Journal Reading
Journal Reading
Maria V Balun
Pembimbing
Dr. Jean E. Pello, Sp.B
Pendahuluan
Infeksi tempat pembedahan adalah infeksi pada
luka setelah tindakan invasif
SSIs
Komorbiditas Nutrisi dan
tertentu Diabetes
Kelas ASA
Mencuci tangan
Meminimalkan
Penggunaan mencukur
drain
SSIs
Meningkatkan
infeksi karena
berperan sebagai
media kultur
Drainase
digunakan untuk
mengurangi risiko
infeksi
Penggunaan
Tidak efektif dan
drain tidak Meningkatkan
menimbulkan
dipakai secara lama perawatan
ketidaknyamanan
luas
Tujuan dari tinjauan
sistematis ini adalah
untunk mengasimilasi
dan menganalisis bukti
mengenai manfaat
drainase subkutan
setelah laparotomi
Metode
Drainase luka
superfisial abdomen
MEDLINE dan dampak
terhadap infeksi luka
Semua
tahun Bahasa
dan inggris
negara
Hasil
2864 pasien yang dilakukan laparotomy pada 9 penelitian
berbeda dimasukan dalam metaanalysis
Tidak ada perbedaan yang signifikan pada kejadian SSIs pada kedua
kelompok ( = 0.19, risk ratio 0.84 (0.661.09)).
2 penelitian Data yang
nonlaparotomy dikumpulkan oleh
menunjukan Farnell et al. And
peningkatan kejadian Lubowski et al
infeksi yang signifikan didapatkan penurunan
pada kelompok drain kejadian infeksi pada
dibandingkan dengan luka yang
kelompok kontrol menggunakan drain
Diskusi
Tujuan penelitian ini adalah menganalisa
secara sistematis penggunaan drain
subkutan setelah laparotomi untuk
mengurangi angka kejadian infeksi.
Insiden SSIs lebih tinggi pada laparotomi
dibandingkan pada operasi hernia
2 penelitian
systematic review
menganalisa jenis
and analysis oleh
operasi (bersih,
Kosin et al
bersih
menunjukan luka
terkontaminasi,
operasi dapat
kontaminasi dan
tidak
kotor) didapatkan
menggunakan
tidak ada perbedaan
drain
yang signifikan
Tidak ada
penurunan
kejadian SSIs
Tidak dapat
yang signifikan
dijadikan indikasi
pada
untuk keefektifan
metaanalisa .
pengunaan drain
Risk Ratio yang
didapatkan 0.84
(0.661.09)
Penelitian oleh Higson et al. and Lubowski et al menunjukan
tidak ada perbedaan kejadian SSIs yang signifikan
Higson et al menunjukan tingkai infeksi 2x pada kelompok
yang menggunakan drain
Perbedaan tidak bermakna secara signifikan ( = 0.089) dan
sampel yang kecil tidak dapat digunakan sebagai dasar
Fujii et al pada pasien berisiko tinggi, laparotomi emergensi dan
pasien dengan lemak subkutan yang tebal menunjukan
penurunan SSIs pada kelompok drain (RR 0.37 (0.150.9)