POHON
Mulai
Pengajuan ijin
Tidak
Approval dari
Pengguna Jasa
Ya
Pemotongan Pohon
Ilustrasi Pekerjaan Pemotongan Pohon
Membersihkan Tempat
Kerja
Tidak
Inspeksi
Pekerjaan
Ya
Pembuangan Disposal
Ilustrasi Pembersihan dengan Excavator Material ke Disposal Area
Selesai
PEKERJAAN DRAINASE
SALURAN BERBENTUK U
Mulai
Tidak
Cek Elevasi Perbaikan
1. Setelah dilakukan stake out dan marking, dilanjutkan pekerjaan galian dengan alat excavator, Ya
2. Sebelum pekerjaan pondasi pasangan batu pecah dilakukan survey elevasi kembali. Persiapan
pondasi/landasan
Tidak
Cek Perbaikan
Ya
Pemasangan
UDitch
Tidak
Cek Perbaikan
Ya
Pekerjaan
Timbunan dan
3. Pemasangan saluran di lokasi pekerjaan dengan alat bantu mobile crane. Pemadatan
4. Setelah saluran terpasang beserta penutup saluran, maka dilakukan pengurugan dan perapihan
kembali di lokasi saluran. Tidak
Cek Perbaikan
Ya
Selesai
PEKERJAAN TANAH
GALIAN BIASA
3
PEKERJAAN TANAH
Arah
penggalian
Ilustrasi Pekerjaan Galian Pelebaran
Hasil galian yang tidak terpakai atas petunjuk direksi lapangan dibuang, dan ke lokasi yang telah ditentukan kemudian dilakukan perataan.
Galian untuk
Pembuatan pelebaran jalan
Codetan saluran
sementara Badan Jalan Lama
GALIAN STRUKTUR
Pada pelaksanaan pekerjaan ini sangat berpengaruh dengan lalu lintas jalan raya setempat untuk itu dilakukan dengan pelaksanaan
setengah badan jalan sehingga jalan tetap terbuka untuk lalu-lintas pada setiap saat. Penggalian dilakukan menurut kelandaian, garis,
dan elevasi yang ditentukan dalam gambar dan termasuk pembuangan hasil galian dengan menggunakan dump truck.
PEKERJAAN TANAH
PEKERJAAN TIMBUNAN
Mulai
Tidak
Cek Mutu Ditolak, Material
Material Dibuang
Ya
Penghamparan Material
Timbunan
Pemadatan
Selesai
PEKERJAAN TANAH
PEKERJAAN TIMBUNAN
5. Pemadatan dengan
vibro roller
PERKERASAN BERBUTIR
Mixer
Tahap 3
Tahap 2
Tahap 1
Mixer Mixer Bekisting LC
Arah Pengecoran
Tahap 1 Tahap 2
Tahap 3
Penyiapan/pembersihan lahan Penghamparan beton lean
Proses perawatan dengan
Set elevasi lean concrete concrete
penyiraman air secara
Pemasangan bekisting LC sesuai Perataan beton LC secara berkala
kemiringan permukaan badan jalan manual menggunakan jidar
Permukaan tanah disiram air hingga
mencapai kadar air optimum
PERKERASAN BERBUTIR
START
PERKERASAN RIGID PAVEMENT
Persiapan
Pemasangan Track
Curing Beton
Joint Sealant
FINISH
PERKERASAN BERBUTIR
3 PERSIAPAN PERLATAN
Slipform paver disiapkan dan diposisikan pada track
yang telah disiapkan.
Pengaturan ketebalan pada slipform paver
mengikuti stringline yang telah terpasang, sehingga
menghasilkan ketebalan beton mencapai ukuran
sesuai spesifikasi.
Mengecek kembali stringline sehingga ketebalan
beton sesuai dengan rencana
Penggunaan slip form paver
dalam penghamparan beton
4 PENGHAMPARAN BETON
Beton readymix untuk perkerasan didatangkan dari
Baching Plant dengan menggunakan Dump truck untuk
Proses penuangan
menjaga nilai slump agar sesuai dengan persyaratan
beton ke concrete
yang diminta
paver
Beton dituang didepan Slipform Paver, kemudian segera
dihampar dengan Slipform Paver yang telah disetting
lebar dan level oleh operator yang sudah
berpengalaman.
Mengecek kerataan jejak trackline slip form paver dari
gumpalan tanah, batu dan lain lain
Proses penuangan Mengecek selalu selama pekerjaan, sensor pada
beton ke concrete concrete paver agar sesuai dengan stingline untuk
paver menjaga kerataan perkerasan rigid
Mengecek
kerataan jejak
track line
concrete paver
6 GROOVING
Grooving dilaksanakan pada saat beton masih plastis
sampai mencapai pengerasan awal, dan saat dilepas
tidak merusak beton.
Pekerjaan grooving dilakukan dengan manual atau
dengan mesin pada slipf form paver
Pek. grooving
PERKERASAN BERBUTIR
7 PERAWATAN / CURING
Setelah finishing permukaan (grooving) pekerjaan
dilanjutkan dengan perawatan beton (curing).
Setelah curing permukaan beton ditutup dengan
karung goni atau dengan menyirami secara langsung
Pelaksanaan curing beton dengan air
dengan menyirami air
Tipe pemotongan
1. Permukaan jalan dibersihkan dari debu dan butiran lepas menggunakan air
compressor sebelum penyemprotan prime coat/tack coat.
ASPHALT CONCRETE
GELAGAR
PEKERJAAN STRUKTUR
Penginstall tulangan
disertai pemasangan
bekisting
Equipment
Operat Quality
or Control
PEKERJAAN PERLENGKAPAN JALAN
PATOK PENGARAH
Patok dibuat diluar lokasi pekerjaan untuk kemudian dikirim
ke lokasi dengan menggunakan pick up. Patok dibuat dari
beton dengan ukuran yang telah ditetapkan. Pemasangan
dilakukan tenaga manusia/manual pada lokasi yang presisi
sesuai dengan petunjuk dari direksi.
REL PENGAMAN
PEKERJAAN PERLENGKAPAN JALAN
Penempatan
sementara Pemasangan Kerb:
Kerb Di cetak di work shop
Galian dan perataan dengan
menggunakan cangkul
Pemasangan Patok (Bowplang),
Leveling dengan menggunakan
Selang/Waterpas, Kemudian
ditarik dengan Benang buat
acuan
Bikin adonan cement dengan
Molen kemudian Kerb dipasang
satu per satu dengan rapi dan
lurus
Pengisian Siar Nut cement
Benang
dengan mengisolasi terlebih
dahulu kerb sehingga cement
Nat semen tidak mengenai permukaan kerb
Concrete Cement Setelah Siar Nut cemen kering
maka isolasi kita bersihkan
Nat semen
Patok
Isolasi (Lakban)
PEKERJAAN PERLENGKAPAN JALAN
Illustrations
PEKERJAAN PERLENGKAPAN JALAN
PENANAMAN POHON
Urutan pekerjaan :
1. Penentuan batas-batas area penanaman pohon sesuai dengan syarat yang ditentukan,
dilanjutkan pemasangan patok batas penanaman pohon.
2. Gali tanah existing dan menggantinya dengan tanah yang lebih subur.
3. Pemilihan jenis pohon sesuai dengan yang disyaratkan, dilanjutkan dengan
menanamnya serta dilakukan pemupukan dan perawatannya.
Penghamparan Material
6. Lakukan pemadatan setiap lapis agregat sampai benar-benar padat menggunakan alat
pemadat seperti combination vibratory roller. Pada lapisan agregat yang telah
dipadatkan dilakukan pengujian dengan alat sand cone. Kepadatan lapisan agregat
harus sesuai dengan spesifikasi teknis pekerjaan.
7. Semprotkan lapis resap pengikat (prime coat) dengan menggunakan asphalt
sprayer secara merata pada permukaan agregat.
8. Hamparkan campuran aspal di atas permukaan yang telah dilapis dengan resap
pengikat (prime coat)baik menggunakan alat penghampar atau secara manual,
campuran aspal yang ditebarkan harus sama atau setara dengan lapisan aspal di
sekitar lokasi penambalan (patching) kecuali diperintahkan berbeda oleh direksi
pekerjaan.
9. Padatkan campuran aspal dengan combination vibratory roller atau dengat alat lain
yang disetujui direksi pekerjaan.
PENGEMBALIAN KONDISI EKSISTING
LAYANAN KINERJA BAHU JALAN
Jenis Kerusakan :
1. Alur
2. Retak Setempat
Peralatan :
3. Pick Up
4. Baby Roller
5. Motor Grader
6. Alat Bantu
Uraian Pelaksanaan :
Tahap I
- Mobilisasi peralatan,pekerja dan bahan ke lapangan.
- Tempatkan rambu pengaman pada daerah yang akan diperbaiki dan alihkan lalu lintas.
Tahap II
- Tandai daerah yang akan diperbaiki dangan kapur.
- Garuk daerah tersebut sedalam 5-10 cm dengan motor grader atau secara manual. Bila
perlu tambahkan aggregat.
- Aduk, tambahkan air jika perlu.
Tahap III
- Ratakan dan buat kemiringan pada perkerasan jalan atau bahu jalan dengan motor grader
atau manual.
- Padatkan daerah yang diperbaiki dengan baby roller .
- Periksa kerataan terhadap permukaan yang ada.
Tahap IV
- Bersihkan tempat pekerjaan.
- Demobilisasi.
PENGEMBALIAN KONDISI EKSISTING
LAYANAN KINERJA PERLENGKAPAN JALAN DAN MARKA JALAN