MURABAHAH
Definisi dan Penggunaan
1. Transaktor
2. Objek Akad
(Pihak yang 3. Ijab & Kabul
Murabahah
bertransaksi)
Biasa digunakan
pada praktik
perbankan
Alur Transaksi Murabahah
1. Negosiasi
2. Akad
Bank Murabahah
Nasabah
Syariah 6. Bayar (Pembeli)
(Penjual)
5. Kirim Dokumen
Pemasok
3. Beli Barang 4. Kirim Barang
Teknis Perhitungan & Penjurnalan
Transaksi Murabahah
Kasus 9.1. Transaksi Jual Beli Murabahah
Pada tanggal 5 Januari 20xA PT HANIYA melakukan negosiasi
dengan Bank Murni Syariah untuk memperoleh fasilitas Murabahah
dengan pesanan untuk pembelian kendaraan sebuah mobil dengan
rencana sebagai berikut:
1.Harga Barang Rp100 juta
2.Uang muka Rp10 juta (10% dari harga barang)
3.Pembiayaan oleh bank Rp90 juta
4.Margin Rp18 juta
5.Harga jual Rp118 juta (harga barang plus margin)
6.Jumlah bulan angsuran 24 bulan
7.Biaya administrasi 1 % dari pembiayaan oleh bank
1. Perhitungan Penentuan Margin Murabahah
Dalam praktik perbankan, biasanya margin dihitung
dengan menggunakan metode anuitas, makin lama jangka
waktu pembiayaan, maka makin besar margin yang
dikenakan pada nasabah.
2. Perhitungan Angsuran per Bulan dan Pendapatan yang
Diakui
Perhitungan angsuran dapat dilakukan dengan rumus
sebagai berikut:
Angsuran perbulan = Total Piutang Uang Muka
Jumlah Bulan Pelunasan
Misalkan, dgn menggunakan data murabahah dgn pesanan di atas
(Total Piutang Rp 118 jt; Uang Muka Rp 10 jt; Jangka Waktu 24
bulan) maka:
Angsuran perbulan = Total Piutang Uang Muka
Jumlah bulan pelunasan
= Rp118.000.000 Rp10.000.000
24
= Rp108.000.000 = Rp4.500.000
24
3. Perhitungan pendapatan margin yang diakui saat
jatuh tempo atau pembayaran angsuran
Ada 2 pendekatan untuk mengakui pendapatan margin
murabahah, yaitu:
a. Pendekatan Tabel Anuitas
b. Pendekatan Proporsional, merupakan pendekatan
yang disarankan berdasarkan PSAK 102. Jumlah
piutang yang berhasil ditagih dikalikan dengan
persentase keuntungan terhadap jumlah piutang yang
berhasil ditagih. Persentase keuntungan dihitung dari:
i. Perbandingan margin dengan biaya perolehan
ii. Perbandingan margin dengan total piutang
i. Perhitungan persentase keuntungan dari perbandingan margin
dengan biaya perolehan
Persentase keuntungan = Total margin X 100%
Biaya perolehan aset murabahah
di luar uang muka
= Rp 18.000.000 X 100%
Rp 90.000.000
= 20%