Aksis II
Tidak ada gangguan
Aksis III
Tidak ada penyakit penyerta
Aksis IV
Mudah teralihkan perhatiannya dan memiliki kesulitan untuk
mendengarkan apa yang dikatakan kepadanya
Aksis V
GAF current : 70-61
GAF HLPY : 80-71
Anak dengan gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktivitas
(GPPH) adalah anak yang menunjukan perilaku hiperaktif, impulsif,
sulit memusatkan perhatian yang timbulnya lebih sering, lebih
persisten dengan tingkat yang lebih berat jika dibandingkan
dengan anak-anak lain seusianya.
Gangguan aktivitas dan perhatian
Sering Timbul
muncul pada sebelum
usia 3 tahun, anak usia 7
namun tidak tahun
terlihat
Neurokimiawi Neurologis
otak
Struktur Lingkungan
anatomi
Psikoedukasi
orangtua,
pengasuh,
Multi Terapi
perilaku
dan guru
Treatment
Approach
(MTA)
Latihan Terapi
ketrampilan kognitif-
sosial perilaku
First-line Treatment (stimulan)
Golongan Metilfenidat
intermediate release : 10 20 mg (2-3 kali/hari),
slow release : 20 mg (pagi dan sore)
osmotic release oral system : 18 mg, 36 mg, 72 mg
(1 kali/hari)
Golongan Dexamfetamin
Golongan Pamolin
Second-line Treatment (anti-depresan)
Imipramin
SSRI (Fluoxetine)
Monoamin Oksidase Inhibitors (Moclobemide)
Anti-psikotik atipikal : Risperidon
Anti-konvulsan : Carbamazepin
Anti-hipertensi : Klonidin
Memberi pengetahuan pada orangtua dan anggota keluarga lain yang mempunyai
peran penting dalam kehidupan anak tentang GPPH
Pemberian pendidikan tambahan (remedial education) pada anak yang hiperaktif
yang mengalami kesulitan belajar spesifik, dapat membantu meningkatkan
prestasi akademik anak.
Kebutuhan akan kelompok dukungan keluarga (family support group) atau kelompok
antar orangtua yang sama-sama mempunyai anak GPPH.
Hiperaktif biasanya berkurang dengan usia. Tapi inatensi
cenderung bertahan sampai dewasa
Pengobatan dapat membantu. Banyak anak yang tumbuh
dengan ADHD akhirnya dapat menyesuaikan
Sekitar 20% sampai 30% anak memiliki masalah belajar
dimana pengobatan ADHD tidak dapat membantu
Saat dewasa beberapa remaja yang mengalami ADHD bisa
menderita gangguan cemas atau depresi. Ketika ada tuntutan
baik di sekolah atau rumah, gejala ADHD dapat menjadi lebih
buruk
Seorang anak perempuan usia 15 tahun di bawa ke psikiatri oleh
orang tuanya karena anaknya terlihat depresi. Gejala ini muncul
sekitar 2 s/d 3 tahun yang lalu. Prestasi pasien menurun drastis
karena sering tidak masuk kelas. Dia sering terlibat perkelahian,
dan orang tuanya mengatakan kalau dia berkelompok dengan
Kelompok berandalan. Terkadang anak ini tidak pulang kerumah
s/d jam malamnya selesai.
Pasien mengatakan tidak ada yang salah dengan dirinya, yang dia
inginkan hanya agar orangtuanya tidak mencampuri hidupnya.
Pasien mengatakan dirinya cukup dalam tidur maupun
makan. Dia sering kabur dari kelas untuk jalan jalan
dengan gengnya dan mengakui mereka sering
mencuri dari toko dan menghabiskan waktu menonton
di salah satu rumah mereka.
Psikobiologik Faktor
lingkungan
Etiologi
Kriteria Diagnosis DSM IV
Psikoterapi individu
Terapi Farmakoterapi
untuk meningkatkan
ketrampilan antipsikotik,
menyelesaikan carbamazepin,
masalah clonidine
*Baik
*Perlunya supervisi yang
Prognosis baik agar tidak
terdapat gangguan
komorbid