LETAK SUNGSANG +

HIPERTENSI GESTASIONAL

Morning Report
29/10/2015
IDENTITAS
Nama : Rosmala Dewi
Umur : 33 tahun
Alamat : jl. Sabutung Batu
JK : perempuan
Tgl masuk : 23 oktober 2015
Ruangan : VIP A
ANAMNESIS
S: Pasien Masuk dengan keluhan nyeri perut bawah
tembus ke belakang dialami sejak kurang lebih 8 jam
yang lalu disertai pelepasan lendir dan darah, riw
pelepasan air sejak masuk RS (+) Riw HT (-) DM (-)
alergi (-) asma (-) jantung (-) ANC (>5x ) riw TT (2x)
Riwayat obstetri
1. 2005 / laki laki / 3300 gr/ PPN / dokter
2. 2011 / perempuan / 2800 gr / PPN / dokter
3. kehamilan sekarang
PEMERIKSAAN FISIK
O : ku : baik, sadar
T : 150 / 90
N : 88 x/m
P : 20x /m
S : 36,5
Pemeriksaan luar : PDV :
TFU : 37 cm V/v: tak/tak
LP : 105 cm portio : lunak / sedang
Situs : obliq pembukaan : 5 cm
Punggung : kiri ketuban : (+)
Bagian terbawah : sulit dinilai bagian terdepan : kaki
HIS : 3x10 (20-25) penurunan : Hodge 1
DJJ : 156 x/m panggull : kesan normal
Gerakan janin : dapat dirasakan pel. lendir(+), darah (+), air (+)
Anak : kesan tunggal
TBJ : 3885 gr
 A : G3P2A0 gravid aterm impartu kala 1 fase aktif +
persentasi kaki + hipertensi gestasional

P : CITO SSTP
Instruksi post op :
- IVFD RL + Oxy 2 Amp 28 tpm
- cefotaxime 1 gr inj / 12 jam
- asam traneksamat 500 mg inj / 8 jam
- ketorolac 1 Amp / 8 jam
- ranitidine 1 amp / 8 jam
- Awasi KU, TTV dan tanda tanda perdarahan
- periksa HB 2 jam post op
Follow up
Tgl 24/10/15 IVFD RL : D5 : 2:1 = 28
S : nyeri luka operasi
tpm
O : ku : sadar, baik
Inj cefotaxime / 12 jam
T : 140/90 mmHg
TFU : 1 jari dibawah pusat Inj asam traneksamat / 8
Mamma : tak / tak
ASI
jam
:+/+
L. operasi: v. kering Inj ketorolac / 8 jam
Peristaltik :+ Inj ranitidin / 8 jam
Flatus : +
Lokia : kruenta Aff kateter
BAK : perkateter
Aff infus
BAB : sudah
HB post op : 8,9 gr/dl
A : POH I
 Tgl 25/10/15 Cefadroxil 2x1
S : nyeri luka operasi
Asam mafenamat 3x1
O : ku : sadar, baik
T : 130/80 mmHg SF 1x1
TFU : 2 jari dibawah pusat
Mamma : tak / tak
ASI :+/+
L. operasi: v. kering
Peristaltik :+
Flatus : +
Lokia : kruenta
BAK : perkateter
BAB : sudah
A : POH II
 Tgl 26/10/15 Cefadroxil 2x1
S : nyeri luka operasi
Asam mafenamat 3x1
O : ku : sadar, baik
T : 130/80 mmHg SF 1x1
TFU : 2 jari dibawah pusat
Mamma : tak / tak
ASI :+/+ Lapor Dr. dr.
L. operasi: v. kering
Peristaltik :+
Samrichard Sp. OG
Flatus : + boleh pulang.
Lokia : kruenta
BAK : lancar
BAB : sudah
A : POH III
 Tgl 27/10/15 Cefadroxil 2x1
S : tidak ada keluhan
Asam mafenamat 3x1
O : ku : sadar, baik
T : 130/80 mmHg SF 1x1
TFU : 2 jari dibawah pusat
Mamma : tak / tak
ASI :+/+ Boleh pulang
L. operasi: v. kering
Peristaltik :+
Flatus : +
Lokia : kruenta
BAK : lancar
BAB : sudah
A : POH IV
Definisi

Letak sungsang merupakan keadaan dimana

janin terletak memanjang dengan kepala di
fundus uteri dan bokong berada di bagian bawah
kavum uteri .
JENIS PRESENTASI PADA LETAK SUNGSANG

Bokong sempurna (complete breech)

Bokong murni (frank breech)
Bokong kaki (footling breech)
Diagnosis

Gerakan kaki di rasakan oleh ibu

Pemeriksaan leopold
DJJ di atas umbilikus
Pemeriksaan dalam (PDV)
USG
BLIGHTED OVUM

Morning Report
29/10/2015
Identitas pasien
Nama : Hasrawati Yunus
Umur : 41 tahun
Pekerjaan : PNS
Tanggal Masuk : 27 oktober 2015
Anamnesis
G3P0A2 HPHT : 31/07/2015
UK : 12 minggu 4 hari

S : Seorang pasien masuk dengan pengantar dari

dokter Sp.OG dengan rencana kuretase. Sebelumnya
pasien mengeluh gejala pusing, mual, nafsu makan
menurun. Pasien melakukan tes kehamilan dan hasilnya
positif.
Riwayat :
Nyeri perut bawah (-)
Pelepasan air (-), lendir (-), darah (-).
DM (-), Asma (-), HT (-), Jantung (-)

Riwayat obstetri :
1. 2008 / blighted ovum / Kuretase
2. 2014 / abortus komplit
3. 2015 / kehamilan sekarang
 O : ku : baik, sadar
T : 110 / 70
N : 90 x/m
P : 20x /m
S : 36,7

Pemeriksaan luar :
TFU : tidak teraba
MT/NT : - / -
Fluxus : (-)

PDV :
V/v: tak/tak
Portio : nyeri goyang (-)
OUE / OUI : tertutup / tertutup
Adneksa / Cavum Douglasi : MT (-) / NT (-)
 A : Blighted Ovum

P : - rencana kuretase lokal tgl 28 oktober 2015

- pasang laminaria
- inj. Antibiotik profilaksis 1 jam sebelum kuretase
 Tgl 28/10/15 P : pre kuretase
- rencana kuret lokal pukul 10.00
- informed consent tindakan
S : tidak ada keluhan - pasang laminaria
- inj. Cefotaxim 1 gr (1 jam sebelum
operasi)
O : ku : sadar, baik
TFU : tidak teraba Post kuretase
- Awasi KU, TTV, perdarahan
MT / NT : - / -
- IVFD RL + 20 IU oxytocyn = 28tpm
Fluxus : darah (-) - Cefadroxyl 2x500 mg
BAK : lancar - Asam mefenamat 3x500 mg

BAB : sudah - Asam traneksamat 2x500 mg

- Methylergometrin 3x125 mg
- SF 1x200 mg
A : Blighted Ovum PH I - Cek Hb 2 jam post kuret
Definisi
Blighted ovum disebut juga kehamilan anembrionik
merupakan suatu keadaan kehamilan patologi dimana janin
tidak terbentuk. Dalam kasus ini kantong kehamilan tetap
terbentuk
etiologi

1. Kelainan kromosom dalam pertumbuhan sel sperma dan

sel telur.
2. Infeksi rubella, infeksi TORCH, kelainan imunologi, dan
diabetes melitus yang tidak terkontrol.
3. Faktor usia dan paritas.
4. Kelainan genetik
5. Kebiasaan merokok dan alkohol
Gejala Klinis
1. Pada awalnya pemeriksaan awal tes kehamilan
menunjukkan hasil positif.
2. Selanjutnya pertumbuhan plasenta akan berhenti,
kadar hormon HCG menurun dan akhirnya gejala
kehamilan menghilang.
3. Hasil pemeriksaan USG saat usia kehamilan lebih dari
8 minggu rahim masih kosong.
4. Biasanya terjadi setelah usia kehamilan 3 bulan.
5. Rasa tidak nyaman di perut
6. Keluar bercak perdarahan dari vagina.
Diagnosis
Anamnesis
pasien merasakan gejala-gejala hamil, seperti mudah lelah,
merasa ada yang lain pada payudara atau mual-mual.
pemeriksaan awal tes kehamilan menunjukkan hasil positif.

Pemeriksaan Penunjang.
Pemeriksaan yang dilakukan untuk menegakkan diagnosa
blighted ovum adalah dengan USG (Ultrasonografi)
menunjukkan kantung kehamilan kosong.
Penatalaksanaan
Terminasi kehamilan dengan dilatasi serviks dan
dilanjutkan dengan kuretase
TERIMA KASIH