By : Herman Supriadi

Antara minggu 3-5 minggu : mesoderm

intermedia - Gonad atau genital
Duct mullerian - tuba falopii, uterus dan vagina
Mesonefros / duktus wolffian dan
paramesonefros Traktus genitourinary
4-5 minggu duct mesonefric berkembang
menjadi sistem ureter
Uterus terbentuk 10 minggu gestasi gabungan
duct mulerian dimulai middle caudal dan chepal
Cavitas uteri dan canal vagina terbentuk pada
usia 20 minggu
 Adanya sisa mesonefric dapat membentu
kista duktus Gartner
Lokasi : anterolateral vaginal / lainnya
Kista yang terinfeksi marsupialisasi
Sisa duktus wolffian intraabdomen
epoophoron/ paroophoron membentuk kista
dd masa adnexal
 Infraumblical defect, cloacal extrofi, bladder
extrofi dan imperforata anus
Pregnancy dengan bladder extrofi berisiko
untuk pylonefritis antepartum< retensi
urinary, obstruksi uretral, prolapse pelvic
organ, dan sungsang
 Anomali Hymen :
a. Imperforata
b. Microperforata
c. Septal Hymen
Hymen Imperforata saat neonatus tidak
diketahui dan saat dewasa ditemukan 3
gejala klasik : amenorea, nyeri abdomen
siklik, adanya bulging pada introitus
Vaginal agenesis :
1. longitudinal septum,
2. transversal septum
Ex Syndrome Mayer-Rokitansky-Kuster-Hauser
: uterus agenesis/hipoplasia, vaginal
agenesis
 Partial / komplit agenesis
Duplikasi
Septa longitudinal
1. Bikornus 39%
2. Septal 34%
3. Didelphic 11 %
4. Arkuata 7%
5. Unikornus 5%
6. Hypo / aplastic
 1. Ante fleksi
2. retro fleksi
3. Sakulasi
4. Torsion Uterus