Anda di halaman 1dari 48

Case report

STROKE
ISKEMIK
Nova Yuneti 12-136
M. Alghifari Elfian 12-145
Armeili Shinta Putri 12-154
Thantry Ovilia 12-190
Stroke ???
Gangguan peredaran darah di otak.

WHO: manifestasi klinis gangguan fungsi


cerebral, baik fokal maupun global, cepat,
berlangsung lebih dari 24 jam, atau berakhir
maut, tanpa penyebab selain dari gangguan
vaskular.
Darah mengalir ke otak
-2 A. karotis
A.karotis interna regio sentral dan lateral
hemisfer
-A.serebri ant korteks frontalis,
parietalis bagian tengah,korpus
kalosum,nukleus kaudatus
-A.serebri med korteks lobus
frontalis,parietalis dan temporalis
-2 A vertebralis
-A.vertebralis dextra
-A.vertebralis sinistra
80% stroke: penyumbatan
pembuluh darah
Erat hubungannya dengan
aterosklerosis (terbentuknya
ateroma)
Aterosklerosis
Penyempitan lumen pembuluh
darah mengakibatkan insufisiensi
aliran darah.
Oklusi mendadak pembuluh darah
karena terjadinya trombus
Trombus kemudian terlepas sebagai
emboli
Dinding pembuluh menjadi lemah,
terjadi aneurisma yang kemudian
dapat robek
Sumbatantotal aliran darah pada sebagian
otak menyebabkan hilangnya fungsi neuron

anoksia
sampai 5 menit maka sel tersebut
dengan sel glianya akan rusak ireversibel
sampai nekrosis beberapa jam kemudian
BilaStroke, terjadi kerusakan (baik karena
infark maupun perdarahan).

Neuron-neuronakan mati mengeluarkan


glutamat yang membanjiri sel-sel
disekitarnya.

Glutamat
merusak membran sel neuron
dan membuka kanal kalsium,
mengakibatkan kematian sel.
Sebelumnya, sel yang mati mengeluarkan
glutamat,Terjadilah lingkaran setan.

Neuron yang rusak melepaskan radikal bebas,


membran sel akan bocor dan terjadilah influks
kalsium.

Stroke iskemik menyebabkan berkurangnya


aliran darah ke otak yang menyebabkan
kematian sel.
Tidak dapat diubah : usia, jenis kelamin pria,
ras, riwayat keluarga, riwayat TIA /stroke,
Resiko penyumbatan arteri ekstrakranial (A.
karotis interna dan A. vertebralis) pada laki-
laki dan kulit putih.
Resiko penyumbatan arteri intrakranial (A.
basiler, A. serebri media, A. serebri anterior, A.
serebri posterio) pada wanita dan kulit
berpigmen.
Gaya Hidup
Hipertensi
DM
Rokok
Alkohol
Obat-obatan
Kontrasepsi oral
Hiperurisemia
Dislipidemia
KLASIFIKASI STROKE ISKEMIK
Transcient ischemic attack (TIA)
Reversible Ischemic Neurological Defisit
(RIND)
Stroke Progresif
Stroke Komplet (Completed Stroke
atau Permanent Stroke)
Trombosis serebri Emboli serebri
gejala akut/subakut dan Gejala mendadak (paling cepat
sering didahului gejala di antara semua jenis stroke)
prodromal TIA Sering terjadi waktu bergiat,
Sering terjadi waktu kadang waktu istirahat
istirahat dan saat bangun Umumnya kesadaran bagus,
tidur namun dapat juga menurun bila
Biasanya kesadaran bagus emboli besar
Sering mengenai usia Sering mengenai usia dekade 2-
dekade 6-8 3 dan 7
Harus ada sumber emboli
(umumnya dari jantung akibat
gangguan irama atau katup)
Anamnesis:
Terutama keluhan defisit neurologi yang
mendadak
Tanpa trauma kepala
Adanya faktor resiko
Pemeriksaan Fisik
Adanya defisit neurologi fokal
Ditemukan faktor resiko (hipertensi,
kelainan jantung, dll)
Bising pada auskultasi atau kelainan
pembuluh darah
Pemeriksaan Penunjang
CT Scan dan MRI
Ekokardiografi
US scan arteri karotis
Intra arterial digital substraction
angiografi
Transcranial Doppler
Pemeriksaan darah lengkap
Pengobatan secara umum
Pertahankan saluran pernafasan
Pertahankan tekanan darah,
evaluasi fungsi jantung dan organ
vital lain
Pertahankan milieu intern, yaitu
kualitas darah cairan dan elektrolit,
protein darah, dan keseimbangan
asam basa
Hindarkan berlangsungnya febris
Memberi aliran darah kembali pada bagian
otak tersebut
Mencegah kerusakan sel yang iskemik
Memulihkan sel yang masih baik
Metabolic activator seperti citicholin,
piracetam, piritinol bekerja dalam bidang ini
Menghilangkan sedapat mungkin semua
faktor resiko yang ada
Pengobatan penyebab stroke
A. IDENTITAS PASIEN
Nama : Tn Z
Umur : 74 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Pekerjaan : Pensiun TNI
Agama : Islam
Alamat : Muaro Paneh
B. ANAMNESA
KELUHAN UTAMA
Lemah sejak 1 hari yang lalu sebelum masuk
rumah sakit
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
Lemah extremitas kanan sejak satu hari
yang lalu smrs. Lemah dirasakan tiba-tiba
ketika bangun tidur, sehingga pasien hanya
bisa berbaring. Selain lemah pasien juga bicara
pelo sejak 1 hari yang lalu.nafsu makan
menurun, demam tidak ada, mual muntah
tidak ada. BAK dan BAB lancar.
RIWAYAT PENYAKIT DAHULU
Riwayat hipertensi tidak terkontrol
Riwayat DM disangkal
Riwayat penyakit jantung disangkal
Riwayat stroke disangkal
RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA
- Riwayat hipertensi pada orang tua
- Riwayat DM disangkal
- Riwayat jantung disangkal
- Riwayat stroke disangkal
RIWAYAT PRIBADI DAN SOSIAL
-pensiun TNI
-perokok
-peminum kopi
C. PEMERIKSAAN FISIK
- UMUM
Keadaan umum : Sedang
Kesadaran : Compos Mentis
Kooperatif
Tekanan darah : 150/70 mmHg
Nadi : 62 kali/menit, irama
reguler
Pernafasan : 20 kali/menit
Suhu : 36,5C
- KELENJAR GETAH BENING
Leher : tidak ada pembesaran
Aksila : tidak ada pembesaran
Inguinal : tidak ada pembesaran
PARU
Inspeksi : simetris kiri=kanan
Palpasi : fremitus normal kanan=kiri
Perkusi : sonor
Auskultasi : vesikuler, ronki (-), wheezing
(-)
JANTUNG
Inspeksi : Ictus cordis tidak terlihat
Palpasi : ictus cordis tidak teraba
Perkusi : jantung dalam batas normal
Auskultasi : irama regular, bising (-),
gallop (-)
ABDOMEN
Inspeksi : perut tidak terlihat membuncit
Palpasi : tidak teraba massa, nyeri tekan (-)
Perkusi : timpani
Auskultasi : bising usus (+) normal

STATUS NEUROLOGIS
GCS E4M6V5 = 15

Tanda Rangsangan Meningeal :


Kaku kuduk : (-) Brudzinsky II : (+)
Brudzinsky I : (+) Kernig: (+)

PUPIL : isokor 3mm/3mm


N. I Kanan Kiri

Subjektif DBN DBN

Objektif DBN DBN

N. II Kanan kiri

Lapang DBN DBN


pandang
Funduskopi Tidak Tidak
dilakukan dilakukan
N. III, IV, VI Kanan Kiri

Kedudukan bola Normal Normal


mata
Gerakan bola mata Normal Normal

Nistagmus Tidak ada Tidak ada

Ptosis Tidak ada Tidak ada

Refleks cahaya ada ada


N. V Kanan Kiri
Motorik Normal Normal
Sensibilitas Normal Normal
Refleks masseter Normal Normal

N. VII Kanan Kiri


Mengerutkan dahi Abnormal Normal
Menutup mata Abnormal Normal
Menyeringai Abnormal Normal
N. VIII Kanan Kiri

Uji rinne Tidak dilakukan Tidak


dilakukan
Uji weber Tidak dilakukan Tidak
dilakukan
Uji swabach Tidak dilakukan Tidak
dilakukan

N. IX, X Kanan Kiri

Reflek Muntah Normal Normal

Disfonia Normal Normal

Posisi uvula Ditengah Ditengah

Menelan Normal
N. XI Kanan Kiri

Menoleh Normal Normal

Mengangakat Normal Normal


bahu

N. XII Kanan Kiri

Tremor ada Tidak ada

Atrofi ada Tidak ada

Menjulurkan Deviasi ke kanan


lidah
Pemeriksaan Koordinasi
Uji telunjuk hidung : tidak dilakukan
Uji telunjuk-telunjuk : tidak dilakukan
Romberg test : tidak dilakukan
Gait Test : tidak dilakukan
a. Badan Respirasi Normal Normal

Duduk Normal Normal

b.Berdiri Gerakan spontan


&
berjalan
Tremor Tidak dilakukan Tidak
dilakukan
Atetosis Tidak dilakukan Tidak
dilakukan
Mioklonik Tidak dilakukan Tidak
dilakukan
Khorea Tidak dilakukan Tidak
dilakukan
superior Inferior
c.ekstremitas
Kanan Kiri Kanan Kiri
Gerakan Pasif Aktif Pasif Aktif
Kekuatan 333 555 333 555
Trofi Eutrofi Eutotrofi Eutotrofi Eutotrofi

Tonus Eutonus Eutonus Eutonus Eutonus


Sensibilitas taktil positif
Sensibilitas nyeri positif
Sensibilitas termis Tidak dilakukan
Sensibilitas kortikal Tidak dilakukan
Streognosis Tidak dilakukan
Pengenalan rabaan Normal
Pengenalan 2 titik positif
Kanan Kiri
Bicep Meningkat Meningkat
Tricep Meningkat Meningkat
Patella Meningkat Meningkat
Achiles Meningkat Meningkat
Kanan Kiri
Babinski Meningkat Meningkat
Hoffman- Tidak dilakukan
Tromer
Chaddok Menurun Menurun
Oppenahaim Menurun Menurun
Susunan saraf otonom
BAK : Normal
BAB : Normal

Fungsi luhur
Kesadaran
Reaksi bicara : normal
Fungsi intelek : normal
Reaksi emosi : normal
PEMERIKSAAN LABORATORIUM
DARAH
Rutin :
- HB :12,6 g/dL
- HT : 38,2 %
- Leukosit : 4,13x10 /ul
- Trombosit :166x10 /ul

RENCANA PEMERIKSAAN TAMBAHAN


CT Scan
DIAGNOSA
Diagnosa Klinis : Hemiparese Dextra
tipe spastik parese N VII dan N XII dextra
tipe sentral
Diagnosa Topik : Cortex Cerebri
hemisfer sinistra
Diagnosa etilogi : Trombosis Cerebri
Diagnosa sekunder : Hipertensi grade II

PROGNOSA
Prognosa quo et vitam : Bonam
Prognosa quo et sanam : Bonam
Prognosa quo et funciosa : Bonam
TERAPI

UMUM: 6B
Brain : Elevasi kepala 30
Blood : IVFD RL 12 jam / kolf
Breath: O2 3 liter
Bowel: NGT
Bone and Body Skin: Fisioterapi
Bladder: Kateter
Diet rendah garam
KHUSUS
Anti platelet agregasi : Aspilet 1x80 mg
Neuroprotectan : Piracetam 3x1200
mg
Anti hipertensi : Amlodipin 1x10 mg
B Complex 3x1 tab
Follow Up I

Subjektif : Lemah ekstremitas dextra, lidah pelo, mual


(-),muntah (-)
Objektif : Kesadaran Umum : Sedang
Kesadaran : compos mentis
Tekanan darah = 150/70 mmHg
Nadi = 62 x/menit
Napas = 20x/menit
Suhu = 36,5 C
GCS E4M6V5 = 15
Assesment : Belum ada perbaikan
Plan : Fisioterapi dan lanjutkan pengobatan
Follow Up II
Subjektif : lemah ekstremitas dextra, lidah pelo, mual (-
),muntah (-)
Obejektif : Kesadaran Umum : Sedang
Kesadaran : compos mentis
tekanan darah = 150/90 mmHg
Nadi = 61x/menit
Napas = 20x/menit
Suhu = 35,5C
GCS E4M6V5 = 15
Assesment : Belum ada perbaikan
Plan : Fisioterapi, lanjutkan pengobatan
Follow Up III

Subjektif : lemah ekstremitas dextra, lidah pelo, mual


(-) ,muntah (-)
Obejektif : Kesadaran Umum : Sedang
Kesadaran : compos mentis
tekanan darah = 140/80 mmHg
Nadi = 68x/menit
Napas = 18x/menit
Suhu = 35,3C
GCS E4M6V5 = 15
Assesment : Ada perbaikan
Plan : Pasien boleh pulang, Kontrol ke poliklinik 1
kali dalam seminggu, lanjutkan fisioterapi
pasien Laki-laki, 74 tahun dengan
diagnosis kerja Stroke Iskemik.
Diagnosis ditegakkan berdasarkan
anamesis, pemeriksaan fisik, dan
pemeriksaan penunjang.
keadaan umum sedang, kesadaran
CMC dengan GCS 15 (E4M6V5).
Tanda vital ditemukan tekanan darah
meningkat dari normal. Status internus
didapatkan dalam batas normal.
Status neurologis: tidak ada tanda rangsang
meningeal.
Pem nervus cranialis: kelainan Nervus VII dan
Nervus XII.
Pem fungsi motorick, fungsi sensorik, dan
otonom dalam batas normal.
Fungsi refleks fisiologis dalam batas normal dan
ditemukan kelainan pada refleks babinski.
Lab: Hb 12,6 gr/dl, Ht 38,2 %, dan Leukosit
4,13x10 /ul. Trombosit 166x10 /ul
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai