SINONIM
Biduran, kaligata, hives, nettle rash.
Semua umur
Orang dewasa > usia muda
Rata-rata umur : 35 tahun. (jarang <10 tahun
atau >60 tahun)
40% urtikaria, 49% urtikaria+angioedema,
11% angioedema
Laki=wanita
Penisilin urtikaria
1. Idiopatik (80%)
2. Diduga penyebab lain :
A. Obat G. Infeksi
B. Makanan H. Psikis
C. Gigitan Serangga I. Genetik
D. Inhalan J. Penyakit sistemik
E. Kontaktan
F. Trauma fisik
Lama serangan 1. Akut : <6mggu/4mggu
2. Kronik
Bentuk 1. Papular
2. Gutata
3. Girata
4. Anular & Arsinar
Luas & dalam jaringan 1. Lokal
2. Generalisata
3. Angioedema
Penyebab & Mekanisme terjadinya :
1. Imunologik
2. Non-imunologik
3. Idiopatik
Faktor Non-Imunologik Faktor Imunologik
Reaksi tipe I (IgE)
(inhalan,obat,infeksi,
makanan)
Aktivasi-komplemen
Efek kolinergik klasik alternatif (Ag-
Ab,venom,toksin)
PELEPASAN
MEDIATOR
Reaksi tipe II
VASODILATASI
Alkohol Faktor genetik
PERMEABILITAS defisiensi C
Emosi KAPILER
Demam esterase
inhibitor
Idiopatik ? URTIKARIA
Gatal, rasa terbakar / tertusuk
Eritema dan edema setempat berbatas tegas,
kadang bagian tengah pucat bentuk dapat
papular
Dapat terjadi angioedema
Dermografisme berupa edema dan eritema
linear di kulit yang terkena goresan benda
tumpul, timbul < 30 menit
Serangan berat seperti nyeri perut, diare,
muntah-muntah dan nyeri kepala
Angioedema : urtika yang mengenai lapisan
kulit yang lebih dalam daripada dermis, dapat
di submukosa atau di subkutis, juga dapat
mengenai saluran napas, saluran cerna dan
organ kardiovaskuler.
Demografisme : urtika yang timbul setelah
goresan dengan benda tumpul beberapa menit
sampai beberapa jam kemudian.
Nama lain : Fenomena Darier.
Biasanya sembuh sendiri
Medikamentosa
1. Antihistamin
- Benadryl (Difenhidramin ) 1,25 mg/kgbb
- antrax ( Hidrosizin Hidroklorid ) 0,5mg/kgbb
2. Epinefrin : 1; 1000 ( 0,001 ) ml/kgbb max 0,3 ml
3. Kortikosteroid
4. Topikal (bedak)
Non medikamentosa
hindari penyebab, gunakan baju yg longgar dan
menyerap keringat, segera ganti baju jika sudah
basah, jangan menggaruk saat berkeringat.
AH non klasik : terfenadin, astemizol, loratadin dan
mequitazin.