FARMAKOTERAPI

TUJUAN
1~ Untuk mengurangi perasaan gelisah, panik, dan
stress
2~ Meringankan insomnia
3~ Untuk mengurangi kejang / serangan dalam
perawatan apilepsi.
4~ Menyebabkan relaksasi otot pada kondisi
ketegangan otot.
5~ Untuk menurunkan tekanan darah
atau denyut jantung.
6~ Untuk meningkatkan mood dan atau
meningkatkan kesupelan.
 ANTIDEPRESAN

Obat ini digunakan untuk mengatasi gejala-gejala

depresi. Ada banyak pilihan obat sesuai resep dokter.
Tingkat keberhasilan dan dampak dari obat
antidepresan berbeda-beda pada tiap orang.
Bekerja dengan memperlambat pembuangan suatu
zat-zat kimia di dalam otak. Zat kimia ini disebut
neurotransmiter.
Pemakaian obat antidepresan umumnya akan
memerlukan pemantauan dokter secara teratur,
terutama pada awal pemakaian. Biasanya, obat
antidepresan membutuhkan waktu 2 hingga 4 minggu
untuk bekerja dan mulai menghilangkan gejala yang
dirasakan penderita.
 Antidepresan

TCA (Tricyclic Antidepressants)

(imipramin,amiriptylin, clomipramin, desipramin)

SSRI (Selective Serotonin Re-uptake Inhibitor)

(fluoxetin, fluvoxamin, paroxetin, sertralin, citalopram)

MAOI (Monoamine Oxidase Inhibitor)

(phenelzine, tranylcypromin, moclobemide)

Antidepresan atipikal
(maprotilin, bupropion, venlafaxine, trazodone,nefazodone,
miansein, mirtazapin)
 GOLONGAN PENGHAMBAT
PELEPASAN SELEKTIF SEROTONIN

Obat depresi ini lebih sedikit efek sampingnya

Citalopram dibanding yang lain.
Fluoxetine Efek samping dari obat ini adalah mulut kering,
mual, kecemasan, insomnia, masalah seksual
Paroxetine dan sakit kepala.
Sertraline Efek terjadi setelah 2 minggu pertama
pengobatan, mungkin bertambah sakit &
Fluvoxamine cemas. Beberapa obat mungkin dapat
mempengaruhi fungsi seksual.
 GOLONGAN TRISIKLIK

Amitriptyline Obat Depresi yang memiliki efek negatif seperti

menyebabkan mulut terasa kering, tremor
Imipramine ringan(gemetar), kerja jantung menjadi lebih
cepat, konstipasi, mengantuk, & pertambahan
Nortriptyline berat badan.
Clomitramine
Usia Tua/Lansia : Kebingungan, gangguan
berkemih, tekanan darah rendah, bbrp orang
pingsan/koma tergantung dari daya tahan
tubuh yang dimiliki

Tidak Disarankan : Penderita yg memiliki

masalah dengan penyakit jantung.
GOLONGAN PENGHAMBAT PELEPASAN
SEROTONIN DAN NOREPINEFRIN
Obat dalam golongan ini memiliki efek samping
sama seperti golongan obat jenis penghambat
pelepasan selektif serotonin, tetapi venlafaxinee
tidak disarankan untuk penderita gangguan
jantung,tekanan darah tinggi dan yg memiliki kadar
garam yang tinggi di dalam darah.
Boleh dikonsumsi berdasarkan resep dokter dan
dokter kejiwaan yang memiliki pengalaman
GOLONGAN PENGHAMBAT GOLONGAN KOMBINASI
PELEPASAN NOREPINEPRIN PENGHAMBAT PELEPASAN
DAN DOPAMIN DAN RESEPTOR BLOCKER

Bupropin Trazodone Belum

Tersedia di
Indonesia belum Nefazodone Indonesia
tersedia
Maprotiline Sudah
Mirtazpine Tersedia
GOLONGAN PENGHAMBAT
GOLONGAN TETRASIKLIK
MONOAMIN OKSIDASE
MOCLOBEMIDE

Golongan ini sudah Amoxapine

jarang diresepkan Maprotiline
sekarang ini. Karna dapat
menyebabkan tekanan
darah tinggi yang
berbahaya jika makan
makanan mengandung
Tyramine.
Jika setuju dokter harus
memberikan daftar
makanan yang harus
dihindari.
 PEMAKAIAN

Imipramin
Dosis lazim : 25-50 mg 3x sehari bila perlu dinaikkan sampai
maksimum 250-300 mg sehari.
Kontra Indikasi : Infark miokard akut

Amitriptilin
Dosis lazim : 25 mg dapat dinaikan secara bertahap sampai dosis
maksimum 150-300 mg sehari.
Kontra Indikasi : penderita koma, diskrasia darah, gangguan
depresif sumsum tulang, kerusakan hati, penggunaan bersama
dengan MAO.

Klomipramin
Dosis lazim : 10 mg dapat ditingkatkan sampai dengan
maksimum dosis 250 mg sehari.
Kontra Indikasi : Infark miokard, pemberian bersamaan
dengan MAO, gagal jantung, kerusakan hati yang berat,
glaukoma sudut sempit
Fluoxetin
Dosis lazim : 20 mg sehari pada pagi hari, maksimum 80
mg/hari dalam dosis tunggal atau terbagi.
Kontra Indikasi : hipersensitif terhadap fluoxetin, gagal ginjal
yang berat, penggunaan bersama MAO.

Sertralin
Dosis lazim : 50 mg/hari bila perlu dinaikkan maksimum 200
mg/hr.
Kontra Indikasi : Hipersensitif terhadap sertralin.

Citalopram
Dosis lazim : 20 mg/hari, maksimum 60 mg /hari.
Kontra indikasi : hipersensitif terhadap obat ini.

Fluvoxamine
Dosis lazim : 50mg dapat diberikan 1x/hari sebaiknya pada
malam hari, maksimum dosis 300 mg.
Mianserin
Dosis lazim : 30-40 mg malam hari, dosis maksimum 90 mg/ hari
Kontra Indikasi : mania, gangguan fungsi hati.

Venlafaxine
Dosis lazim : 75 mg/hari bila perlu dapat ditingkatkan menjadi
150-250 mg 1x/hari.
Kontra Indikasi : penggunaan bersama MAO, hamil dan laktasi,
anak < 18 tahun.

Mirtazapin
Dosis lazim : 15-45 mg / hari menjelang tidur.
Kontra Indikasi : Hipersensitif terhadap mitrazapin.

Moclobemid
Dosis lazim : 300 mg/ hari terbagi dalam 2-3 dosis dapat dinaikkan
sampai dengan 600 mg/ hari .
Kontra Indikasi : hipersensitif terhadap moclobemid
 PEMILIHAN PENGGUNAAN
ANTIDEPRESAN

Tidak ada riwayat

Ada riwayat depresi Ada riwayat
depresi , depresi Ada riwayat manik
sekarang depresi ( Hipomanik
baru pada waktu ini sekarang depresi
depresi berulang ) sekarang depresi
( depresi Unipolar )

Mood Mood
Antidepresant Antidepresant
stabilizer stabilizer