Anda di halaman 1dari 25

REFLEKSI KASUS

DERMATITIS ATOPIK

Disusun oleh:
Anggita
122011101076

Pembimbing :
Dr. Hendra Minarto, Sp.KK

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS JEMBER


SMF/LAB. ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN
1
RSD dr. SOEBANDI JEMBER
2017
DEFINISI

Dermatitis atopik (DA) ialah keadaan peradangan kulit


kronis dan residif, disertai gatal yang umumnya sering
terjadi selama masa bayi dan anak-anak, sering
berhubungan dengan peningkatan IgE dalam serum dan
riwayat atopi keluarga atau penderita (DA, rhinitis
alergi, dan atau asma bronchial).

Sularsito S.A., & Djuanda A., 2007. Dermatitis. dalam Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. (Ed).V.Jakarta; Balai Penerbit FK UI.

2
EPIDEMIOLOGI
The International Study of Asthma and Allergies
in Childhood (ISAAC) 0,3 20,5% di 56 negara.
Kelompok Studi Dermatologi Anak (KSDAI)
sebesar 23,67% dermatitis atopik menempati peringkat
pertama dari sepuluh besar penyakit kulit anak di lima
kota di Indonesia.
Sering dimulai pada awal masa pertumbuhan 70%
kasus penderita dermatitis atopik anak akan mengalami
remisi spontan sebelum dewasa.
Wanita : laki laki dengan rasio 1,3:1,2
Belda, E. 2015. Clinical Manifestations and Diagnostic Criteria of Atopic Dermatitis. Faculty of Medicine, Lampung
University.
3
ETIOLOGI

A. braziliense A. caninum
4
PATOGENESIS
Infestasi cacing terhadap manusia dapat terjadi karena
ketidakseimbangan dari faktor pejamu, agen, dan
lingkungan.
Kebiasaan tidak memakai alas kaki serta memelihara
anjing dan kucing tanpa pemberian antihelmintes secara
rutin membuat orang berisiko tinggi terkena creeping
eruption.
Manusia terinfeksi dengan cara larva filariform menembus
kulit. Larva tidak dapat berkembang lebih lanjut di tubuh
manusia. Larva kemudian bermigrasi tanpa tujuan di
epidermis.

5
Siklus cacing A. braziliense dan A. caninum

6
Siklus cacing A. braziliense dan A. caninum pada tubuh
manusia

7
GEJALA KLINIS
Proses masuknya larva ke kulit rasa gatal dan panas.
Awal akan timbul papul diikuti bentuk yang khas, yakni lesi
linear atau berkelok (snake-like appearance), menimbul
dengan diameter 2-3 mm, berwarna merah segar, atau
merah muda, dan terasa gatal.
Selanjutnya, papul merah menjalar seperti benang
berkelok, polisiklik, serpiginosa, menimbul dan membentuk
terowongan (burrow), mencapai panjang beberapa
milimeter sampai sentimeter setiap harinya.

8
Lesi dapat menjadi tunggal atau
multipel. Gatal lebih hebat pada
malam hari. Terowongan yang
sudah lama akan mengering dan
menjadi krusta.
Tempat predileksi adalah tungkai,
telapak kaki, tangan (unilateral/
bilateral), pinggang, bahu, anus,
bokong dan paha,.

9
DIAGNOSIS

ANAMNESIS
Riwayat kulit kontak dengan tanah yang terinfeksi larva cacing
Gejala awal: rasa tersengat/ tertusuk di tempat terpajan disertai
rasa gatal
PEMERIKSAAN FISIK
Awal: bintik merah, meninggi kemudian lesi memanjang dan
berkelok dengan panjang maksimal 15 20 meter
Tampak lesi papul dan / atau vesikel, eritem, serpiginosa
Sistemik: eosinofil perifer, infiltral pulmoner migratori,
pengingkatan IgE
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Biopsi
10
Mikroskop epilumines
PENATALAKSANAAN
MEDIKAMENTOSA
Obat sistemik (oral)
anti helmintes: tiabendazol (25-50 mg/kgBB 2x sehari selama 2-4 hari),
albendazole (400 mg dosis tunggal selama 3 hari), ivermektin,
mebendazole.
anti pruritus
antibiotik

Obat topikal
tiabendazole 10%
Cryotheraphy
etil klorida atau dry ice

NON MEDIKAMENTOSA
11
PROGNOSIS
Creeping eruption memiliki prognosis yang baik, dapat
sembuh sendiri. Larva akan mati dengan sendirinya karena
manusia adalah pejamu terakhir, lesi membaik dalam dua
sampai delapan pekan, paling lama satu tahun (jarang). Lesi
akan membaik dalam satu minggu dengan penatalaksanaan
adekuat

12
KOMPLIKASI
Lesi kulit yang terinfeksi oleh bakteri kulit patogen karena
luka pada garukan disebut superinfeksi bakteri.
Streptococcus beta-hemoliticus dan Staphylococcus aureus
adalah bakteri penyebab yang paling umum.
Larva cacing sangat jarang berpenetrasi ke kulit lebih
dalam dan menginvasi organ visera, seperti paru,
menyebabkan pneumonitis eosinofilik (sindrom loeffler).
Eritema multiformis adalah suatu kondisi kulit akut, dapat
sembuh sendiri, terkadang rekuren karena reaksi
hipersensitivitas tipe IV, dan berhubungan dengan infeksi,
medikasi, serta berbagai pemicu lain.

13
REFLEKSI KASUS

14
STATUS PENDERITA

IDENTITAS PASIEN

Nama : Tn. Tariman


Usia : 63 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Jalan Letjen Suprapto Jember
Suku Bangsa : Madura
Pekerjaan : Pedagang bakso
No. Rekam Medis : 170227
Tgl. Pemeriksaan : 31 Mei 2017

15
ANAMNESIS
31 Mei 2017

Keluhan Utama: gatal dan panas pada punggung dan bahu kiri

Riwayat Penyakit Sekarang:


Pasien datang dengan keluhan gatal dan panas pada punggung dan bahu
kiri sejak dua minggu yang lalu. Gatal dirasakan lebih berat ketika malam hari.
Pasien merasakan seperti ada sesuatu yang menggerogoti kulitnya. Pada
anamnesis didapatkan bahwa dua minggu yang lalu pasien membersihkan
kebun rumahnya, kemudian punggungnya terkena daun. Malam harinya, di
punggung kiri keluar tiga lepuh kecil kemerahan gatal dan panas , lama
kelamaan lepuh tersebut meluas berkelok-kelok membentuk terowongan
yang berisi cairan. Pasien menggaruk lesi tersebut, menyebabkan lepuhan
pecah dan menyebar sampai ke bahu kiri. Sebelumnya pasien telah berobat ke
dokter dan mendapat obat anti gatal.

16
Riwayat Penyakit Dahulu
Pasien tidak pernah menderita penyakit ini sebelumnya.

Riwayat Penyakit Keluarga


Tidak ada keluarga yang menderita penyakit seperti ini.

Riwayat Pengobatan
Obat anti gatal dari dokter umum.

17
Riwayat Alergi
Pasien tidak alergi terhadap makanan atau obat - obatan

Riwayat Sosial dan Lingkungan


Pasien adalah seorang pedagang bakso yang memiliki tiga
orang anak. Di rumah, pasien tinggal bersama istrinya.
Rumah pasien memiliki lantai keramik dengan kamar
mandi di dalam rumah. Pasien tidak memiliki hewan
peliharaan, namun di lingkungan tempat tinggal pasien
banyak kucing liar berkeliaran.

18
Pemeriksaan Fisik
31 Mei 2017

Status Generalis
Keadaan umum : cukup
Kesadaran : compos mentis
Tanda vital
Tekanan darah : 120/70
Frekuensi nadi : 84x/ menit
Frekuensi nafas : 18x/ menit
Suhu axilla : 36,5C
Kepala/ leher : anemis/icterus/cyanosis/dyspneu:
-/-/-/-
Thorax : cor/ pulmo: S1S2 tunggal,Ves +/+
Rh -/- Wh -/-
Abdomen : flat, BU (+) normal, timpani, soepel
Ekstremitas : atas bawah: akral hangat +/+.
19
Oedem ekstremitas -/-
Status Dermatologis

Lokasi : regio thorax


posterior sinistra

Efloresensi : didapatkan makula


hiperpigmentasi dengan papula
eritema berbentuk garis meliuk
liuk dengan panjang sekitar 6
cm.

20
Status Dermatologis

Lokasi : regio deltoid


sinistra

Efloresensi : deltoid posterior


didapatkan beberapa makula
hiperpigmentasi dan terapat
satu papula eritema berbentuk
garis meliuk liuk dengan
panjang sekitar 4 cm. Deltoid
anterior diapatakan makula
hiperpigmentasi dengan krusta
dan vesikel berukuran 1 cm.
21
RESUME
RPS: Seorang pasien laki laki berusia 63 tahun dengan keluhan gatal dan panas
pada punggung dan bahu kiri sejak 2 minggu yang lalu, awalnya hanya berupa
vesikel kecil kemudian membentuk garis berkelok kelok berwarna kemerahan.
Dari riwayat sosial dan lingkungan pasien adalah tukang bakso yang secara
kebetulan 2 minggu yang lalu sedang membersihkan kebun rumahnya, lalu
punggungnya terkena daun. Di lingkungan sekitar pasien banyak kucing liar
berkeliaran.
RPD: -
RPK:-
RPO: obat anti gatal
Klinis: pada regio thorax posterior sinistra didapatkan makula hiperpigmentasi
dengan papula eritema berbentuk garis meliuk liuk dengan panjang sekitar 6
cm. Pada regio deltoid sinistra posterior didapatkan beberapa makula
hiperpigmentasi dan terapat satu papula eritema berbentuk garis meliuk liuk
dengan panjang sekitar 4 cm. Deltoid anterior diapatakan makula
hiperpigmentasi dengan krusta dan vesikel berukuran 1 cm.

22
DIAGNOSIS BANDING
Creeping eruption
Insect bite

DIAGNOSIS KERJA
Creeping eruption

23
PENATALAKSANAAN
Medikamentosa
Semprotan kloretil pada lesi sampai beku
Albendazole 400 mg sekali perhari selama 3 hari
Edukasi
Menjaga hygene pribadi dan lingkungan
Mencuci tangan dan kaki setelah bekerja
Menggunakan pelindung kaki saat bekerja

PROGNOSIS
Ad bonam

24
TERIMA KASIH

25

Anda mungkin juga menyukai