Dengan Kegiatan
Dampak (-)
Dengan Kegiatan
t1 t2 t3 Waktu
RA
Sumber kegiatan yang dominan :
Penyebab terjadinya dampak
Kapasitas dan dimensi kegiatan
Spesifikasi dampak yang ditimbulkan
Akumulasi Dampak Kegiatan
BAHAN BAKU GAS BISING
HASIL JADI
HASIL SAMPINGAN
HASIL JADI
BAHAN BAKU
HASIL SAMPINGAN
Intensitas Dampak
Dampak bersifat Penting Bila :
1). Rencana usaha atau kegiatan akan menyebabkan perubahan fisik
dan atau hayati lingkungan yang melampau baku mutu lingkungan
menurut Peraturan Perundangan yang berlaku
SK Bappedal No. Kep-56 Tahun 1994
Intensitas Dampak
Dampak bersifat Penting Bila :
2). Rencana usaha atau kegiatan akan menyebabkan perubahan
mendasar yang melampaui kriteria yang diakui, berdasarkan
pertimbangan Ilmiah.
Intensitas Dampak
Dampak bersifat Penting Bila:
5). Rencana usaha atau kegiatan merusak atau memus-nahkan
benda-benda dan bangunan peninggalan sejarah yang bernilai
tinggi.
Luas wilayah
persebaran dampak
Lamanya Dampak
Berlangsung
Intensitas Dampak
Banyaknya komponen
lingkungan yang
terkena dampak
Sifat Kumulatif
Dampak
Fungsi Produksi
Fungsi Ekologi
Faktor Sosial
Konstribusi Kegiatan thd Pemb. Daerah
Jumlah manusia yang
akan terkena dampak
Luas wilayah
persebaran dampak
Lamanya Dampak
Berlangsung
Intensitas Dampak
Banyaknya komponen
lingkungan yang
terkena dampak
Sifat Kumulatif
Dampak
Fungsi Ekologis
Fungsi Sosial
Faktor Produksi
Konstribusi Kegiatan thd Pemb. Daerah
Jumlah manusia yang
akan terkena dampak
Luas wilayah
persebaran dampak
Lamanya Dampak
Berlangsung
Intensitas Dampak
Banyaknya komponen
lingkungan yang
terkena dampak
Sifat Kumulatif
Dampak
Fungsi Ekologis
Fungsi Sosial
Faktor Produksi
Konstribusi Kegiatan thd Pemb. Daerah
Jumlah manusia yang
akan terkena dampak
Luas wilayah
persebaran dampak
Lamanya Dampak
Berlangsung
Intensitas Dampak
Banyaknya komponen
lingkungan yang
terkena dampak
Sifat Kumulatif
Dampak
Fungsi Ekologis
Fungsi Sosial
Faktor Produksi
Konstribusi Kegiatan thd Pemb. Daerah
Jumlah manusia yang
akan terkena dampak
Luas wilayah
persebaran dampak
Lamanya Dampak
Berlangsung
Intensitas Dampak
Banyaknya komponen
lingkungan yang
terkena dampak
Sifat Kumulatif
Dampak
Fungsi Ekologis
Fungsi Sosial
Faktor Produksi
Konstribusi Kegiatan thd Pemb. Daerah
Alternatif Dengan Proyek
Tanpa Proyek Konstruksi Tanpa Konstruksi
Kriteria
K1 K2 K3 K4 N1 N2 N3 N4
Keputusan
Biota
1 5 4 3
2
3
Fisika & Kimia
1 Kualitas Udara 5 4 3
2
3 Kualitas air 2
5 3
Budaya
1
2. Ekonomi 3 3 5
3
Dampak Jumlah Luas Intensi- Banyak Sifat Ko- Berbalik
Dampak Positif Manusia wilayah tas nya Kpn mulatif /Tidak
Ling atau yang perseba- Dam- Lingk Dampa berbalik
Negatif terkena ran pak terkena k Dampak
Kungan dampak dampak Dampk
-
Spesies P TP
langka
Sifat tanah
-
-
Drainase P P P
alami
Kualitas udara TP TP P
-
Nilai ekonomi P P
+
-
Kesehatan P TP
Pelayanan P P
Umum +
Matrik evaluasi dampak pembangunan perkebunan dan
pabrik pengolahan kelapa sawit
Pasca
Prakonstruksi Konstruksi Operasi
Operasi
Pengoperasian
Penataan Aset
Pembangunan
Komponen
Pemeliharaan
Pemeliharaan
Evaluasi Pola
kelapa Sawit
Pembebasan
Bloking Area
Pengelolaan
Penanaman
Pemanenan
Penanaman
No Kegiatan
Prasaranan
Pabrik PKS
Kemitraan
Penyiapan
Penataan
Komponen
Survey &
Limbah
Sarana
Lingkungan
Kebun
Lahan
Lahan
TBM
LCC
TM
I Fisik-Kimia
1. Iklim
a. Iklim Mikro -2 +2 +2
- - - TP - TP TP - - - - - - -
b. Kualitas udara -3 -2 -4
- - - P TP
- - - - -
P - - -
2. Hidrologi
a. Kualitas air -3 -2 +3 -3 -3 -4 +4
- - - P TP P
-
P P
-
P P
- -
3. Ruang, lahan dan tanah
a. Tata ruang - - -1 TP - - - - - - - - - - -
b. Tata guna tanah -1 -2
TP
- - -
TP
- - - - - - - - -
c. Fisik & Kimia -4 +4 +4 +4
- - - - - - - - - -
tanah P P P P
d. Aliran Permukaan -4 -2 +4
- - -
P P P
- - - - - - - -
e. Erosi tanah -4 -2 +4
- - -
P P P
- - - - - - - -
II Biologi
Flora -4
1. - - - - P
- - - - - - - - -
Fauna -4
2. - - - - P
- - - - - - - - -
Biota Air -2 -3 -3 -3 +3
3. - - - - P
- -
P P
-
P P
- -
Pasca
Prakonstruksi Konstruksi Operasi
Operasi
Pemeliharaan TM
Penyiapan Lahan
Penanaman LCC
Penataan Kebun
Komponen
Pengoperasian
Penataan Aset
Pembangunan
Pemeliharaan
Evaluasi Pola
kelapa Sawit
Pembebasan
No Kegiatan
Pengelolaan
Penanaman
Pemanenan
Prasaranan
Pabrik PKS
Kemitraan
Komponen
Lingkungan
Limbah
Sarana
Lahan
Area
TBM
III Sosial Ekonomi dan Budaya
1. Demografi
a. Jumlah Penduduk - - - -
+2
- - - - -
+2
- - -
TP TP
2. Sosial Ekonomi
a. Kesempatan Kerja - - -
+3 +3
- - - - -
+3
- -4 P -
P P P
b. Tingkat +2 +2 +4
- - - -3 P
Pendapatan P P P
c. Pola kepemilikan -4
- - - - - - - - - - - - -
lahan P
d. Aktifitas +3 +3
- - - - - - - - - - -4 P -
perekonomian P P
e.Kepemilikan aset +3
- - - - - - - - - - -3 P -
ekonomi P
f. Ekonomi Makro +3
- -
+3
- - - -
+4 +4
- -
Daerah P P P P
3. Sosial Budaya
a. Keresahan - - - - - - - - - -
-4 -4
-4 P
-4
P P P
a. Persepsi -4 -4 -4 -4
- - - - - - - - - -4 P
masyarakat P P P P
4. Kesehatan Masyarakat
a. Tingkat kesehatan - - - - - - - - - -
-4 -4
- -
P P
b. Pelayanan
- - - - - - - - - - - - - -
kesehatan
c. Keselamatan kerja - - - -
-2
- - - - -
-4
- - -
P P
No. Jenis Dampak Penting 1 2 3 4 5 6 7 8 9
A. TAHAP PRAKONSTRUKSI
1. Persepsi masyarakat - Sn At - - - - - -
B. TAHAP KONSTRUKSI
Keterangan :
1 9 : urutan jenis dampak penting
At : keterkaitan dampak penting yg sifatnya saling memperlemah (antagonistis)
Sn : keterkaitan dampak penting yang sifatnya saling memperkuat (synergistis)
- : tidak ada keterkaitan