OLEH
FITRIA PUSPA EKAWATI
2009.04.0.0113
Identitas Pasien
Nama : Ny. M
Jenis kelamin : Perempuan
Umur : 68 tahun
Alamat : Margo Rukun Gang VIII
no 9 Surabaya
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Agama : Islam
Tgl. Periksa : 7 Juli 2015
Anamnesa
Keluhan Utama
Kemerahan pada leher dan menyebar
ke kedua tangan
Keluhan tambahan
Gatal dirasakan pada leher dan kedua
tangan, demam
Riwayat Penyakit sekarang
Pasien wanita usia 68 tahun mengeluh kemerahan pada kulit
leher dan menyebar sampai ke kedua tangan sejak 2 hari yang lalu
(pada tanggal 5 juli 2015). Kemerahan disertai dengan rasa gatal
pada leher dan kedua tangan. Rasa gatal dirasakan terus menerus.
Gatal yang timbul semakin lama semakin hebat sehingga pasien
berusaha menggaruk-garuk daerah yang gatal. Pasien juga merasa
demam.
Pada 2 bulan yang lalu pasien di diagnosa menderita TB tulang
dan mendapatkan pengobatan TB sejak tanggal 26 juni 2015. Pada
hari minggu tanggal (4 juli 2015) melakukan operasi TB tulang di
RSAL. Satu hari setelah operasi TB tulang pasien mengeluh
kemerahan pada kulit leher dan menyebar ke kedua tangan. Selama
dirawat di RSAL pasien mendapatkan pengobatan streptomisin,
INH, Rifampisin, Pyrasinamid, ketorolac, gabapentin, amitripilin.
Pasien pernah mengkomsusi obat herbal pada satu bulan yang lalu.
Riwayat penyakit dahulu
Pasien tidak pernah sakit seperti ini sebelumnya
HT disangkal
DM disangkal
Asam urat disangkal
Kolesterol disangkal
Riwayat alergi makanan disangkal
Riwayat alegri obat-obatan disangkal
Asma disangkal
Riwayat penaykit keluarga
Keluarga tidak ada yang mengalami sakit seperti
ini
Riwayat alergi obat disangkal
Riwayat alergi makanan disangkal
Riwayat Psikososial
Pasien adalah ibu rumah tangga. Pasien
mandi 2-3x sehari menggunakan air PDAM
dan memakai sabun mandi. Pasien
mengganti pakaian yang digunakan sehari-
hari 2x dan memakai handuk sendiri tidak
bergantian dengan anggota keluarga lain.
Pasien makan 3x sehari dan tidak ada riwayat
alergi makanan
PEMERIKSAAN FISIK
Status Generalis
Keadaan Umum : Tampak Baik
Kesadaran : Compos mentis
Status Gizi : Baik
BB : 70 kg
Kepala dan Leher :
A/I/C/D : -/-/-/-
Pembesaran stroma (-)
Pembesaran KGB (-)
Thorax : Dalam batas normal
Abdomen : Dalam batas normal
Extremitas : Lihat status dermatologi
Resume
DIAGNOSA KERJA
Drug erupsi tipe makulopapuler
DIAGNOSA BANDING
Dermatitis Kontak Alergi
measles
PLANNING
DIAGNOSA
Uji tempel ( Patch test)
Uji tusuk (prick/scratch test)
Uji provokasi (exposure test).
TERAPI
Non medikamentosa:
Eliminasi atau mengganti obat-obatan yang dicurigai
Menjaga kondisi pasien dengan selalu melakukan pengawasan untuk
mendeteksi kemungkinan timbulnya erupsi yang lebih parah atau relaps
setelah berada pada fase pemulihan
Menjaga kondisi fisik pasien termasuk asupan nutrisi dan cairan
tubuhnya.
Medikamentosa:
Sistemik
Antihistamin : Interistin 3x1 tab
Methylprednisolone 3x2 tab
Topikal
Salisilic Talk
MONITORING
Keluhan penderita berkurang, menetap, atau memberat
Keberhasilan terapi
PROGNOSIS
Dubia ad Bonam
Definisi
IMUNOLOGI
NON-IMUNOLOGI
Imunologi
UMUM
Melindungi kulit.
Penghentian Obat
asupan nutrisi dan cairan tubuhnya. Berikan cairan via infuse bila
perlu.
Pengaturan keseimbangan cairan/elektrolit dan nutrisi penting
ukarena pasien sukar atau tidak dapat menelan akibat lesi di
mulut dan tenggorokan serta kesadaran dapat menurun
Untuk itu dapat diberikan infus misalkan berupa glukosa 5% dan
larutan Darrow
tranfusi darah bila terapi tidak memberikan perbaikan dalam 2-3
hari khususnya pada kasus yang disertai purpura yang luas.
Pada kasus purpura yang luas dapat ditambahkan dengan
vitamin C 500 mg atau 1000 mg intravea sehari dan hemostatik
KHUSUS
Tablet prednisone (1 tablet 5 mg). pada
kelainan urtikaria, eritema, dermatitis
medikamentosa, purpura, eritema nodusum,
eksantema fikstum dan P.E.G.A karena alergi
obat dosis standart untuk orang dewasa ialah
3x10 mg prednisone sehari. Pada eritroderma
dosisnya 3x10 mg sampai 4x10 mg sehari.
Antihistamin
Topikal
keadaan kering seperti pada eritema dan urtikaria
dapat diberikan bedak contohnya bedak salisilat 2
% ditambah obat antipruritus, misalnya mentol
- 1% untuk mengurangi rasa gatal.
keadaan membasah seperti dermatitis
medikamentosa perlu digunakan kompres
misalnya kompres larutan asam salisilat 1%.
Pada bentuk purpura dan eritema nodosum
tidak diperlukan pengobatan topical.
Pada eksantema fikstum, jika kelainan
membasah dapat dikompres dan jika kering
dapat diberikan kortikosteroid misalnya krim
hidrokortison 1% atau 2 %.
Pada eritroderma dengan keainan berupa
aritema yang menyeluruh dan skuamasi
dapat diberi salep lanolin 10% yang di
oleskan sebagian-sebagian.
Prognosis