Anda di halaman 1dari 60

CASE REPORT

TUMOR MAMMAE
Presentan: dr. Asti Nuriati
Pembimbing: dr. Yeppy A. Nurzaman, Sp.B, FINaCS, MM
Identitas Pasien
Nama : Ny. E
Umur : 45 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Status : Menikah
Pendidikan Terakhir : SMP
Agama : Islam
Suku Bangsa : Sunda
Alamat : Ciluncat
Pekerjaan : IRT
NO. RM : 574676
Tanggal Pemeriksaan : 2 Desember 2016
Keluhan
Utama Benjolan pada
payudara kanan
Pasien datang ke Poli Bedah RSUD Soreang dengan
keluhan benjolan pada payudara kanan yang dirasakan sejak 3
minggu yang lalu. Pasien merasakan ada 3 benjolan di
payudara kanan nya yang berukuran sebesar kacang tanah
dan kelereng. Menurut pasien benjolannya tidak bertambah
besar. Keluhan tidak disertai dengan adanya nyeri.
Benjolan yang muncul tidak dipengaruhi oleh siklus
menstruasi. Perubahan warna kulit di tempat munculnya
benjolan, kulit yang melekuk ke dalam serta puting yang
tertarik ke dalam di sangkal oleh pasien. Pasien juga tidak
mengeluhkan adanya darah atau cairan yang keluar dari
puting, demam, penurunan berat badan dan nafsu makan
sejak beberapa bulan terakhir ataupun benjolan di daerah
tubuh yang lain.
Pasien pertama menstruasi pada usia 12
tahun. Siklus menstruasi teratur dan normal.
Pasien menikah pada usia 20 tahun, dan
memberikan ASI Eksklusif kepada kedua
anaknya. Pasien pernah memakai kontrasepsi
IUD 5 tahun yang lalu, dan saat ini tidak
memakai alat kontrasepsi apapun.
RIWAYAT PENYAKIT DAHULU
Pasien pernah mengalami keluhan yang sama
pada payudara kirinya dan sudah dilakukan operasi
saat 4 tahun yang lalu. Menurut keterangan dokter,
tumor pada payudara kanan nya adalah tumor
jinak. Pasien tidak memiliki riwayat hipertensi
maupun diabetes melitus.

RIWAYAT KELUARGA
Tidak ada riwayat penyakit serupa pada
keluarga pasien
PEMERIKSAAN FISIK
Status Generalis
Keadaan umum : Sakit ringan
Kesadaran : Compos mentis
Gizi : Cukup
Tanda vital :
TD = 120/70
R = 20 x/menit
N = 88 x/menit
S = 36,50C
Kepala : Konjunctiva anemis (-), sclera jaundice (-),
light reflex direct & indirect (+/+),
sekret pada hidung (-/-)
Leher : JVP tidak meningkat, pembesaran kelenjar
tiroid(-), pembesaran KGB preauricular,
retroauricular, submandibular, submental,
cervical anterior and posterior (-),
Thoraks : Bentuk dan gerak simetris
Cor : I: ictus cordis tidak terlihat
P: ictus cordis teraba
P : batas jantung tidak membesar
A : Bunyi Jantung Murni Regular,
Murmur (-) Gallop (-)
Pulmonal : I: bentuk dan gerak simetris
P:ekspansi dada simetris
P: sonor kedua lapang paru
A: VBS kanan = kiri, Rhonki -/-
Wheezing -/-
Abdomen:
I: cembung, tidak ada kelainan kulit
A: Bising Usus (+) Normal
P: Tympani
P: Nyeri tekan (+) a/r epigastrik, nyeri lepas (-),
Defans muscular (-), Hepar/Lien tidak teraba
membesar, Nyeri ketok CVA -/-

Ekstremitas : CRT < 2 detik, akral hangat, tidak


ada edema dan sianosis
Status Lokalis

a/r mammae dextra


Inspeksi : Kedua payudara simetris, kulit
hiperemis (-), retraksi puting susu (-), edema
(-), ulserasi (-), discharge (-), peau dorange
(-).
Palpasi :
Kuadran superior lateral teraba 2 buah massa
berbentuk bulat, berukuran diameter 1,5 cm dan 2 cm,
permukaan rata, batas tegas, kenyal, mobile, nyeri tekan
(-).
Kuadran superior medial teraba 1 buah massa berbentuk
bulat, berukuran diameter 2,5 cm, permukaan rata,
batas tegas, kenyal, mobile, nyeri tekan (-).
KGB Aksila: tidak teraba membesar
KGB infraklavikular : tidak teraba
membesar
KGB supraklavikular : tidak teraba
membesar
Gambar
RESUME
Pasien berusia 45 tahun datang ke poli dengan
keluhan benjolan pada payudara kanan sejak 3 minggu
yang lalu, pasien merasakan ada 3 benjolan, tidak
bertambah besar, nyeri (-). Riwayat operasi pada
mammae kiri 4 tahun yang lalu.
Pemeriksaan status generalis: NT epigastrik (+),
lainnya dalam batas normal.
Pemeriksaan status lokalis: Kuadran superior
lateral teraba 2 buah massa berbentuk bulat, berukuran
diameter 1,5 cm dan 2 cm dan di kuadran superior medial
teraba 1 buah massa berbentuk bulat, berukuran
diameter 2,5 cm, permukaan rata, batas tegas, kenyal,
mobile, nyeri tekan (-)
Diagnosis Banding
1. Tumor mammae benigna dextra ec susp.
FAM
2. Tumor mammae benigna dextra ec susp.
fibrokistik
Usulan Pemeriksaan
Lab: Hematologi rutin, BT, CT, Ureum,
Kreatinin, GDS
Foto Thorax PA
EKG
USG Mammae dextra
Hasil Pemeriksaan Penunjang
LAB
Hemoglobin : 13,9 g/dL
Hematokrit : 39 %
Leukosit : 8.000/mm3
Trombosit : 401.000/mm3
BT : 7 menit
CT : 1 menit
GDS : 89,2 mg/dL
AST : 15,5 U/L
ALT : 13,7 U/L
Ureum : 24,0 mg/dL
Kreatinin : 0,57 mg/dL
Foto Thorax PA:
Cor sinuses dan diafragma normal
Pulmo: tidak tampak infiltrat
Kesan:
Tidak tampak kardiomegali
Tidak tampak KP aktif maupun bronkhopneumonia

USG Mammae:
Lesi solid multipel pada mammae kanan, karakteristik benigna
Saat ini tidak tampak lesi solid atau kista pada mammae kiri
Tidak tampak pembesaran pada kedua aksila
Diagnosa Kerja
Tumor mammae benigna dextra ec susp. FAM
Tata Laksana
Umum :
Edukasi penderita mengenai penyakitnya dan hal-
hal yang dapat dilakukan penderita untuk
mendeteksi dini kelainan pada payudara.
Khusus :
Biopsi eksisi
Prognosis
Quo ad vitam : ad bonam
Quo ad functionam : ad bonam
ANATOMI, HISTOLOGI MAMMAE
Anatomi
Setiap payudara : 12-20 lobus, dikelilingi jaringan lemak, jar. Ikat.
Tiap lobus : satu saluran ekskresi ke papilla mammae : duktus
laktiferus.
Tiap lobus tdd bbrp lobulus, dikelilingi 10-100 asinus.
Ligamentum Cooper.
Letak / batas :
Superior : 2nd ribs
Inferior : 6th ribs
Medial : lateral strenum
Lateral : anterior axillary line (M.latissimus dorsi
Lateral)
Breast quadrant
Superior medial
Superior lateral
Inferior medial
Inferior lateral
Anatomi
Dari Luar ke dalam :
Kulit, areola, papila.
Lemak
Kel. Mammae
Stroma
Fascia pektoralis
m.pectoralis mayor
M.pectoralis minor
Dinding dada : Costae,
m.intercostal,
m.serratus anterior.
Vaskularisasi
Arteri:
Medial : a.perforantes
anterior (cabang dari a.
mammaria interna).
Lateral : a. torakalis
lateralis (cabang dari
a.aksilaris).
A. interkostalis
Vena:
1.Vena superficial.
2. Vena Letak dalam.

Bermuara ke v. Axillaris
Dan sebagian ke v. Toraksik
interna
Drainase
Limfe
nipple, areola,
and lobules of
the gland
subareolar
lymphatic
plexus
SLQ axillary
lymph nodes
right lymphatic
duct venous
system
Nerves
Cabang anterior dan lateral cutaneous setinggi
intercostal nerves ke 4 6
TUMOR JINAK MAMMAE
Insidensi

FAM >> usia < >40 tahun: FAM


40 tahun 8-10%

Tumor jinak:
39,4% FAM,
19,3% fibrokistik
KLASIFIKASI
FAM Fibroadenoma Mammae
Sering pada wanita usia muda (21-
25thn)
Diduga berhubungan dengan
estrogen
Manifestasi klinis:
Benjolan mobile, kenyal, tidak
nyeri, batas tegas, lobulated,
skin dimpling -, nipple
retraction (-)
Dapat bertambah besar dengan
cepat saat hamil, laktasi atau
menjelang menopause
Mammography dan USG: massa solid yg
berbatas jelas dengan lebar yg lebih pendek
dibandingkan panjang masssa
Histologically there is a loose fibroblastic stroma containing
ductlike, epithelium-lined spaces of various forms and sizes.
These ductlike or glandular spaces are lined with single or
multiple layers of cells that are regular and have a well-defined,
intact basement membrane
Fat Necrosis
Cedera/Tekanan yang terus
menerus jaringan lemak
bereaksi
Manifestasi klinis:
Tumor keras, batas tidak
jelas, tidak membesar
Skin retraction (dimpling),
nipple retraction
Nyeri atau +
Th/: biopsi eksisi
FIBROKISTIK

E/: Ketidakseimbangan hormonal (estrogen berlebih


atau aktivitas korpus luteum kurang)
Usia 30-40 thn
Manisfestasi klinis:
Bilateral, multiple, scattered biasanya di kuadran
lateral atas, fluctuation in size
Benjolan kenyal, batas tidak jelas
Nyeri terutama saat premenstruasi
Menopause perkembangan berhenti
Nipple discharge
USG: Tumor ini akan
tampak sebagai suatu lesi
an-echoic dengan batas
teratur, dinding tipis, serta
tampak penyangatan
akustik posterior
Gambaran khas: fibrosis,
pembentukan kista,
hiperplasia epitel
Tumor Phylloides
Variasi dari FAM (giant FAM)
70% benigna, 23% maligna, 7% lesi borderline
Manifestasi klinis:
Benjolan besar, tidak menginfiltrasi kulit, tear
drop lesion
Adanya riwayat stable nodule tiba tiba
membesar
Kulit tampak merah mengkilap & pembuluh
darah melebar
Kel aksila jarang membesar
Th/:
Eksisi luas Simple mastectomy
Bila terjadi malignancy, th/ sama dengan Ca
mammae
PAPILOMA INTRADUKTUS
Lesi jinak yang berasal dari duktus laktiferus
75% tumbuh di bawah areola mammae
Gejala: sekresi cairan berdarah dari puting susu
Morfologi: tumor soliter, biasanya <1 cm
MASTITIS SEL PLASMA
radang subakut yang didapat
pada sistem duktus yang
mulai di bawah areola.
Gambaran klinis: konsistensi
keras, bisa melekat ke kulit,
dan menimbulkan retraksi
puting susu, dan bisa
terdapat pembesaran
kelenjar getah bening aksila.
ETIOLOGI

Etiologi
pasti???


estrogen
DIAGNOSIS

Benjolan di payudara?

Nyeri?

Perubahan kulit pada payudara?

Kelainan puting/areola?

Keluarnya cairan?
PEMERIKSAAN
FISIK
INSPEKSI
(INSPEKSI)
PALPASI
PEMERIKSAAN KELENJAR GETAH BENING
PEMERIKSAAN KELENJAR SUPRAKLAVIKULA
PEMERIKSAAN PENUNJANG

Breast tissue
evaluation:
Breast Imaging
Histology &
Cytology
Mammogram
Sensitivitas 75%, spesifisitas 92,3% tergantung usia
pasien, densitas payudara, ukuran, dan lokasi tumor
Indikasi:
1. Evaluasi benjolan yang diragukan atau perubahan
samar di payudara
2. Mamma kontralateral jika (pernah) ada kanker
payudara
3. Mencari karsinoma primer jika ada metastasis
sedangkan sumbernya tidak diketahui
4. Penapisan karsinoma mamma pada resiko tinggi
5. Penapisan sebelum tindak bedah plastik atau
kosmetik
USG
Indikasi:
Abnormalitas pada saat palpasi
Temuan mamografi yang ambigu
Silicone leak
Massa pada wanita <30 tahun, menyusui atau hamil
Guidance untuk prosedue intervensi
Additional imagimg untuk pasien dengan resiko tinggi
Tingkat akurasi utk membedakan massa solid dan
kista: 95-100%
Gambaran USG
Fibroadenoma.
Tampak massa
hipoechoic yang
rata, batas tegas
pada sebagian lobus
merupakan khas dari
fibroadenoma
MRI
Gambar: Seorang wanita 47
tahun, dengan lesi 1cm yang
terohat dari mamografi. Dari
pemeriksaan USG dan FNA,
menujukkan gambaran
fibroadenoma. Pemeriksaan
dengan MRI post-contras,
memperlihatkan penyerapan
yang cepat tanpa
pembersihan, yang merupakan
ciri khas dari fibroadenoma.
TATA
LAKSANA
TATA
LAKSANA
PADA PASIEN
POST
MENOPAUSE
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai