Anda di halaman 1dari 49

PEKERJAAN PEMBERSIHAN DAN PEMOTONGAN

POHON

Mulai

Pengajuan ijin

Tidak
Approval dari
Pengguna Jasa

Ya

Pemotongan Pohon
Ilustrasi Pekerjaan Pemotongan Pohon

Membersihkan Tempat
Kerja
Tidak
Inspeksi
Pekerjaan

Ya

Pembuangan Disposal
Ilustrasi Pembersihan dengan Excavator Material ke Disposal Area

Selesai
PEKERJAAN DRAINASE

PASANGAN BATU DENGAN MORTAR

Pekerjaan Galian Pemasangan Batu dengan Mortar

Pemasangan Batu dengan Mortar Pengurugan dan perapihan kembali


PEKERJAAN DRAINASE

GORONG GORONG PIPA BETON

Urutan Pelaksanaan Pekerjaan Gorong-gorong Pipa Beton:


1. Pengadaan material gorong - gorong
2. Penyimpanan di lokasi penumpukan
3. Pengukuran penentuan trase dan elevasi
4. Galian dan perapihan galian lokasi pemasangan
5. Persiapan landasan gorong-gorong (sesuai syarat ditentukan)
6. Pemasangan gorong-gorong di lokasi
7. Pekerjaan timbunan kembali di atas gorong-gorong
8. Pekerjaan pendukung lain yang terkait

Ilustrasi Galian Saluran Gorong - Gorong

Ilustrasi Pemasangan Pipa Gorong - Gorong

Ilustrasi Pipa Gorong Gorong Terpasang


PEKERJAAN DRAINASE

SALURAN BERBENTUK U

Mulai

Staking Out dan Marking

Pekerjaan Penggalian untuk


U-Ditch

Tidak
Cek Elevasi Perbaikan

1. Setelah dilakukan stake out dan marking, dilanjutkan pekerjaan galian dengan alat excavator, Ya
2. Sebelum pekerjaan pondasi pasangan batu pecah dilakukan survey elevasi kembali. Persiapan
pondasi/landasan

Tidak
Cek Perbaikan
Ya
Pemasangan
UDitch

Tidak
Cek Perbaikan
Ya
Pekerjaan
Timbunan dan
3. Pemasangan saluran di lokasi pekerjaan dengan alat bantu mobile crane. Pemadatan
4. Setelah saluran terpasang beserta penutup saluran, maka dilakukan pengurugan dan perapihan
kembali di lokasi saluran. Tidak
Cek Perbaikan
Ya
Selesai
PEKERJAAN TANAH

GALIAN BIASA

Tahapan pelaksanaan pekerjaan galian biasa adalah


1. Pekerjaan galian di lokasi galian
2. Loading tanah ke dalam dump truck
3. Material tanah yang masih dapat dipakai
(Suitable Material) akan dibawa ke lokasi
pekerjaan timbunan, sedangkan untuk
Unsuitable Material akan dibuang keluar dari
lokasi proyek
4. Unloading tanah ke lokasi tujuan

3
PEKERJAAN TANAH

GALIAN BIASA Lebar Galian


pelebaran jalan
Badan jalan
lama

Arah
penggalian
Ilustrasi Pekerjaan Galian Pelebaran
Hasil galian yang tidak terpakai atas petunjuk direksi lapangan dibuang, dan ke lokasi yang telah ditentukan kemudian dilakukan perataan.

Galian untuk
Pembuatan pelebaran jalan
Codetan saluran
sementara Badan Jalan Lama

Saluran Pembentukan kemiringan


terdekat untuk drainade Run Off
1%
Ilustrasi Sistem Dewatering Lokasi Pelebaran Jalan
Untuk mengatasi aliran permukaan tanah di lokasi kerja yang sedang dikerjakan adalah dengan membuat sedikit kemiringan dari
punggung jalan ke arah samping kiri atau kanan sehingga air permukaan dapat mengalir ke arah kiri atau kanan bila sudah tersedia
saluran drainase utama pembuang yang siap menampung dan mengalirkan air permukaan ke saluran alam terdekat. Untuk lokasi
pekerjaan yang tidak memiliki saluran drainase maka dibuatkan codetan untuk mengalirkan ke arah saluran drainase yang lebih dekat.
PEKERJAAN TANAH

GALIAN STRUKTUR

Galian Struktur meliputi galian untuk pondasi jembatan atau tembok


sayap (wingwall) dan struktur bangunan jembatan lainnya, kecuali yang
tidak ditunjukkan.
Proses galian struktur pada kedalaman dengan tahapan sebagai berikut :
1. Melakukan staking out dan pemasangan bouwplank pada lokasi yang
akan dilakukan penggalian struktur.
2. Pekerjaan galian struktur dimulai setelah ijin pelaksanaan pekerjaan
disetujui Direksi Lapangan.
3. Penggalian dilaksanakan menggunakan excavator dan angkutan
menuju disposal area menggunakan dump truck.
4. Pekerjaan galian struktur dengan kedalaman 2 m atau lebih,
dilakukan persiapan perkuatan dinding galian dan trimming slope
untuk menghindari terjadinya longsor.
5. Galian harus diberi saluran air dan kemiringan cukup untuk
menjamin aliran air yang bebas dari permukaan tanpa terjadi
genangan.
6. Pada daerah dengan muka air tanah tinggi, dipersiapkan pekerjaan
dewatering dengan menggunakan peralatan pompa.
PEKERJAAN TANAH

GALIAN PERKERASAN BERASPAL DENGAN COLD MILLING MACHINE

Pada pelaksanaan pekerjaan ini sangat berpengaruh dengan lalu lintas jalan raya setempat untuk itu dilakukan dengan pelaksanaan
setengah badan jalan sehingga jalan tetap terbuka untuk lalu-lintas pada setiap saat. Penggalian dilakukan menurut kelandaian, garis,
dan elevasi yang ditentukan dalam gambar dan termasuk pembuangan hasil galian dengan menggunakan dump truck.
PEKERJAAN TANAH

PEKERJAAN TIMBUNAN

Mulai

Suplay Material Timbunan

Tidak
Cek Mutu Ditolak, Material
Material Dibuang

Ya

Penghamparan Material
Timbunan

Pemadatan

Cek Ketebalan, Tidak Penyesuaian


Kadar Air dan Tes Material, kadar Air
Sand Cone dan pemadatan
kembali
Ya

Selesai
PEKERJAAN TANAH

PEKERJAAN TIMBUNAN

1. Material timbunan didatangkan menggunakan 2. Material ditempatkan pada lokasi pekerjaan


dump truck

3. Penghamparan dan leveling 4. Pemadatan dengan vibrator roller lapis per


menggunakan motor grader lapis. Lakukan kontrol water content selama
proses pemadatan
PERKERASAN BERBUTIR

LAPIS PONDASI AGREGAT

1. Melakukan stake out dan marking untuk


pengambilan koordinat lapis pondasi
agregat mengacu gambar kerja
2. Pendatangan material agregat dari sumber
quarry ke lokasi pekerjaan diangkut dengan
dump truck.
3. Penghamparan material agregat dalam satu
section dilakukan secara lapis demi lapis
dengan menggunakan Motor Grader.
4. Dilakukan penyiraman air untuk
menjaga/mendapatkan material agregat
yang dalam kondisi kadar air optimum saat
pemadatan.
5. Hasil penghamparan yang telah disirami
kemudian dipadatkan dengan
menggunakan Vibro Roller.
PERKERASAN BERBUTIR

LAPIS PONDASI AGREGAT

2. Material ditempatkan pada lokasi


1. Materials lapis pondasi agregat dikirim pekerjaan
menggunakan dump truck

4. Pengaturan kadar air


3. Penghamparan dan leveling menggunakan water tank
menggunakan motor grader truck

5. Pemadatan dengan
vibro roller
PERKERASAN BERBUTIR

PEKERJAAN LEAN CONCRETE


PERKERASAN BERBUTIR

PEKERJAAN LEAN CONCRETE

Mixer

Tahap 3
Tahap 2
Tahap 1
Mixer Mixer Bekisting LC

Arah Pengecoran

Tahap 1 Tahap 2
Tahap 3
Penyiapan/pembersihan lahan Penghamparan beton lean
Proses perawatan dengan
Set elevasi lean concrete concrete
penyiraman air secara
Pemasangan bekisting LC sesuai Perataan beton LC secara berkala
kemiringan permukaan badan jalan manual menggunakan jidar
Permukaan tanah disiram air hingga
mencapai kadar air optimum
PERKERASAN BERBUTIR
START
PERKERASAN RIGID PAVEMENT

Persiapan

Pemasangan Stringline Pabrikasi Dowel & Tie Bar

Pemasangan Track

Pembersihan & Pasang Pembesian Dowel, Tie Bar


Plastic Sheet

Gelar Rigid Pavement

Pembentukan Tepian &


Sambungan

Trowel & Grooving

Curing Beton

Pembuatan Celah di atas Pembuatan Celah arah


Dowel Longitudinal

Joint Sealant

Pembersihan & Perapihan

FINISH
PERKERASAN BERBUTIR

PERKERASAN RIGID PAVEMENT


1 PERSIAPAN PERMUKAAN PAVEMENT
Pekerjaan Rigid Pavement dikerjakan setelah Lean
Concrete mencapai umur beton yang ditentukan
dan telah mendapat persetujuan dari direksi atau
konsultan.
Permukaan Lean Concrete dibersihkan dan disiram
terlebih dahulu.
Memasang stringline untuk panduan elevasi dan
Pemasangan string line posisi untuk concrete paver sesuai desain, serta
pemasangan track untuk concrete paver.
Sebelum penghamparan beton, dilakukan
pengecekan ulang stringline untuk memastikan
elevasi sesuai dengan rencana

PEMASANGAN TULANGAN MELINTANG DAN


2
MEMANJANG
Pekerjaan fabrikasi dowel dan tie bar sesuai dengan
gambar shop drawing
Pemasangan dowel dan tie bar

Pemasangan tulangan melintang dan memanjang


PERKERASAN BERBUTIR

PERKERASAN RIGID PAVEMENT

3 PERSIAPAN PERLATAN
Slipform paver disiapkan dan diposisikan pada track
yang telah disiapkan.
Pengaturan ketebalan pada slipform paver
mengikuti stringline yang telah terpasang, sehingga
menghasilkan ketebalan beton mencapai ukuran
sesuai spesifikasi.
Mengecek kembali stringline sehingga ketebalan
beton sesuai dengan rencana
Penggunaan slip form paver
dalam penghamparan beton

Mengecek ulang stringline (sebelum


final penghamparan rigd)
PERKERASAN BERBUTIR

PERKERASAN RIGID PAVEMENT

4 PENGHAMPARAN BETON
Beton readymix untuk perkerasan didatangkan dari
Baching Plant dengan menggunakan Dump truck untuk
Proses penuangan
menjaga nilai slump agar sesuai dengan persyaratan
beton ke concrete
yang diminta
paver
Beton dituang didepan Slipform Paver, kemudian segera
dihampar dengan Slipform Paver yang telah disetting
lebar dan level oleh operator yang sudah
berpengalaman.
Mengecek kerataan jejak trackline slip form paver dari
gumpalan tanah, batu dan lain lain
Proses penuangan Mengecek selalu selama pekerjaan, sensor pada
beton ke concrete concrete paver agar sesuai dengan stingline untuk
paver menjaga kerataan perkerasan rigid

Mengecek
kerataan jejak
track line
concrete paver

Mengecek sensor pada concrete Mengecek tie bar tidak copot


paver agar sesuai dengan stringline
PERKERASAN BERBUTIR

PERKERASAN RIGID PAVEMENT

5 PEMADATAN DAN PERATAAN


Pekerjaan pemadatan dan perataan langsung dilakukan
secara otomatis dengan mempergunakan vibrator dan
float pan finisher yang ada pada Slipform Paver.

Pek. Penghamparan dengan concrete paver

6 GROOVING
Grooving dilaksanakan pada saat beton masih plastis
sampai mencapai pengerasan awal, dan saat dilepas
tidak merusak beton.
Pekerjaan grooving dilakukan dengan manual atau
dengan mesin pada slipf form paver

Pek. grooving
PERKERASAN BERBUTIR

PERKERASAN RIGID PAVEMENT

7 PERAWATAN / CURING
Setelah finishing permukaan (grooving) pekerjaan
dilanjutkan dengan perawatan beton (curing).
Setelah curing permukaan beton ditutup dengan
karung goni atau dengan menyirami secara langsung
Pelaksanaan curing beton dengan air
dengan menyirami air

Pelaksanaan curing beton


dengan karung basah
PERKERASAN BERBUTIR

PERKERASAN RIGID PAVEMENT


8 PEKERJAAN CUTTER
Cutting atau pemotongan pada perkerasan beton
dilakukan secepatnya setelah beton cukup keras agar
tidak menimbulkan keretakan.

Tipe pemotongan

9 PEKERJAAN JOINT FILLER

Segera setelah cutting permukaan dibersihkan dan diisi


dengan filler sesuai dengan spesifikasi dan gambar

Pek. Joint sealent


PERKERASAN ASPAL

PRIME COAT / TACK COAT

1. Permukaan jalan dibersihkan dari debu dan butiran lepas menggunakan air
compressor sebelum penyemprotan prime coat/tack coat.

2. Penyemprotan prime coat / tack coat menggunakan aspal distributor


PERKERASAN ASPAL
PERKERASAN ASPAL
PERKERASAN ASPAL

ASPHALT CONCRETE

DUMP TRUCK ASPHALT FINISHER PNEUMATIC TIRED ROLLER


TANDEM ROLLER

ASPHALT CONCRETE (AC


- BC & AC - WC)
PEKERJAAN STRUKTUR

PEK. PEMASANGAN GELAGAR PELEBARAN JEMBATAN


Metode Pemasangan Gelagar
dengan Crane
Pemasangan gelagar ke atas pier head dengan bantuan crawler crane
dilaksanakan dengan hati-hati. Penggeseran gelagar secara lateral dengan
menggunakan kora-kora kemudian di jack untuk diletakan di bearing. Gelagar
harus diangkut dengan posisi tegak lurus, tidak boleh ada guncangan pada titik-
titik penyanggaan.

GELAGAR
PEKERJAAN STRUKTUR

PEK. STRUKTUR ATAS PELEBARAN JEMBATAN JPO

1. Pek diafragma 2. Pek precast deck slab

3. Pek pembesian lantai jembatan 4. Pek cor lantai jembatan


PEKERJAAN STRUKTUR

Pekerjaan Box Culvert

Penginstall tulangan
disertai pemasangan
bekisting

Pengecoran pelat dasar box


culvert

Pemasangan kembali tulangan pembentuk dinding box culvert


kemudian dilanjutkan pemasangan bekisting dinding sisi luar dan
dalam
PEKERJAAN STRUKTUR

Pekerjaan Box Culvert


PEKERJAAN STRUKTUR
PASANGAN BATU DINDING PENAHAN TANAH

Galian untuk kaki dinding penahan Penghamparan adukan untuk


diratakan dengan alat pemadat landasan pondasi dinding
mekanis penahan.

Penyusunan batu +adukan mortar Timbunan celah sisa galian


dilakukan sampai dengan tinggi terhadap pasangan dinding dan
rencana disertai dengan dipadatkan dengan alat pemadat
pemasangan pipa sulingan. mekanis.
Perapian dan perataan permukaan
kepala dinding dengan adukan
tahan cuaca.
PEKERJAAN PERLENGKAPAN JALAN

MARKA JALAN TERMOPLASTIK

Marka jalan berfungsi sebagai garis batas jalur


maupun lajur lalu lintas agar para pengguna jalan
lebih teratur. Urutan Pelaksanaan :
Selama pengecatan marka berlangsung
dipasang rambu-rambu untuk peringatan
pada pengguna jalan, juga ditempatkan
petugas untuk membantu dalam pengaturan
lalu lintas.
Sebelum pengecatan dilakukan dilakukan
pengukuran, pengecekan kondisi, dan
pembersihan permukaan jalan dengan
menggunakan air compressor.
Pencampuran material marka sesuai dengan
spesifikasi teknis.
Pengecatan marka dilakukan secara mekanis
dengan menggunakan alat cat marka dengan
ukuran dan dimensi marka jalan sesuai
dengan gambar.
Pengecatan dilaksanakan pada garis sumbu,
garis lajur, garis tepi dan zebra cross.
PEKERJAAN PERLENGKAPAN JALAN

MARKA JALAN TERMOPLASTIK

Equipment

Operat Quality
or Control
PEKERJAAN PERLENGKAPAN JALAN

PATOK PENGARAH, PATOK KILOMETER & PATOK HEKTOMETER

PATOK PENGARAH
Patok dibuat diluar lokasi pekerjaan untuk kemudian dikirim
ke lokasi dengan menggunakan pick up. Patok dibuat dari
beton dengan ukuran yang telah ditetapkan. Pemasangan
dilakukan tenaga manusia/manual pada lokasi yang presisi
sesuai dengan petunjuk dari direksi.

PATOK KILOMETER & PATOK HEKTOMETER


Patok hektometer berfungsi untuk menunjukkan per 100 m dari
patok kilometer dilanjutkan dengan patok hektometer per 100
sampai ada patok kilometer lagi. Sedangkan patok kilometer
berfungsi untuk menunjukkan kilometer dari arah kota satu
dengan kota yang lain, dengan jarak antar patok kilometer ini
satu kilometer.
Patok dibuat diluar lokasi pekerjaan untuk kemudian dikirim ke
lokasi dengan menggunakan pick up. Patok dibuat dari beton
dengan ukuran yang telah ditetapkan dalam gambar kerja.
Pemasangan dilakukan tenaga manusia/manual pada lokasi yang
presisi sesuai dengan petunjuk dari direksi.
Ilustrasi pemasangan patok
PEKERJAAN PERLENGKAPAN JALAN

REL PENGAMAN
PEKERJAAN PERLENGKAPAN JALAN

PEKERJAAN KERB PRACETAK

Penempatan
sementara Pemasangan Kerb:
Kerb Di cetak di work shop
Galian dan perataan dengan
menggunakan cangkul
Pemasangan Patok (Bowplang),
Leveling dengan menggunakan
Selang/Waterpas, Kemudian
ditarik dengan Benang buat
acuan
Bikin adonan cement dengan
Molen kemudian Kerb dipasang
satu per satu dengan rapi dan
lurus
Pengisian Siar Nut cement
Benang
dengan mengisolasi terlebih
dahulu kerb sehingga cement
Nat semen tidak mengenai permukaan kerb
Concrete Cement Setelah Siar Nut cemen kering
maka isolasi kita bersihkan
Nat semen
Patok
Isolasi (Lakban)
PEKERJAAN PERLENGKAPAN JALAN

PEKERJAAN LAMPU PENERANGAN

Urutan Pelaksanaan Pekerjaan :


1. Pengadaan material lampu penerangan.
2. Perakitan tiang dan lampu termasuk komponen lainnya pada tiang.
3. Pemasangan tiang dan pondasi.
4. Pemasangan kabel sistem lampu di dalam tiang yang terkoneksi ke panel penerangan.
5. Pemasangan panel penerangan atau box panel yang diletakkan tidak berjauhan dengan tiang lampu,
untuk memudahkan pemeliharaan / penanganan bila terjadi gangguan.

Ilustrasi pengangkatan dan


pemasangan tiang lampu

Ilustrasi perakitan tiang, solar cell panel dan lampu


PEKERJAAN PERLENGKAPAN JALAN

RAMBU LALU LINTAS

Illustrations
PEKERJAAN PERLENGKAPAN JALAN

RAMBU DAN PATOK


PEKERJAAN PERLENGKAPAN JALAN

PENANAMAN POHON

Urutan pekerjaan :
1. Penentuan batas-batas area penanaman pohon sesuai dengan syarat yang ditentukan,
dilanjutkan pemasangan patok batas penanaman pohon.
2. Gali tanah existing dan menggantinya dengan tanah yang lebih subur.
3. Pemilihan jenis pohon sesuai dengan yang disyaratkan, dilanjutkan dengan
menanamnya serta dilakukan pemupukan dan perawatannya.

Ilustrasi pekerjaan penanaman pohon


PENGEMBALIAN KONDISI EKSISTING
METODE PATCHING
Uraian Pelaksanaan :
Penambalan (patching) dilakukan untuk memperbaiki kerusakan kerusakan pada
permukaan jalan seperti:
Lubang
Bergelombang
Alur dengan kedalaman lebih dari 30 mm
Ambles dengan kedalaman lebih dari 50 mm
Retak buaya dalam jumlah besar

Metode pelaksanaan pekerjaan patching adalah sebagai berikut:


1. Kenakan perlengkapan keselamatan bagi setiap pekerja dan pasang rambu peringatan
atau barikade di sekitar lokasi pekerjaan.
2. Beri tanda batas berbentuk bujur sangkar atau empat persegi panjang bagian
permukaan perkerasan yang akan ditambal menggunakan AC-BC dan AC-WC atau
material sesuai dengan kondisi di lapangan, salah satu sisi tanda batas harus sejajar
dengan sumbu jalan.
3. Gunakan asphalt cutter untuk memotong perkerasan beraspal sesuai dengan tanda
batas yang telah dibuat.
PENGEMBALIAN KONDISI EKSISTING
4. Bongkar perkerasan beraspal secara manual dengan menggunakan alat bantu, apabila
tambalan cukup luas, pembongkaran dapat dilakukan dengan menggunakan motor
grader. Pembongkaran perkerasan beraspal tidak hanya bagian lapis permukaan saja
tapi harus mencakup tanah dasar dengan kedalaman sesuai dengan gambar rencana
atau petunjuk direksi pekerjaan.
5. Tuangkan agregat ke dalam lubang segera setelah selesai penggalian.

Pemotongan Aspal Pembongkaran Perkerasan Eksisting

Penghamparan Material

Pemadatan Mengguanakan Stamper Pemadatan menggunakan baby roller


PENGEMBALIAN KONDISI EKSISTING

6. Lakukan pemadatan setiap lapis agregat sampai benar-benar padat menggunakan alat
pemadat seperti combination vibratory roller. Pada lapisan agregat yang telah
dipadatkan dilakukan pengujian dengan alat sand cone. Kepadatan lapisan agregat
harus sesuai dengan spesifikasi teknis pekerjaan.
7. Semprotkan lapis resap pengikat (prime coat) dengan menggunakan asphalt
sprayer secara merata pada permukaan agregat.
8. Hamparkan campuran aspal di atas permukaan yang telah dilapis dengan resap
pengikat (prime coat)baik menggunakan alat penghampar atau secara manual,
campuran aspal yang ditebarkan harus sama atau setara dengan lapisan aspal di
sekitar lokasi penambalan (patching) kecuali diperintahkan berbeda oleh direksi
pekerjaan.
9. Padatkan campuran aspal dengan combination vibratory roller atau dengat alat lain
yang disetujui direksi pekerjaan.
PENGEMBALIAN KONDISI EKSISTING
LAYANAN KINERJA BAHU JALAN
Jenis Kerusakan :
1. Alur
2. Retak Setempat

Peralatan :
3. Pick Up
4. Baby Roller
5. Motor Grader
6. Alat Bantu

Pemeliharaan Bahu Jalan


PENGEMBALIAN KONDISI EKSISTING

Uraian Pelaksanaan :
Tahap I
- Mobilisasi peralatan,pekerja dan bahan ke lapangan.
- Tempatkan rambu pengaman pada daerah yang akan diperbaiki dan alihkan lalu lintas.
Tahap II
- Tandai daerah yang akan diperbaiki dangan kapur.
- Garuk daerah tersebut sedalam 5-10 cm dengan motor grader atau secara manual. Bila
perlu tambahkan aggregat.
- Aduk, tambahkan air jika perlu.
Tahap III
- Ratakan dan buat kemiringan pada perkerasan jalan atau bahu jalan dengan motor grader
atau manual.
- Padatkan daerah yang diperbaiki dengan baby roller .
- Periksa kerataan terhadap permukaan yang ada.
Tahap IV
- Bersihkan tempat pekerjaan.
- Demobilisasi.
PENGEMBALIAN KONDISI EKSISTING
LAYANAN KINERJA PERLENGKAPAN JALAN DAN MARKA JALAN

Pemeliharaan Marka Jalan mencangkup :


1. Mobilisasi Peralatan, pekerja dan material ke lapangan.
2. Tempatkan rambu pengaman pada areal perbaikan dan
alihkan lalu lintas
3. Siapkan peralatan
4. Tandai daerah yang diberi garis
5. Bersikan Permukan jalan dan marka jalan yang ada
6. Pengecatan marka jalan thermoplastik.

Contoh Pemeliharaan Perlengkapan Jalan & Marka


Jalan
PENGEMBALIAN KONDISI EKSISTING
LAYANAN KINERJA PERLENGKAPAN JALAN DAN MARKA JALAN
Pemeliharaan Marka Jalan mencangkup :
1. Mobilisasi Peralatan, pekerja dan material ke lapangan.
2. Tempatkan rambu pengaman pada areal perbaikan dan
alihkan lalu lintas
3. Siapkan peralatan
4. Bersihkan rambu dari debu atau lumpur dengan air atau
sabun
5. Bilas rambu dengan air bersih

Contoh Pemeliharaan Perlengkapan Jalan & Marka


Jalan
2-12. PENGEMBALIAN KONDISI EKSISTING

LAYANAN KINERJA PERLENGKAPAN JALAN DAN MARKA JALAN


Pemeliharaan Marka Jalan mencangkup :
1. Mobilisasi Peralatan, pekerja dan material ke lapangan.
2. Tempatkan rambu pengaman pada areal perbaikan dan
alihkan lalu lintas
3. Siapkan peralatan
4. Penggantian patok jalan dengan yang baru dan
pengecatan ulang patok eksisting
5. Rumput-rumput tinggi dipotong agar agar rambu jalan
dapat terlihat oleh pengendara.

Contoh Pemeliharaan Perlengkapan Jalan & Marka


Jalan
PENGEMBALIAN KONDISI EKSISTING

LAYANAN KINERJA TUMBUH-TUMBUHAN

Pemeliharaan Tumbuh-tumbuhan mencangkup :


1. Inspeksi rutin/berkala untuk mengenai kondisi tumbuh-
tumbuhan
2. Pemotongan /pembersihan rumput di bahu jalan,
saluran, gorong-gorong, jembatan,median
3. Penyiraman rutin tanaman
4. Penggantian Tanaman yang Rusak
5. Pemotongan pohon di tepui jalan yang membahayakan
pengguna jalan

Anda mungkin juga menyukai