Fisika Radiasi

Dr. Abdul Latief

 Struktur Atom
J.J.THOMPSON 1897
MATERI TERDIRI DARI
MOLOKUL
MOLOKUL TERDIRI DARI ATOM

A = TIDAK TOMOS = MEMOTONG

= MEMBAGI = TIDAK DAPAY
DIBAGI,
TERKECIL.
 KONSEP BARU ATOM
1911 ERNEST RUTHERFORD
1913 NEILS BOHR :
ATOM TERDIRI DARI INTI (NUCLEUS)
DAN ELEKTRON YANG TERSUSUN
DALAM ORBIT YG MENGELILINGI INTI
NUCLEUS = PROTON + NETRON
 BERAT
BERAT MATERI = PROTON + NETRON
-24
PROTON = 1,66O3 X 10 GRAM

NETRON = PROTON.

ELEKTRON = 1/1850 X BERAT PROTON

 ISTILAH-ISTILAH
MASSA ATOM : JUMLAH PROTON +
NETRON

NOMER ATOM = JUMLAH PROTON

DALAM INTI ATAU JUMLAH
ELEKTRON
YANG MENGELILINGI INTI
 SATUAN SATUAN
NOMER ATOM (ATOMIC NIMBER)
SATUAN MASSA (ATOMIC MASS UNIT)
CARA PENULISAN LAMBANG ATOM:

16 (NOMER MASSA)

O
(OXYGEN)
8 (NOMER ATOM)
 SUSUNAN ATOM
INTI ATOM DITENGAH
DIKELILINGI OLEH ORBITELEKTRON:
DARI DALAM : KE LUAR, SBB:
K : 2 EL. O : 50 EL.
L : 8 EL. P : 72 EL.
M :18 EL Q : 98 EL
N : 32 EL
 DAYA TARIK ELEKTRON
ELEKTRON MENGELILINGI INTI DENGAN
LINGKARAN ORBIT TERTENTU.
TIAP LINGKARAN ORBIT MEMPUNYAI
DAYA TARIK TERTENTU (BINDING
ENERGY)
MAKIN KELUAR BINDING ENERGY-
NYA MAKIN KECIL.
ELEKTRON LUAR MUDAH LEPAS
UNTUK BEREAKSI BENTUK IKATAN
DG ATOM LAIN:
 REAKSI
ADALAH BERSATUNYA ATOM SATU DG
YANG LAIN = PERISTIWA KIMIA
(PHYSICAL CHEMISTRY)
ELEKTRON YANG MEMPERSATUKAN
DISEBUT ELEKTRON VALENSI.

H 2 O => H : O
 CONTOH IKATAN REAKSI
N2O => N:O:N
H2O => H:O:H
O
H2SO4 => HO : S : OH
O
HCl => H ; Cl
H2SO3 => HO:S:OH
OH
TITIK DUA LAMBANG ELEKTRON
VALENSI
ION DAN RADIASI PENGION
ION = ATOM YANG KEHILANGAN 1
ELEKTRON/LEBIH.
RADIASI PENGION =
RADIASI/PENYINARAN YANG
MENYEBABKAN TIMBULNYA ION

RADIASI APAKAH YANG

TERGOLONG
RADIASI PENGION?
 RADIASI PENGION
SINAR/GELOMBANG ELEKTRO MAGNETIK:
SINAR X
SINAR GAMMA
SINAR COSMIC/MATAHARI
SINAR CORPUSKULER/PARTIKEL:
BERMUATAN: PROTON
ELEKTRON
ALPHA, BETHA, DEUTRON
TAK BERMUATAN: NEUTRON
 Lanjutan

ENERGI :
STATIS DAN DINAMIS
1.Air bendungan 1. Listrik
+generator + resistor
Listrik Panas
2. Bom picu 2. motor
Ledakan/tekanan Bor dsb
Sinar X atau Sinar Rontgen
Tabung hampa diisi katoda (negatif)
dan anoda positif. Dari Wolfram
Katoda diberi tegangan listrik tinggi
(KV) elektron lepas menabrak
anoda keluarlah sinar-X

JADI SINAR-X DIHASILKAN

OLEH TENAGA LISTRIK
 SINAR GAMMA
Dari hasil reaksi nuklir
Dari peluruhan unsur radio-aktif.
9 4 13 * 12 1
Be + He ->( C ) C+ n
4 2 6 6 0
PELURUHAN=DESINTEGRASI
WAKTU PARUH = HALF LIFE
URANIUM -> ALPHA+ GAMMA(FOTON)
 Gelombang elektromagnit
Kecepatan = kecepatan cahaya =
10
3 x 10 cm/detik
Rumus kecepatan rambat:

C = n X L(LAMDA)
C=KECEPATAN n=frekwensi
L(lamda) = panjang gelombang.

panjang gel sinar-X = 10 A 0,001 A

 SIFAT SINAR - X
ENERSI : E = h x c / L E=nxixt
h = konstante Planck n=frek/det
c = kecepatan cahaya i= kuat arus
L = panjang gelombang t + waktu

E = 1,24 / L Bila kuat arus tetap,

bila beda potensial dan waktu >
didapat enersu yang besar
 Sifat sinar x lanjutan
MENEMBUS BENDA (BAHAN).
MAKIN TINGGI KV MAKIN BESAR DAYA
TEMBUSNYA.
INTERAKSI: ATENUASI(PENGURANGAN
ENERSI)
MAKIN TINGGI NOMER ATOM, MAKIN
TEBAL, MAKIN RAPAT>ATENUASI MAKIN
BESAR
MENIMBULKAN RADIASI SEKUNDER
Y.I. RAD HAMBUR, R,KARAKTERISTIK DAN
R.ELEKTRON
SIFAT SINAR-X LANJUTAN
FLUORESENSI, FOSFORESENSI PD TABIR
FLUOROSKOPI.
MEMPENGARUHI KERTAS FILM KRN
TIMBUL GAMBAR SETELAH DI PROSES
BERJALAN LURUS
KECEP = KECEP CAHAYA
TIDAK BERMUATAN LISTRIK
TAK DIFOCUSKAN OLEH LENSA
DAPAT MENGIONISASI
MENIMBULKAN EFEK BIOLOGIS (-)
LAMBDA 10 A - 0,001 A
 PERALATAN SINAR-X
ALAT RONTGEN:
1. TABUNG SINAR-X DLM TUBE
HOUSING
2. PANEL KONTROL/TABLE
CONTROLE
3. TIANG/STATIF PENYANGGA
TABUNG
4. ALIRAN LISTRIK
 TABUNG SINAR-X /X-RAY-TUBE
TABUNG GELAS HAMPA UDARA UTK MENCEGAH
OKSIDASI FILAMEN
1. KATODA : FILAMEN (Wo) + CAWAN
PENYEARAH (FOCUSING CUP).
a. FILAMEN SUMBER ELEKTRON
TAHAN PANAS, DIPANASI DG ARUS LEMAH-> HASIL
AWAN ELEKTRON
BESAR ARUS TABUNG TGT Ma
makin tinggi makin banyak elektron
filamen berada dlm focusing cup->el
menuju target anoda, focal spot.

Focusing cup:
 Focusing cup
Cembung
Dari Molybden
Muatannya negatif
Utk memfocuskan
arah elektron ke
target di anoda
 Anoda
Target dr Tungsten 2 jenis anoda:
atau Wolfram 1. A.diam (stasioner)
Wo nomer atom tinggi el menabrak
-> titik cair berulangkali pada
tinggi (tahan lama) satu tempat ->rusak
Bermuatan positif. 2. A.berputar (rotating
el gerak o.k beda anode)
potensial(voltage) Tumbukan berupa
garis melingkar
El tabrak anoda -> permukaan anoda yg
sinar-X,1%; panas miring 17 derajat.
99% (diteruskan dg listrik)
 Materi dan energi
1. Materi terdiri dari unsur-unsur.
UNSUR TERDIRI DARI ATOM
DISUSUN DALAM DERET UNSUR
(Mendelyev & Meyer)
Tabel struktur elektron dan unsur-unsur
2. ENERGI kekal R.Einstein
2 2 2
E = m.c Joule (kg/m ); erg (g/cm