Anda di halaman 1dari 25

Syphilis ( Lues )

Dr. Rahmat Nasution DTM&H MSc SpParK


Essential of Diagnosis
Spiral,motile, coil-shaped, elongated spirochaete.
Blm ada methode yang pas utk pembiakan in vitro.
Dpt segera dideteksi dg darkfield microscopy atau dg
immunofluoresent antibody.
Blm ada rapid plasma test antibody, Veneral Disease Research
Laboratory (VDRL) hanya utk screening dan follow-up
treatment.
Treponema-specific antibody tests, microhemagglutination T
pallidum test hanya utk konfermasi.
Cerbrospinal fluid (CSF) lynphocytosis, protein CSF
meninggi, CSF VDRL test yg reaktif diduga suatu
neurosyphylis.
Semua penderita dg infeksi T pallidum harus di test utk HIV
Pathogenesis
Syphillis dsbbkn Treponema pallidum dpt akut atau kronis.
T pallidum msk ke subepithelial tissue melalui
microperforation pada kulit atau mucous membrane. Reaksi
akn terjadi pd tempat inokulasi stlh 10 90 hari.
Lesi primer brp papula akan diikuti dg erupsi sekunder brp
ulkus yg khas syphillis dsbt chancre ( ulcus durum ). Lesi
biasanya keras ( indurasi ), tdk sakit, bbtk ulcus dg mengeluar
kan eksudat serosa ditempat masuknya microorganisme.
Masuknya microorganisme kdlm darah tjd sblm lesi primer
muncul, ditandai pembesaran kelenjar lymp ( bubo) regional,
tidak sakit, keras nonfluktuan.
Chancre tdk jelas bila infeksi terjadi pd rectum dan cervix.
Walaupun tdk diobati ulcus akan menghilang stlh 4 6
minggu.
Sepertiga dari kasus yg tdk diobati mengalami stadium
generalisata= stdm dua. Muncul erupsi kulit berupa
makulo papular biasanya pd telapak tangan dan telapak kaki
diikuti dg lympadhenopathy. Kmd menghilang.
Erupsi sekunder ini, sepertiga dari mrk masuk kepada fase
laten . Pada awal fase laten srng muncul lesi infeksius yg
berulang pada kulit dan selaput lendir.
Terserangnya Susunan Syaraf Pusat (SSP ) ditandai dg gejala
meningitis syphillitic acute dan berlanjut menjadi syphillis
meningovaskuler akhirnya timbul paresis dan tabes dorsalis.
Periode latent ini berlangsung seumur hidup. Pada kasus
tertentu 5 -20 thn infeksi tjd lesi pd aorta yg sgt berbahaya
(syphillis cardiovascular) atau gumma dikulit, saluran
pencernaan, saluran pencernaan, tulang atau permukaan
selaput lendir.
Infeksi pada janin ibu yg syphillis berakibat tjd aborsi,
kematian bayi ok lahir prematur atau Berat Badan Lahir
Rendah (BBLR) atau mati ok tjd reaksi systemic.
Infeksi kongenital dpt berakibat munculnya manifestasi klinis,
brp gejala neurologis ok terserangnya SSP. Dpt brp kelainan
fisik spt gigi Hutchinson, saddlenose (hidung spt pelana kuda)
saber shins ( tlg kering bbtk pedang ), keratitis interstitialis
dan tuli.
Syphillis congenital kdg kala asymptomatic pd minggu-
minggu pertama kelahiran.
Th; -. Benzathine penicilline G 2,4 juta unit IM
-. Doccycline 100 mg / 12 jam selama 14 hari.
-. Bagi stdm lanjut dosis ditingkatkan dg tatalaksana ter
sendiri.
Yaws( Patek, Frambusia tropica)

Dr. Rahmat Nasution DTM&H MSc SpParK


Yaws( Patek,Frambusia tropica,pian,
bomba)
Etiology ; T pallidum pertenue dsbt juga nonveneral
treponematosis suatu penyakit kronis, relaps( berulang), sgt
menular.
Lesi yg tidak menular adlh lesi tertier( lanjut) yg destruktif.
Lesi awal yg tipikal ( patek induk ) brp papilloma yg timbul
pada wajah dan extremitas ( biasanya pada kaki) muncul dlm
bbrp minggu atau bulan, tdk nyeri kecuali jika ada infeksi
secunder
Proliferasinya lambat dpt membentuk lesi frambusia
( Rapsberry) atau dg ulcus( ulceropapilloma).
Diseminasi sekunder atau papilloma satelit timbul sebelum
atau segera setelah lesi awal sembuh., lesi ini timbul
berkelompok sering disertai periostitis pada tulang panjang
( saber shin) da jari (polidactilitis).
Papilloma dan hyperceratosis pd telapak tangan dan kaki dpt
timbul pd stdm awal maupun lanjut; lesi menimbulkan rasa
nyeri yg hebat dan biasanya menimbulkan disabilitas.
Stdm akhir memiliki ciri-ciri brp lesi destruktif pada kulit
dan tulang
Frambusia tdk menyerang otak, mata,aorta atau digestive
system.
Diagnosa ditegakkan dari gejala klinis , Darkfield microscope,
(non treponemalVDRL atau Rapid Plasma Reagin (RPR)
Th: Benzathine penicilline G ( Bicillin ) 1,2 juta unit IM
single dose. Anak dbwh 10 thn 0,6 juta unit IM single dose.
Neisseria gonorrhoeae ( GO)

Dr. Rahmat Nasution DTM&H MSc SpParK


Essentials of Diagnosis.
Transmisi terjadi ok hub sexual tanpa pelindung.
Purulent urethral discharge, dysuria pada laki-laki.
Vaginal discharge, dysuria, intermentrual bleeding pada
wanita.
Dermatitis-arthritis syndrome dg penyebab infeksi yg tdk
diketahui.
Gram negative diplococci didlm neutrophil pd pewarnaan
speciment yg berasal dari urethral, cervical, skin atau joint
material.
Pemeriksaan DNA( PCR,LCR) dg penyempurnaan
sensitivity dan specificity.
Suatu penyakit menular terbatas pada ephitel columnair dan
epitheltransitional yang perjalanan penyakit dan derjat
beratnya penyakit berbeda antara pria dan wanita.
Pd pria ditandai dg keluarnya discharge purulent acut dari
urethra anterior disertai dysuria dlm 2-7 hari setelah kontak .
Uretritis dpt diketahui dg:
-. Discharge mucopurulent atau purulent
-. Dg pewarnaan Gram discharge urethra ditemukan 5 atau
lebih leucocyte perlapangan pandang dg emersion oil.
Hanya sbgn kecil infeksi gonococcus pd pria asymptomatic.
Pd wanita infeksi diikuti cervicitis mucopurulent (MPC) yg
sering asymptomatis. Tapi pd bbrp wanita mengeluarkan
discharge abnormal dari vagina dan disertai dysparunia dan
perdarahan. Sekitar 20 % mengalami invasive ke uterus dan
terjadi endometritis, salphingitis atau peritonitis didaerah
pelvis dan disertai resiko infertilitas dan kehamilan ectopic.
Pada wanita dan pria homosexual dpt terjadi infeksi
pharyngeal dan anorectal biasanya asymptomatic dpt timbul
pruritus, tenesmus.
Conjunctivitis terjadi pd anak baru lahir dpt terjadi kebutaan
Septicemia dpt terjadi pd 0,5 % - 1 % kasus gonococcal.
Pengobatan spesifik
Inf gonococcus tanpa komplikasi cervix, rectum atau urethra
pd orang dewasa cefixime 400 mg oral single dose, ceftriaxone
125 mg oral single dose, ciprofloxacin 500 mg oral single dose
atau ofloxacin 400 mg single dose.
Pada inf gonococcus dg komplikasi Disseminated gonococcal
infection( dermatitis-arthritis syndrome), meningitis,
endocarditis;
-. Ceftriaxone, 1-2 g IV atau IM setiap 12-24 h utk 1-2 d atau
7 d. Atau; Cefotaxime, 1-2 g IV setiap 8 h utk 1-2 d 7 d.
ditambah Doxycycline 100 mg oral twice daily X 7 d.

Anda mungkin juga menyukai