Pembimbing:
Dr. Didik B. W Sp.OG
IDENTITAS
2
Nama : Ny. N
Umur : 37 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Pekerjaan : guru
Agama : Islam
Alamat :Ds. Parang batu RT 01/02,
Kec. Parengan, Tuban
Masuk RS :10 Januari 2017 jam 09.05 WIB
RM : 51-33-53
KELUHAN UTAMA
3
RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA
7
RIWAYAT HAID
8
Pimpin persalinan
13.45 lahir spontan belakang kepala, jenis kelamin
perempuan, BB: 2900 gram
Placenta lahir spontan lengkap. Perdarahan normal.
PENDAHULUAN
Konseling Antenatal
Konseling antenatal harus didokumentasikan
Obesitas
Usia
Wanita yang lebih > 40 tahun yang telah mengalami
kelahiran cesarea sebelumnya risiko yaitu sekitar 3
kali
Ras tidaklah berpengaruh
Jenis Insisi pada uterus
Klasik histerotomi
VBAC
Belum dapat dibuktikan bahwa dengan semakin
terjadinya risiko ruptur uteri akan meningkat jika bekas luka histerotomi tidak punya
waktu yang cukup untuk penyembuhan
sebanyak 1,4 persen perempuan yang menjadi ruptur uteri. Jarak persalinan selama 18 bulan
atau kurang dikaitkan dengan risiko tiga kali lipat pada persalinan berikutnya dibandingkan
dengan interval persalinan lebih dari 18 bulan
tiga kali lipat peningkatan risiko ruptur uteri pada wanita dengan interval kehamilan
kurang dari 6 bulan dibandingkan dengan jarak persalinan 6 bulan atau lebih. Namun,
interval persalinan 6 sampai 18 bulan, tidak meningkatkan risiko ruptur uteri
Angka keberhasilan VBAC menurut
Flamm dan Geiger
Skor Angka Keberhasilan (%)
0-2 42-49
3 59-60
4 64-67
5 77-79
6 88-89
7 93
8-10 95-99
Total 74-75
Angka keberhasilan VBAC menurut
Weinstein dkk
4 58 %
6 67 %
8 78 %
10 85 %
12 88 %
Algoritma 1 Kehamilan pada seksio cesarea
Sumber : Karkata 2012
Ruptura Uteri