Anda di halaman 1dari 10

VITAMIN D

Oleh kelompok 4 :

NovitaSari Anggraini (1502470008)


Wiesye Angelica Sari (1502470009)
Alfiati Nur Aini (1502470010)
Alifa Rahmadia (1502470011)
Dewi Aisyah Nanda (1502470012)
Alfiah Nurus Sobah (1502470013)
Fina Alfiana (1502470014)
Adinda Anissa I (1502470015)
Pengertian Vitamin D

Vitamin D adalah nama yang diberikan untuk


dua zat terlarut lemak yang terkait, yaitu
kolekalsiferol dan ergokalsiferol, yang
umumnya memiliki kemampuan untuk
mencegah atau mengobati penyakit rakhitis.
Fungsi vitamin D

Adalah membantu pembentukan dan


pemeliharaan tulang bersama vitamin A dan
vitamin C, hormon paratiroid dan kalsitonin,
protein kolagen, serta mineral-mineral kalsium,
fosfor, magnesium, dan fluor.
Sumber vitamin D
yang utama adalah
telur, susu sapi,
mentega, daging,
sereal sarapan yang
difortifikasi, dan
minyak ikan.
Mekanisme Kerja
Tanpa jumlah vitamin D yang cukup pada
masa kanak-kanak, cacat tulang yang disebut
sebagai rakhitis.

Sedangkan pada orang dewasa, kekurangan


vitamin D dapat mengurangi kepadatan tulang,
memicu terjadinya osteoporosis, dan
meningkatkan risiko patah tulang.
Jenis Vitamin D
Terdapat dua bentuk aktif dari vitamin ini, yaitu :

Vitamin D2 : ergokalsiferol
Vitamin D3 : kolekalsiferol
Dosis Vitamin D
Bayi dengan usia dibawah 1 tahun
mengkonsumsi 400 mcg perhari.

Anak-anak dengan usia 1-14 tahun mengkonsumsi


600 mcg perhari.

Orang dewasa di bawah 70 tahun adalah 600 mcg


perhari.

Orang dewasa di atas 70 tahun 800 mcg perhari.


Khasiat Dari Vitamin D

Vitamin D berfungsi dalam melindungi tulang dari

risiko terjadinya penyakit osteoporosis, hipertensi, dan

kanker. Serta membantu dalam penyerapan kalsium dan

fosfor dari saluran pencernaan.


Vitamin D hormon Kalsitriol : yaitu hormon
yang bertanggung jawab untuk penyerapan
kalsium dari makanan.

Vitamin D hormon Paratiroid : menjaga


keseimbangan kalsium dalam tubuh.
Kesimpulan

Asupan vitamin D dipercaya mampu


memperkuat tulang. Namun, kelebihan vitamin
D tidak hanya sebatas itu, teteapi juga mampu
mengebalkan sistem pertahanan dalam tubuh
manusia.

Anda mungkin juga menyukai