELOMPOK
oMendapatkan rasa aman
oMemenuhi kebutuhan sosial
oMemenuhi kebutuhan aktualisasi diri
oMemperoleh kerjasama saling
menguntungkan
KELOMPOK KERJA TIM

oMeningkatkan efisiensi
oMeningkatkan efektifitas
oMeningkatkan produktivitas suatu organisasi
DEFINISI KELOMPOK
Kelompok adalah :
o Kumpulan dua orang atau lebih
o Mempunyai tujuan yang sama
o Saling berinteraksi
o Saling adanya ketergantungan dalam mencapai
tujuan bersama
o Rasa kebersamaan
o Mempunyai norma-norma dan nilai-nilai tertentu
KARAKTERISTIK KELOMPOK

oInteraksi sosial
oStabilitas
oKepentingan atau tujuan yang sama
oMelihat diri sebagai kelompok
PEMBENTUK KELOMPOK EFEKTIF
oPengetahuan tentang dinamika kelompok
oProses-proses yang terjadi
oKemampuan kita untuk berperilaku secara
efektif
DEFINISI
Dinamika kelompok atau proses-proses
kelompok (group processes) :
o Gambaran semua hal atau proses yang terjadi
dalam kelompok akibat adanya interaksi individu-
individu yang ada dalam kelompok itu.
o Mempelajari dan memahami tentang dinamika
kelompok adalah dengan cara menerapkannya
(learning by doing).
3 (TIGA) HAL YANG MENUNJUKKAN EFEKTIF
ATAU TIDAKNYA SUATU KELOMPOK :
o Kemampuan kelompok dalam mempertahankan
kelompoknya agar tetap serasi, selaras dan
seimbang
o Kemampuan kelompok tersebut dalam mencapai
tujuannya seoptimal mungkin
o Kemampuan kelompok untuk berkembang dan
berubah sehingga dapat terus meningkatkan
kinerjanya
POKOK YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM UPAYA
PEMBENTUKAN KELOMPOK/TIM, YAITU :

1. Adanya ketergantungan yang sifatnya positif


(positive interdependency)
2. Keandalan individu (individual accountability)
3. lnteraksi langsung (face-to-face interaction)
4. Ketrampilan kerjasama (collaborative skills)
5. Proses kelompok (group processing).
A. KETERGANTUNGAN POSITIF (POSITIVE
INTERDEPENDENCY)
o Keadaan dimana setiap orang dalam kelompok saling
membutuhkan.
o Merasa bahwa berhasil atau tidaknya suatu pekerjaan
merupakan hasil bersama dan tanggung jawab bersama.
o Semua anggota berusaha agar keuntungan atau
keberhasilan yang diperoleh dapat dinikmati oleh seluruh
anggota kelompok.
Indikasi :
o Keterikatan atau kohesi antar anggota yang tinggi pula.
o Persepsi positif terhadap setiap anggota kelompok.
Ketergantungan Positif (Positive Interdependency)
KONDISI YANG MEMBANTU PEWUJUDAN DARI
KETERGANTUNGAN POSITIF

o Adanya tujuan yang ingin dicapai bersama


o Kerjasama yang tinggi
o Imbalan (reward) yang sama bagi setiap anggota
kelompok.
o Adanya peran dan tanggung jawab yang
komplimenter dan saling berhubungan.
o Adanya ketergantungan informasi
B. KEANDALAN INDIVIDU (INDIVIDUAL
ACCOUNTABILITY)

o Kemampuan masing-masing anggota


o Kontribusi yang telah diberikan oleh seseorang
pada kelompok
Identifikasi sehingga dapat :
o memperjelas fungsi dan tanggung jawab masing-
masing
o memungkinkan saling tolong menolong dalam
menyelesaikan tugas-tugas kelompok
SOCIAL LOAFING"
Suatu keadaan dimana kualitas kerja tim lebih
rendah bila dibandingkan dengan kerja individu

Kondisi yang dapat menimbulkan keadaan ini


antara lain :
o kurang jelasnya identifikasi kontribusi dari setiap orang
o kurangnya keterikatan/kohesi diantara anggota kelompok
o kurangnya tanggung jawab terhadap hasil akhir dari tugas
yang diberikan
C. INTERAKSI LANGSUNG (FACE-TO-FACE
INTERACTION)
Komunikasi antar kelompok lebih terbuka

Iklim kerja akan menjadi lebih baik

Meningkatkan produktifitas, moral dan efektifitas


kerja kelompok

Interaksi langsung ini dapat terwujud maka


dianjurkan jumlah anggota dalam kelompok tidak
terlalu besar
D. KETRAMPILAN KERJASAMA
(COLLABORATIVE SKILLS)

Individu tersebut merupakan bagian dari


kelompok/tim

Jika tidak memiliki ketrampilan untuk bekerja sama

Ahli dalam bidangnya ternyata dalam


menyelesaikan tugas kelompoknya banyak
menemui kesulitan
E. PROSES KELOMPOK (GROUP
PROCESSING)

Mempelajari proses-proses yang terjadi


dalam kelompok:
o Alternatif-alternatif strategi yang dapat diambil
dalam upaya perbaikan kerja kelompok
o Usaha mengetahui sudah sejauh mana kelompok
berfungsi
o Usaha pencapaian hasil kerja kelompok yang
optimal
KONFLIK DALAM KELOMPOK

Sumber konflik antara lain adalah :


- Tujuan
- Nilai
- Menentukan metode yang akan diambil
untuk mencapai tujuan
- Keterbatasan sumber tertentu seperti
kekuasaan, kedudukan, waktu, popularitas,
uang dan lain-lain
- Persaingan
PROSES KONFLIK
Perhatian utama anggota kelompok pada diri sendiri
Perspektif menjadi sempit
Orientasi hanya pada jangka waktu pendek saja

Yang harus dilakukan:


Memperluas persepsi mereka agar lebih diarahkan pada apa yang
disebutnya sebagai "tujuan super ordinat".

Tujuan super ordinat adalah:


- Tujuan yang sangat penting bagi semua orang dalam kelompok
- Tidak dapat dicapai hanya dengan bekerja sendiri
DAMPAK KONFLIK

Konflik : perilaku organisasi yang menunjukkan


Ketidaksetujuan
Debat
Ide-ide atau informasi yang bermacam-macam
adu argumentasi

Anggota kelompok akan lebih terstimulasi


untuk berpikir atau berbuat
DAMPAK KONFLIK
DAMPAK POSITIF : Artian produktif konstruktif; konflik
harus dikendalikan secara positif.

o kelompok menjadi lebih dinamis dan berkembang;


o setiap orang mempunyai kesempatan untuk
menuangkan ide-ide atau buah pikirannya secara
lebih terbuka ATAU kontroversi

Meningkatkan kreatifitas dan kualitas kelompok


DAMPAK KONFLIK
DAMPAK NEGATIF: Kerugian yang ditimbulkan oleh
konflik biasanya disebabkan karena :
o Konflik tersebut biarkan berjalan dalam waktu yang
lama dan berkepanjangan
o Dibiarkan menjadi semakin meruncing tanpa ada
penyelesaian.

Merusak iklim kerja dan pada akhirnya akan


berpengaruh pada kinerja kelompok
KATEGORI KONFLIK

okonflik antar individu


(interpersonal conflict)

okonflik antar kelompok


(intergroup conflict)
HAL YANG MEMPENGARUHI CARA YANG
DITEMPUH UNTUK MENGATASI KONFLIK:

1) Memperhatikan tujuan personal


2) Keinginan untuk tetap mempertahankan
hubungan baik dengan anggota
kelompok
PENUGASAN
STRATEGI MENGATASI KONFLIK

oMenghindar
Menghindari konflik dapat dilakukan jika isu atau
masalah yang memicu konflik tidak terlalu penting atau
jika potensi konfrontasinya tidak seimbang dengan
akibat yang akan ditimbulkannya. Penghindaran
merupakan strategi yang memungkinkan pihak-pihak
yang berkonfrontasi untuk menenangkan diri. Manajer
perawat yang terlibat di dalam konflik dapat
menepiskan isu dengan mengatakan Biarlah kedua
pihak mengambil waktu untuk memikirkan hal ini dan
menentukan tanggal untuk melakukan diskusi
STRATEGI MENGATASI KONFLIK

oMengakomodasi
Memberi kesempatan pada orang lain untuk
mengatur strategi pemecahan masalah,
khususnya apabila isu tersebut penting bagi orang
lain. Hal ini memungkinkan timbulnya kerjasama
dengan memberi kesempatan pada mereka
untuk membuat keputusan. Perawat yang
menjadi bagian dalam konflik dapat
mengakomodasikan pihak lain dengan
menempatkan kebutuhan pihak lain di tempat
yang pertama.
STRATEGI MENGATASI KONFLIK

oKompetisi
Gunakan metode ini jika anda percaya bahwa
anda memiliki lebih banyak informasi dan keahlian
yang lebih dibanding yang lainnya atau ketika
anda tidak ingin mengkompromikan nilai-nilai
anda. Metode ini mungkin bisa memicu konflik
tetapi bisa jadi merupakan metode yang penting
untuk alasan-alasan keamanan.
STRATEGI MENGATASI KONFLIK

oKompromi atau Negosiasi


Masing-masing memberikan dan menawarkan
sesuatu pada waktu yang bersamaan, saling
memberi dan menerima, serta meminimalkan
kekurangan semua pihak yang dapat
menguntungkan semua pihak.
STRATEGI MENGATASI KONFLIK

oMemecahkan Masalah atau Kolaborasi


Pemecahan sama-sama menang dimana individu
yang terlibat mempunyai tujuan kerja yang sama.
Perlu adanya satu komitmen dari semua pihak
yang terlibat untuk saling mendukung dan saling
memperhatikan satu sama lainnya.
HASIL DAN PENYELESAIAN
KONFLIK
oberupa kalah-kalah (Lose-lose)
okalah-menang (lose-win)/menang-kalah
(win-lose)
omenang-menang (win-win)

Tergantung strategi atau pendekatan


yang dilakukan
TERIMA KASIH
TERIMA KASIH

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai