Anda di halaman 1dari 24

Latar Belakang

Analisis

Kesimpulan
dan Saran
Belakang
Ditunjuknya stasiun meteorologi A. Yani sebagai
Latar

pelaksana tugas prakirawan propinsi (Jateng)


yang berkewajiban membuat produk prakiraan
cuaca, dalam rangka penguatan pelayanan
terhadap masyarakat. Produk prakiraan cuaca
ini meliputi : prakicu_72_jam, prakicu_48_jam,
prakicu_12_ jam hingga dikeluarkannya
peringatan dini. Dalam melaksanakan tugas
tersebut agar dapat tercapai dan terukur
dengan baik, maka dibuatlah timeline kerja
operasional hariannya.
Belakang
Prakicu Jateng 72 jam,
Latar

diseminasi by email :
D1 to Staklim, Stamar,
BPBD, Idola FM, Rasika
FM, Elshinta FM.
D2 to Staklim, Stamar,
dan TVRI
D3.????
Belakang
Latar

Prakicu Jateng 48 jam


(format prakicu hari ini
dan prakicu hari esok),
diseminasi TVRI Jateng
dan diupload ke web :
cuaca jateng.com dan
meteo.bmkg.go.id
Belakang
Latar

Prakicu Jateng 12 jam,


diseminasi group WA
dan Telegram (Forum
Cuaca Jateng), faximile
to BPBD kota dan
propinsi, KODAM.
Latar
Belakang
Peringatan Dini
Belakang (warnings),
diseminasi group
Latar

WA dan Telegram
(Forum Cuaca
Jateng, dll), dan
update di twitter
BMKG.
Peta PRESYG
Analisis
Pada peta ini
walaupun di Jateng
terlihat clear, akan
tetapi terdapat 2
lokaisi Convektive
Aktive. (Solo Raya dan
Pantura Tengah)
Gradient Wind
Analysis
Analisis

Adanya LPA di sebelah


barat daya pulau Jawa
(1009 mb), maka memicu
terbentuknya belokan
angin dan melambatnya
aliran masa udara di
bagian selatan Jateng.
Kelembapan udara lapisan 850 mb, 700 mb, dan 500 mb
Analisis
Arah dan kecepatan angin lapisan 1000 mb dan 925 mb
Analisis
Data labilitas udara dari K-Indeks dan Lifting Indeks
Analisis
Analisis MAXDISPALY-Z
Analisis MAXDISPALY-Z
Analisis PPI/Plan Position Indicator-Z elevasi 2.4
Analisis PPI/Plan Position Indicator-Z elevasi 4.8
Analisis PPI/Plan Position Indicator-V elevasi 4.8
Analisis CAPPI-Z 200km_4km jam
Analisis CAPPI-Z 200km_6km jam
Analisis CAPPI-V 200km_4km jam
Analisis VXSECT-Z/Vertical Cross Section
Kesimpulan KESIMPULAN DAN SARAN

Dari data yang ditunjukkan baik dari sisi regional


(NWP dan peta) hingga lokal (citra radar) yang ada di
Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang pukul
14.40 WIB hingga 15.15 tanggal oleh 23 Juli 2016 telah
Kondisi
diperoleh di atas
adanya juga didukungpertumbuhan
indikasi/potensi oleh faktor
labilitas udarahingga
awan kumuonimbus K-Indeks (30-35)hujan
terjadinya yanges/hail
berarti
disertaipotensi
angin badaiguntur ada,dari
kencang. Mulai L-Indeks (antara yang
peta presyg -1 s/d
-2) yang
menjelaskan berarti
adanya adanya
potensi peluang
konvektif aktif diterjadinya
daerah
panturabadaiguntur. Badaiguntur
tengah dan sekitar disebabkan
Solo Raya, pola gradien oleh
adanyamenjelaskan
wind yang awan kumulonimbus dengan akupan
adanya perlambatan dan
yang luas
konvergensi di dan ketinggian
sekitar daerahyangSolocukup
Raya,(baik dari
hingga
kondisisatu sel ataupunudara
kelembapan berlapis).
lapisan 850 mb hingga
500 mbPertumbuhan
yang cukupawanuntukkumulonimbus dan proses
potensi tumbuhnya awan
terjadinya dan
kumulonimbus hujankondis
es/hail disertai
angin angin kencang
lapisan yang
dapat dilihat
menjelaskan dari
adanya produk
pola citr radar
siklonal BARON Solo
di daerah
Raya. mulai dari maxdisplay, PPI, CAPPI dan juga
VXSECT.
Saran KESIMPULAN DAN SARAN

Anda mungkin juga menyukai