Anda di halaman 1dari 37

Transportasi

Metode Pinalty Cost (Vogels)

Kelompok 2
Transportasi Metode Pinalty Cost (Vogels) | Operation Research
Kelompok 2

Dio Candri Z. U. Muhammad Fikri Anni S


01 14201120
04 14201196

Elvina Raharjo M.Pasandrani Pangestu


02 14201134
05 13201024

Iefan Aditiarachman P
03 14201291
06

Transportasi Metode Pinalty Cost (Vogels) | Operation


Research
2
Add a full screen image

1
Pengertian
Pengertian
Metode ini disebut juga Vogel
Approximation Metod (VAM). Metode ini
didasarkan atas suatu beda kolom dan suatu
beda baris, yang menentukan beda antara
dua ongkos. Setiap beda dapat dianggap
sebagai penalti karena tidak menggunakan
rute termurah. Setelah dilakukan
perhitungan penalti sesuai.
Tujuan
Untuk menyelesaikan masalah
pendistribusian barang dari beberapa tempat
sumber ke beberapa tempat tujuan secara
optimal.
Manfaat
Metode ini dapat menghasilkan solusi
yang mendekati optimal serta dapat
memberikan pemecahan awal yang lebih
baik dari pada Metode Least Cost dan
Metode North West Corner (NWC) Aminudin
(2005:74).
Add a full screen image

2
Langkah Langkah
Pengerjaan
Langkah Langkah Pengerjaan

Susunlah kebutuhan, kapasitas masing


-masing sumber dan biaya
pengangkutan ke dalam matriks
transportasi, yaitu tabel yang terdiri 2
dari Baris (B) dan Kolom (K).
Carilah perbedaan dari 2 biaya
terkecil, yaitu biaya terkecil dan
terkecil ke dua untuk setiap baris dan
3 kolom.
Pilihlah 1 nilai perbedaan yang terbesar diantara
semua nilai perbedaan pada kolom dan baris. Bila
nilai perbedaan biaya ada 2 yang besarnya sama,
maka pilihlah baris atau kolom yang mempunyai
8
biaya terendah.
4

Isilah pada salah satu segi


empat yang termasuk dalam
kolom atau baris terpilih, yaitu
5
pada segi empat yang
Karena baris yang terpilih sudah diisi
mempunyai biaya terendah.
penuh sesuai dengan kapasitas, maka Isikan sebanyak mungkin yang
selanjutnya hilangkan baris yang bisa dilakukan.
terpilih karena baris yang terpilih
sudah tidak mungkin diisi lagi.
Kemudian tentukan kembali
perbedaan biaya untuk kolom dan
baris yang belum terisi. Ulangi
langkah-langkah ini sampai semua
baris dan kolom sepenuhnya
teralokasi.

Transportasi Metode Pinalty Cost (Vogels) | Operation


Research
9
Add a full screen image

3
Contoh Soal
Contoh Soal Balance
Suatu perusahaan mempunyai pabrik W, H, O
dengan kapasitas produksi tiap bulan masing-masing
90 ton, 60 ton, dan 50 ton, dan mempunyai 3 gudang
penjualan di A, B, C dengan kebutuhan tiap bulan
masing-masing 50 ton, 110 ton, dan 40 ton. Biaya
pengangkutan setiap ton produk dari pabrik W, H, O ke
gudang A, B, C adalah sebagai berikut:
Step 1

A B C Supply Beda/Selisi
h
Pabrik W 20 5 8 90

Pabrik H 15 20 10 60

Pabrik O 25 10 19 50

Kebutuhan 50 110 40 200


Gudang 200
Beda/Selisi
h

Transportasi Metode Pinalty Cost (Vogels) | Operation


Research
12
Step 2

A B C Supply Beda/Selisi
h
Pabrik W 20 5 8 90
3

Pabrik H 15 20 10 60
5

Pabrik O 25 10 19 50
9
Kebutuhan 50 110 40 200
Gedung 200
Beda/Selisi
h 5 5 2

Transportasi Metode Pinalty Cost (Vogels) | Operation


Research
13
Step 3

A B C Supply Beda/Selisi
h
Pabrik W 20 5 8 90
3

Pabrik H 15 20 10 60
5

Pabrik O 25 10 19 50
50 9
Kebutuhan 50 110 40 200
Gedung 200
Beda/Selisi
h 5 5 2

Transportasi Metode Pinalty Cost (Vogels) | Operation


Research
14
Step 4

A B C Supply Beda/Selisi
h
Pabrik W 20 5 8 90
3

Pabrik H 15 20 10 60
5

Pabrik O 25 10 19 50
50 0 9
Kebutuhan 50 110 40 200
Gedung 60 200
Beda/Selisi
h 5 5 2

Transportasi Metode Pinalty Cost (Vogels) | Operation


Research
15
Step 5

A B C Supply Beda/Selisi
h
Pabrik W 20 5 8 90
3

Pabrik H 15 20 10 60
5

Pabrik O 25 10 19 50
50 0 9
Kebutuhan 50 110 40 200
Gedung 60 200
Beda/Selisi
h 5 5 2

Transportasi Metode Pinalty Cost (Vogels) | Operation


Research
16
Next Step

A B C Supply Beda/Selisi
h
Pabrik W 20 5 8 90
60 30 3

Pabrik H 15 20 10 60
5

Pabrik O 25 10 19 0
50 -
Kebutuhan 50 60 40 200
Gedung 0 200
Beda/Selisi
h 5 15 2

Transportasi Metode Pinalty Cost (Vogels) | Operation


Research
17
Next Step

A B C Supply Beda/Selisi
h
Pabrik W 20 5 8 30
60 30 0 12

Pabrik H 15 20 10 60
5

Pabrik O 25 10 19 0
50 -
Kebutuhan 50 0 40 200
Gedung 10 200
Beda/Selisi
h 5 - 2

Transportasi Metode Pinalty Cost (Vogels) | Operation


Research
18
Next Step

A B C Supply Beda/Selisi
h
Pabrik W 20 5 8 0
60 30 -

Pabrik H 15 20 10 60
50 10 10 5
0
Pabrik O 25 10 19 0
50 -
Kebutuhan 50 0 10 200
Gedung 0 0 200
Beda/Selisi
h - - -

Transportasi Metode Pinalty Cost (Vogels) | Operation


Research
19
Biaya Transportasi
Z = (60*5) + (30*8) + (50*15) + (10*10) +
(50*10)
= 300 + 240 + 750 + 100 + 500
= 1890
Pengecekan Kebenaran
semua alokasi jika dijumlahkan ke bawah dan ke samping
sudah cocok dengan kebutuhan setiap gudang dan jumlah
kapasitas yang tersedia
Jumlah sel yang terisi sudah memenuhi syarat yang ada (m+n)-
1
m = kolom
n = baris
Permasalahan Transportasi

1. Kapasitas tidak sama dengan kebutuhan


2. Masalah degeneracy
Kapasitas Kebutuhan
Hal ini terjadi jika permintaan supply
Supply > Demand = dummy destination (gudang)
membuat kolom semu (dummy column)
Supply < Demand = dummy source (pabrik)
membuat baris semu (dummy row)
Sehingga jumlah kapasitas = kebutuhan Pembuatan
baris/kolom semu ini diisi dengan biaya nol (0)
Setelah baris/kolom dummy diisi dengan biaya nol maka
dapat diselesaikan dengan metode Stepping Stone, MODI atau
VAM
Masalah Degeneracy
Degeneracy terjadi jika jumlah jalur yang
terisi < {(baris+kolom) - 1}
Untuk perhitungannya maka kita harus
meletakkan angka nol (0) pada sel yang
tidak terpakai dalam jalur, sehingga seolah-
olah jalur tersebut dilalui/dipakai
Contoh Soal Unbalance
Seorang pengusaha cabai mempunyailahan A, B, C
dengan kapasitas hasil panen tiap bulan masing-
masing 320 kg, 210 kg, dan 300 kg, dan
mendistribusikan hasil panen cabai tersebut ke 3 kota
yaitu kota H, kota K, dan kota L dengan jumlah
permintaan tiap kota masing-masing 250 kg, 110 kg,
dan 330 kg. Biaya pengangkutan setiap kg cabai dari
lahan A, B, C ke kota H, K, L adalah sebagai berikut:
Step 1

H K L Supply

Lahan A 12 9 20 320
Karena Kebutuhan kota
lebih sedikit dari hasil
Lahan B 210 panen cabai maka
7 15 16
dibuatlah tabel
dummy yang mewakili
Lahan C 300 sebuah kota.
21 10 8

Kebutuhan 250 110 330 830


Kota 690

Transportasi Metode Pinalty Cost (Vogels) | Operation


Research
26
Step 1

H K L Dummy Supply Beda/Selisi


h
Lahan A 12 9 20 0 320

Lahan B 7 15 16 0 210

Lahan C 21 10 8 0 300

Kebutuhan 250 110 330 140 830


Kota 830
Beda/Selisi
h

Transportasi Metode Pinalty Cost (Vogels) | Operation


Research
27
Step 2

H K L Dummy Supply Beda/Selisi


h
Lahan A 12 9 20 0 320
9

Lahan B 7 15 16 0 210
7

Lahan C 21 10 8 0 300
8
Kebutuhan 250 110 330 140 830
Kota 830
Beda/Selisi
h 5 1 8 0

Transportasi Metode Pinalty Cost (Vogels) | Operation


Research
28
Step 3

H K L Dummy Supply Beda/Selisi


h
Lahan A 12 9 20 0 320
9

Lahan B 7 15 16 0 210
7

Lahan C 21 10 8 0 300
8

Kebutuhan 250 110 330 140 830


Kota 830
Beda/Selisi 5 1 8 0
h

Transportasi Metode Pinalty Cost (Vogels) | Operation


Research
29
Step 4

H K L Dummy Supply Beda/Selisi


h
Lahan A 12 9 20 0 320 9
140 180

Lahan B 7 15 16 0 210 7

Lahan C 21 10 8 0 300 8

Kebutuhan 250 110 330 140 830


Kota 0 830
Beda/Selisi 5 1 8 0
h

Transportasi Metode Pinalty Cost (Vogels) | Operation


Research
30
Step 5

H K L Dummy Supply Beda/Selisi


h
Lahan A 12 9 20 0 320 9
140 180

Lahan B 7 15 16 0 210 7

Lahan C 21 10 8 0 300 8

Kebutuhan 250 110 330 140 830


Kota 0 830
Beda/Selisi 5 1 8 0
h

Transportasi Metode Pinalty Cost (Vogels) | Operation


Research
31
Next Step

H K L Dummy Supply Beda/Selisi


h
Lahan A 12 9 20 0 180 3
140

Lahan B 7 15 16 0 210 8
210 0

Lahan C 21 10 8 0 300 2

Kebutuhan 250 110 330 0 830


Kota 40 830
Beda/Selisi 5 1 8 -
h

Transportasi Metode Pinalty Cost (Vogels) | Operation


Research
32
Next Step

H K L Dummy Supply Beda/Selisi


h
Lahan A 12 9 20 0 180 3
140

Lahan B 7 15 16 0 0 -
210

Lahan C 21 10 8 0 300 2
300 0
Kebutuhan 40 110 330 0 830
Kota 30 830
Beda/Selisi 9 1 12 -
h

Transportasi Metode Pinalty Cost (Vogels) | Operation


Research
33
Next Step

H K L Dummy Supply Beda/Selisi


h
Lahan A 12 9 20 0 180 3
110 140 70

Lahan B 7 15 16 0 0 -
210

Lahan C 21 10 8 0 0 -
300
Kebutuhan 40 110 30 0 830
Kota 0 830
Beda/Selisi - - - -
h

Transportasi Metode Pinalty Cost (Vogels) | Operation


Research
34
Next Step

H K L Dummy Supply Beda/Selisi


h
Lahan A 12 9 20 0 70 3
40 110 30 140 0

Lahan B 7 15 16 0 0 -
210

Lahan C 21 10 8 0 0 -
300
Kebutuhan 40 0 30 0 830
Kota 0 0 830
Beda/Selisi - - - -
h

Transportasi Metode Pinalty Cost (Vogels) | Operation


Research
35
Biaya Transportasi
Z = (40*12) + (110*9) + (50*15) + (30*20) + (140*0) +
(210*7) + (300*8)
= 480 + 990 + 600 + 0 + 1470 + 2400
= 5.940
Thank you!
Any questions?

Anda mungkin juga menyukai